Chapter 13

74 9 0
                                    

"dimana tempat mencari kebahagiaan yang selama ini kucari? dia atau orang lain?"

n.y
.
.

Pagi ini Minhyun mendapat telefon dari pamannya,Shin Seung Ho yang sementara ini menggantikan posisi ayahnya sebagai CEO Hwang's Crop sebelum Minhyun menyelesaikan kuliahnya. Pamannya mengabarkan bahwa ada wanita hamil yang membuat karyawan disana risih karena terus mencari keberadaan Minhyun juga Yeji. Sekarang Minhyun dan Yeji telah berada di mobil, menuju kantornya. Padahal Yeji ada kelas pagi hari ini, namun dia titip ijin kepada Ryujin.

"Kira-Kira siapa ya kak?" Sejak tadi Yeji penasaran siapa wanita yang kekeh ingin menemuinya dan kakaknya itu.

Tetibanya mereka di lobby Kantor, karyawan tampak menunduk hormat kepada mereka. Mereka langsung menuju ruangan pamannya di lantai 13.

Tok Tok Tok

Minhyun mengetuk pintu sebelum masuk. Saat dia dan Yeji masuk, disambut oleh sekertaris Pamannya, yang dulu adalah sekertaris ayahnya, tentu saja sudah hafal betul dengan Minhyun dan Yeji.

"Silahkan masuk, Shin Daepyonim telah menunggu kalian bersama wanita itu" Minhyun dan Yeji membalas dengan senyum ramah dan berjalan masuk ruangan.

"Itu mereka" Paman Shin berdiri setelah mengetahui kedatangan mereka berdua.

Perempuan itu juga ikut berdiri dan menoleh. Perempuan asing yang membuat onar pagi ini. Perempuan itu lalu berjalan mendekati Yeji. Genggaman tangan Yeji kepada Minhyun semakin mengerat.

"Kak, aku pernah bertemu perempuan ini" bisik Yeji kepada Minhyun

"Hai, long time no see,gurl. Masih ingat denganku?" Tanya wanita itu yang dengan lancangnya mencolek manja dagu Yeji. Jelas Yeji langsung membuang mukanya kasar.

"Lee Ji Eun, wanita yang sedang hamil adikmu" bangga wanita bernama Jieun itu.

"Anda jangan asal bicara!" Gertak Minhyun.

"Ssstt, calm down. Memang itu kenyataannya. Mau tau sebuah rahasia besar? Ah bukan rahasia, lebih tepatnya kesalahan besar yang ditutupi oleh ayahmu itu" Wanita itu semakin menyerocos tidak jelas.

"Sebelumnya aku ingin bertanya dengan gadis ini. Apakah kau mengingatku?" Atensi wanita itu kembali kearah Yeji.

"K-kau wanita yang ada pada saat aku diculik baru-baru ini" Jawab Yeji yang masih menundukkan kepalanya.

"Pintar! Aku Lee Jieun adik dari Lee Dong Wook, seorang mafia terkenal dikorea. Apakah kau mengenalnya?" Pertanyaan itu lagi-lagi membuat Yeji terkaget. Melihat itu Minhyun bergerak membawa tubuh Yeji kebelakang punggungnya, mencoba melindunginya.

"Hentikan omong kosong anda sebelum saya memanggil satpam untuk mengusir anda" Minhyun mencoba mengancam, namun Perempuan itu tak kunjung gentar.

"Oh lihat, benar-benar polos sekali, ck ck ck kasian sekali dirimu wahai anak muda" Semakin kesini Jieun semakin menjadi.

"Cepat katakan, apa mau mu?" Suara berat Seungho mengudara

"Mau ku? Kalian tinggalkan perusahaan ini, ini milikku, semua milikku" Suara Jieun kian meninggi, padahal jelas tidak baik bagi kandungannya yang sudah membesar.

ʟ 'ᴀ ᴍ ᴏ ᴜ ʀ°//ʏᴇʟɪɴ [17+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang