Chp. 39_____“Sebuah ancaman pertama untuk pertama kalinya”______
Shiona dengan senyuman lebarnya memeluk tubuhku. “Haha. tak kusangka bahwa Tn.Fox akan menjadi Kakak ipar ku. ” Ungkapnya seakan itu memang benar-benar terjadi.
Aku terkejut, dan sontak membalas ucapannya. “Tunggu! Bagaimana mungkin aku akan melamar nona Tesla? Dari mana kau mendapatkan informasi tersebut? ”
“Apakah itu salah..? ”
“Hah~ itu memang salah.. bagaimanapun aku tak mungkin bisa melamarnya menjadi wanitaku. ”
Shiona melepaskan pelukannya dan menatap lurus kewajahku.
Apa yang sebenarnya dilakukannya? Apa dia ingin mencoba membayangkan bagaimana wajah asli ku?
Untuk beberapa saat dia terus menatap, hingga akhirnya berkata. “Apakah anda tak menyukai nona Tesla? ” Tanyanya kembali.
Aku menghela nafas berat untuk beberapa kali. Bagaimana cara aku menjelaskannya.
Dengan memegang kepala Shiona, aku menjawab pertanyaannya. “Aku tak mungkin bisa menjadi pendampingnya. Karna perbedaan umur, dan status.. ” Jawabku dengan suara lembut mencoba membuatnya mengerti.
‘Lagian aku kini berusia 10tahun. Bagaimana mungkin aku dapat menikahi sesosok wanita yang jauh diatasku yang kini berusia 20tahunan. ’ Batinku.
Shiona terheran dengan ucapanku. “Apakah ada masalah dengan perbedaan usia? ”
“Tentu saja. ”
Sontak Shiona membalas ucapanku. “Bagaimana mungkin perbedaan umur dapat menghentikan tindakan tersebut? Jika anda tau, baru-baru ini seorang bangsawan berusia 40 tahun, baru saja menikahi seorang gadis kecil berusia 7 tahun ... Apakah itu masih bisa anda jelaskan? ”
Aku terkejut. “WTF?! Bukankah itu kriminal? ”
“Bagaimana bisa itu dikatakan kriminal. Tak ada yang bisa menghentikan yang namanya Cinta. ”
Ada apa dengan pemikiran dunia ini? Jika itu diduniaku, maka orang yang menikahi maupun berhubungan intim dengan anak dibawah umur, akan dipotong anunya dan diasingkan dari pemungkiman.
( Author : Pls, Call FBI - Call FBI :b )
Aku tak dapat membalas ucapannya itupun hanya terdiam. Sungguh gadis kecil yang hebat dalam berdebat. Aku sendiripun sampai tak dapat membalas ucapan yang dilontarkannya padaku.
Pembawa acara jalannya lekang inipun menghampiriku. “Maaf tuan.. bisakah kita mulai kembali? Seluruh orang tak sabaran menunggu.. ”
Tanpa pikir panjang aku langsung pergi.
“Kita lanjutkan saja nanti percakapan yang terhenti ini ya, gadis kecil. ”
Aku lega karna kini aku sudah terlepas dari perdebatan aneh dari gadis kecil tersebut.
Lelang kembali dimulai. Aku kini sudah kembali duduk di ruangan ku tadi.
Sorak meriah dari lantai bawah membara menawarkan nilai harga dari Fire Blade yang kini dilelang.
Kurasa seluruh orang baru saja sadar betapa hebatnya kedua pedang tersebut, yang sebelumnya sudah dicoba oleh Shiona sendiri.
Kali ini sedikit berbeda. Seluruh orang yang berada dilantai bawah kini berhenti menawar dengan tawaran fantastis, yakni 2Jt CE. Kurasa beberapa orang berkerja sama untuk mendapatkan Fire Blade ini.
Seluruh bangsawan diruangan VIP inipun mulai menawar.
*3Jt CE, 4Jt CE, 5Jt CE.. * Suara tawaran dari para bangsawan diruangan VIP.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sekai no Hīrō to Yūmeina Akuyaku ni Naru
Fantasy"Pahlawan? Pfff.. jangan buat aku tertawa. Pahlawan itu tidak nyata! Negara menciptakan Pahlawan hanya untuk membutakan rakyat, mengalihkan mereka dari pembantaian massal, serta menjadi simbol negara. Di kesempatan kali ini atau bisa dibilang k...