🍁The Mind🍁(Completed)💜

29 (End)

Umji membuka pintu dengan tangannya yang bergetar. Saat ini dia gugup untuk menemui para Unniee-nya.

Ketika Umji masuk, ternyata para Unniee-nya sudah menunggu di ruang tamu. Termasuk Eunha

Umji pun meminta maaf kepada semua member perihal dirinya yang tak pulang ke dorm selama dua hari.

"Umji-ya jika di antara kita sedang ada masalah, selesaikan dengan baik-baik," ucap Sowon sambil menepuk pelan pundak Umji.

Umji mengangguk, lalu beralih menatap Eunha.

"Eunha Unnie..."

"Umji-ya, ayo kita bicara di kamar!" Potong Eunha lalu berjalan menuju kamar, disusul oleh Umji di belakangnya.

🍁

"Mianhe Unniee, aku sudah bersikap kekanak-kanakan," Umji membuka pembicaraan.

"Maaf karena apa??"

"Aku mengaku salah... Aku mengingkari ucapanku sendiri, Tapi... Mulai dari sekarang aku akan serius merelakannya."

Eunha menyunggingkan senyum, "Kukira kau akan menyalahkanku, karena di sini aku yang sudah ingkar dengan janji kita."

"Janji apa??"

"Siapapun yang Jungkook pilih, maka salah satu dari kita harus merelakannya. Dan aku sudah tau jika Jungkook mengakui perasaannya padamu."

"Tapi Unniee... Dia mengucapkannya saat dia sedang mabuk. Aku yakin dia bahkan tak sadar dengan apa yang diucapkannya."

"Dia tulus mencintaimu, Umji-ya..."

"Tapi Malam itu...,"

"Sebenarnya malam itu Jungkook datang untuk menemuimu, malam itu dia bahkan mengatakan padaku jika dia menyukaimu..."

Umji masih belum paham sepenuhnya dengan apa yang dikatakan oleh Eunha. Tapi tiba-tiba Eunha memeluknya.

"Mianhe... Saat aku melihatmu malam itu, aku tak bisa mengendalikan emosiku, saat itu aku sangat terpukul dengan pengakuan Jungkook dan aku benar-benar tak rela."

Eunha mengucapkannya dengan nada lirih sambil memeluk Umji. Umji hanya bisa terpatung, Umji cukup kaget setelah mengetahui kebenarannya.

Eunha melepaskan pelukannya,

"Padahal aku ini lebih tua darimu, jadi sepantasnya aku bersikap dewasa," ucap Eunha sambil tersenyum.

"Eonni..."

"Dari sekian banyaknya lelaki, aku pikir ada yang lebih sempurna dari Jungkook untukku."

Rasanya seperti ada banyak gelembung di dalam perut Umji. Dia merasa sangat senang. Jadi Jungkook benar-benar serius?

Umji memeluk Eunha, "Eonnie gomawo...,"

Akhirnya masalah Umji dan Eunha selesai juga. Umji sudah memaafkan Eunha dan mereka sama-sama berjanji untuk saling mendukung keputusan satu sama lain.

Ternyata masalah yang Umji pikir akan sangat kacau justru memiliki penyelesaian yang jauh lebih simpel. Sebenarnya apapun masalahnya asalkan dihadapi dengan sikap dewasa maka akan cepat penyelesainnya.

Malam ini jujur Umji merasa senang karena akhirnya dia tau jika Jungkook benar-benar menyukainya. Tapi tetap saja ada yang masih mengganjal di pikiran Umji.

Memang masalah yang menyangkut antara dirinya dengan Eunha sudah selesai. Tapi bagaimana masalah antara dirinya dengan Jungkook???

Umji kembali menyalahkan dirinya lagi. Andai saja tadi Umji mau mendengarkan penjelasan dari Jungkook terlebih dahulu, mungkin malam ini semua masalah Umji benar-benar bisa terselesaikan.