'Love story FIA' 3. See you again

3.5K 278 2
                                    

Happy reading*

"Bagaimana dok?" Tanya fia setelah dokter itu memeriksa devano.

"Dia sudah lebih baik nona, jadi tidak perlu dikhawatirkan lagi. Cuma dia masih harus banyak beristirahat saja" jelas dokter.

"Syukurlah kalau begitu" ucap fia

"Aku ingin pulang" tukas devano cepat.

"Tapi anda belum terlalu sehat tuan, anda baru saja sadar." Ujar dokter yang diketahui bernama gunawan.

"Apa kau tidak dengar yang kukatakan tadi? Aku.ingin.pulang" tegas devano sambil menatap tajam dokter itu.

"B-baiklah tuan" jawab dokter itu dengan gugup.

Tentu saja siapa yang tidak kenal dengan Devano marcello yang memiliki kekuasaan dimana mana dan jangan lupakan kekejamannya terhadap orang yang suka mencari masalah dengannya. Yang tidak pernah pandang bulu, baik itu pria maupun wanita. Baik itu tua ataupun muda.

Setelah dokter itu pergi, fia mendekati ranjang devano.
"Baiklah, kalau begitu aku harus pergi." Ucap Fia.

"Kenapa kau harus pergi?" Tanya devano

Jujur saja jika devano nyaman dengan kehadiran wanita ini, bukan karena cantiknya tapi karena senyumnya itu yang membuat devano ingin berlama lama didekatnya.
Karena untuk pertama kalinya setelah kepergian ibunya ada seorang wanita yang tersenyum manis dan tulus seperti itu.
Karena hampir semua wanita yang ia temui itu tersenyum menggoda hanya untuk menarik perhatiannya. Dan itu bukan membuat devano suka melainkan jijik.
Ya walaupun devano akui, jika devano telah pernah merasakan bibir yang menurutnya menjijikan itu.

Oke, back to topic.

"Untuk apa aku disini? Kamu kan mau pulang, lagi pula aku harus kembali bekerja devano. Karena aku sudah mengambil cuti beberapa hari untuk menemanimu disini" seru dia lembut.

"Hmm baiklah" ujar devano pelan dengan sedikit kecewa.

"Semoga kamu cepat sembuh, dan jangan lupa minum obatmu dan banyak beristirahat" ucap fia lembut.
"Sampai jumpa" lanjutnya sambil tersenyum.

Devano memandanginya sampai fia hilang dibalik pintu.
"Sampai jumpa kembali" balas devano pelan dengan senyum simpul.

* * * *

Next,

Love Story FIA [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang