Misten ¦ LIZKOOK [END]

MISTEN 13

Jangan lupa tekan bintang kecil dipojok kiri 🎊🎊

.

Jungkook menghempaskan tubuhnya kekasurnya yang empuk.

Diluar sana, tepat diruang tamu_Jeon Dae Gwan dan temannya Hans sedang membicarakannya.

"aku tidak bisa menerima perjodohan itu Ma, aku tidak memiliki perasaan apapun terhadap Kim Soo ra "

Ny. Jeon mendudukkan dirinya ditepi ranjang putranya "Mama juga tidak bisa berbuat apa apa sayang.. Ini keputusan Papa mu "

"Tapi, setidaknya bisakah mereka menghargai ku dan Soo ra? Gadis itu juga pasti tudak mau dijodohkan seperti ini! "

"Maaf Kookie.. Tapi, bukankah Soo ra gadis yang cantik, dia juga tampak baik "

Jungkook mengangguk.

"Tapi sayangnya...aku tidak bisa menyukainya Ma "

Ny. Jeon berpura pura mengerucutkan bibirnya "tapi, kau tidak pernah membawa seorang gadis kehadapan Mama"

Jungkook terdiam, ia langsung memikirkan Lisa.

Ah..bukan seperti yang kalian pikirkan, ia memikirkan Lisa bukan karna akan membawa gadis itu kehadapan Mamanya..

Tapi...

Ia langsung meraih ponselnya,dan mengetikkan pesan untuk Lisa.

Besok hari minggu, aku mengajakmu untuk jalan sambil memotret? Kau mau? Ayolah Lalisa... Kau harus mau! Oke, besok aku menjemputmu.. Hahahhaha..

"Siapa? "

"seorang teman"

Ny.Jeon mengannguk angguk,bersamaan dengan cemasnya Jungkook menunggu balasan lisa.

Ting

Maaf Jungkook, tapi besok aku akan kebusan, menemui orang tua angkatku.

Jungkook menghembuskan nafas kecewa demi membaca balasan tersebut.

Padahal ia sudah menyiapkan ejekan apa yang akan ia lemparkan pada Lisa besok.

Pasti menyenangkan!

Payah, tapi baiklah..
Jangan lupa membawa Misten, benda itu penting untukmu.

Ny. Jeon mengacak rambut putra nya "Sekarang keluar, dan temui Soo ra, gadis itu mencarimu" Ujar Ny. Jeon sebelum meninggalkan Jungkook dalam kamarnya.

Jungkook membuka almamaternya setelah itu keluar dari kamarnya dan mendapati Soo ra yang sudah menunggunya.

"Eoh.. Jungkook,em.. Apa kau sudah tau tentang perjodohan kita? "Tanya Soo ra hati hati.

Jungkook mengangguk pelan.

"Lalu apa tanggapanmu? "

Jantung Soo ra berpacu sangat cepat, menanti dengan was was jawaban pemuda tersebut.

Kalian sudah tau kan jawaban apa yang diharapkan Soo ra?