ツイン

1.3K 218 228
                                    

Kalau ada dialog yang di italic, berarti itu bahasa asing cuman aku males translate hehe maafkan. Jadi kalau bahasa asing, tau kan chapter ini tentang siapa? :D

Btw, jika chapter genbrok ada yang sama dengan episode Upin Ipin, percayalah aku terinspirasi dari sana😄.

•••





















Malam ini, Jepang tampak seperti biasanya. Tak perduli siang ataupun malam, orang-orang selalu sibuk dengan semua kegiatan. Entah untuk bekerja, bersenang-senang, mencari makan ataupun gabut sekedar jalan-jalan mencari angin. Siklus kehidupan tak berhenti walaupun langit sudah gelap, orang-orang masih ramai berkerumun bahkan toko-toko masih menyalakan lampu toko mereka untuk menyambut para tamu yang datang. Indahnya Jepang dengan segala kisah di dalamnya.

Jam di dinding menunjukkan pukul 11:45 malam, sudah waktunya para manusia untuk beristirahat setelah sekian jam dihabiskan untuk melakukan kegiatan. Tapi, itu tidak berlaku di kediaman Nakamoto hari ini. Biasanya, jam segini, mereka semua sudah tidur pulas untuk mengisi tenaga yang terkuras akibat kegiatan di siang hari.

Yuko tampak sibuk berkemas dengan koper-koper bergeletakan di sekitarnya, memasukkan satu persatu baju entah miliknya, milik istrinya atau milik anak-anaknya ke dalam koper. Pukul dua malam nanti, keluarga Nakamoto akan berangkat menuju Bandung untuk membantu persiapan pernikahan YoungK.

Di samping Yuko, ada Eunsang yang tengah sibuk membungkus kado dengan wajah menahan kantuk. Kedua tangannya sibuk menggunting dan membungkus sebuah kotak yang niatnya akan di berikan pada sang adik yang esok akan berulangtahun. Tak berbeda jauh dengan Eunsang, Eunwoo juga tengah membungkus sebuah kotak dengan kertas warna-warni, menggambarnya dengan lucu sebagai hiasan penambah kesan "kado".

"KOOOO, YUKOOO." Pintu kamar terbuka, menampilkan Yuta yang hanya mengenakan kaos kutang berwarna putih dan celana pendek selutut. Rambut merah sebahu kakek gaul itu tampak digelung ke atas, menampilkan leher putihnya yang dipenuhi oleh kalung perak.

"Kenapa tou-san?" Tanya Yuko heran. Ia menghentikan sejenak aktivitas nya untuk menatap sang ayah yang kini sudah heboh sendiri di ambang pintu.

"Disuruh Jineul buat ke dapur. Eunsang-kun sama Eunwoo-kun juga ikut ayo. Kita ke kamar Ziu Zei, make a surprise" titahnya membuat ketiga laki-laki itu bergegas meninggalkan pekerjaan mereka dan segera berlomba berlari ke dapur, meninggalkan Yuta yang sedang kebingungan seorang diri.

Di dapur, dua wanita tangguh Nakamoto terlihat tengah memasangkan lilin ke atas kue yang sudah mereka buat selama beberapa jam. Kue itu bertema tatanan tata surya, yang akhir-akhir ini menjadi topik kesukaan si kembar jika sedang mengobrol. Satu kue saja, karena jika dua pastinya tidak akan habis seperti tahun-tahun sebelumnya. 

(Kurang lebih seperti ini visualisasi kue nya)

(Kurang lebih seperti ini visualisasi kue nya)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[✓] Genbrok!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang