The Cunning : Home

4

Pagi itu masih berlalu makan makanan masakan uminya adalah hal paling nikmat bagi Aisyah dan abinya.setelah makan pagi alias sarapan akhirnya abinya Aisyah mandi dan bersiap siap di kamarnya tanpa sepengetahuan Aisyah dan umi Aisyah itu.sedangkan Aisyah juga ingin bersiap siap tuk mandi pagi karena akan bersekolah di TK sekolahan di dekat rumahnya itu.

"Umiii....ayokkk kawani Aisyah berenang.pleaseeeeeeee......"rayu Aisyah kepada uminya.

"Pagi pagi gini mau berenang,nanti masuk angin lohhh kamu nak!!!"kata uminya Aisyah

"Kan bisa diangetin dulu mi.....dari tadi Aisyah udah diem diem idupin mesinnya tuh....hahahaha..."jawab Aisyah dengan santuyy

"Ya udah yuk mandi"ujar uminya Aisyah.

Aisyah pun melepas pakaiannya dan langsung nyemplung ke dalam kolam renang mereka itu yang kurang lebih sekitar 30×15 meter itu.aisyah asyik bermain air kolam berenang yang ada di belakang rumah mereka dengan berbataskan sebuah kaca transparan besar menuju ruang keluarga.ketika asik asik mandi tiba tiba saja televisi rumah mereka yang di ruang keluarga menyala sendiri dengan suara sangat besar hingga terdengar sangat jelas di telingan Aisyah dan uminya,tetapi mereka menghiraukannya mungkin ada urusan lain yang di lakukan Abi dengan TV itu,anehnya mereka tak melihat Abi di ruangan itu.

TV menyala dengan membuka siaran tentang misteri subuah rumah dekat hutan Epping Forest, Inggris yang lantainya di basahi darah segar yang tampak sedikit banjir.hal tersebut di ketahui polisi setelah laporan pengantar pizza yang di telpon untuk mengantar pizza ke rumah tersebut seperti biasanya jam 8 malam.Di duga pula semua anggota keluarga menghilang tanpa jejak selain darah yang membanjiri lantai lantai rumah itu.Di rumah tersebut tak menunjukkan bukti yan jelas.

"Mana mungkin boneka di dalam lemari kaca ini yang membunuh mereka semua dan meleyapkan jasad mereka...hahahaha....pasti ada alasan lain bukan!!!!"ujar polisi itu sambil tertawa kecil yang di wawancarai di TV seraya menunjuk dan bersender di lemari kaca yang berada di atas sebuah tiang lingkaran yang sama tinggi dengan meja umumnya berdiameter 60×60 sentimeter yang mana di dalam peti terswbut terdapat boneka porselin.

Setelah penuturan dari polisi tersebut,para pewawancara TV mewawancarai para penduduk yang melihat lokasi kejadian tersebut.Mereka menyatakan bahwa kejadian tersebut ada halnya dengan kejadian supranatural,dikarenakan rumah ini sebelum penghuni yang sekarang hilang bahwasanya penghuni rumah ini di bunuh warga karena tindakan ilmu hitam dan penculikan anak.penyihir bercadar dan berkedok Islam itu telah membunuh 9 anak perawan dan meminum darahnya.buktinya telah diamankan polisi 3 bulan lalu.penyihir tersebut di telanjangi dan alat kelaminnya di tusuk dengan benda tajam sebagai mana ia telah membunuh korban korbannya dan mengambil dari dari jalur tersebut.warga ingin membakar mereka di pohon depan rumah tersebut dan byarrr mayat wanita itu menghilang di telan api yang berwarna biru dan berseru MARRYDOSSA.Pohon itu masih berada di rumah itu selayak mati tapi hidup dan perihal nama penyihir itu di tuturkan oleh salah satu warga daerah yang paling dekat dengan rumah ini kira kira 30 menit dengan mobil bahwa bernama.......sttttstttststststststtttt........

Bunyi TV rumah Aisyah dan uminya mendadak rusak dan sebelum mati tiba tiba terdengar samar samar berbunyi "LUCY".hal itu disadari oleh Aisyah dan langsung menyuruh uminya untuk mematikan TV itu.uminya Aisyah yang mengetahui nama Lucy langsung bergegas mematikannya dan meninggalkan Aisyah sendiri di kolam berenang.ketika uminya Aisyah hendak kembali ke kolam berenang,ia tak menemukan Aisyah di dalam kolam berenang.uminya terus mencari hingga ia tak sadar dari belakang Aisyah mendorongnya hingga masuk ke dalam kolam berenang.Aisyah tertawa dengan suara paruh dan lirih bagaikan suara yang uminya kenal yaitu suara LUCY.

"Umiiiii.....ini Lucy anak baru uminya....ahhahahaha....Aisyah di ganti dulunya umiiiii!!!!!!!"lirihnya dengan suara keji dan licik.

"Astaghfirullah....keluar kamu dari tubuh anak saya...bukannya kamu gak bisa masuk ke sini karena para malaikat????pergi kamu"seru uminya Aisyah yang masih di dalam kolam berenang.

"Hahahahaha bodohhhhh....bangkaiiii anjing tuh aku taruh di depan rumah muuuu....malaikat gak suka kan!!!!! Hahahahaha.....lebih baik mati saja kamuuuuuuu"jerit Aisyah yang dirasuki Lucy seraya melompat ke kepala uminya Aisyah dan membenapkannya...uminya Aisyah terus berusaha berteriak dan meminta tolong seraya menyebut nama Allah

Uminya Aisyah mulai lemas dan tiba tiba abinya Aisyah datang dan membuka bajunya lalu melompat dan memencet ubun ubun Aisyah.seketika itu juga Aisyah menjerit kesakitan,dan itulah waktu yang tepat menarik uminya Aisyah untuk keluar dari kolam berenang.abi dan uminya berhasil keluar dari kolam selain Aisyah,dan saat itulah abinya Aisyah serta uminya Aisyah membaca ayat ayat khusus pembuat air ruqyah anti jin.Aisyah menjerit jerit dan menggelepar tak karu karuan serta menangis.Lucy pun keluar dari tubuh Aisyah dan tubuhnya yang pingsan langsung di bopong abinya untuk ke luar dari kolam.mereka pun mengeringkan diri mereka disisi Aisyah yang telah di gantikan bajunya oleh uminya di atas kasur.jam masih menunjukkan jam enam pagi,lalu abinya Aisyah menceritakan bahwa ia telah membuang bangkai anjing di depan rumah mereka dan mendengar jeritan di kolam berenang.lalu uminya Aisyah menceritakan bahwa yang meletakkan bangkai anjing itu adalah iblis yang merasuki Aisyah namanya "LUCY".mendengar penuturan itu abinya Aisyah mulai cemas bahwa iblis yang bisa menyentuh bahkan menyeret benda adalah iblis yang sangat kuat bahkan tak pernah sedetikpun nama Allah di dalam benak iblis itu.

Setelah berbincang bincang akhirnya 5 menit setelah itu Aisyah langsung tersadar dari pingsannya dan bersikeras untuk sekolah.

"Aisyah hari ini libur aja dulunya nak..... Aisyah masih sakit dan kecapekan....okeyyy"ujar abinya Aisyah dan elusan uminya di rambut Aisyah.

"Gak gak.....inikan masih jam 06:10 jadi Ak istirahat 1 jam cukup kok umi,Abi....Aisyah pengen sekolahhhhhh....."ujar Aisyah dengan nada semangat seraya menunjuk ke arah jam.

Hal itu membuat Abi dan uminya tersenyum tipis dan memulai negosiasi agar Aisyah tak sekolah bersama Aisyah sendiri.pada akhirnya Aisyah meluluhkan hati orang tuanya dan membolehkannya untuk sekolah pada hari itu juga dengan syarat istirahat tidur 1 jam.aisyah menurutinya hingga jam 7 pun berbunyi dan menandakan istirahat telah berakhir.aisyah yang mendengarkan jam 7 pas di jam rumahnya berbunyi,langsung bersiap siap dan ia segera berangkat bersama abinya.abinya pergi ke kantor,Aisyah bersekolah dan uminya di rumah saja.pagi itu sungguh awal yang sudah sangat buruk.