3.KESAN

1.5K 73 1
                                    

Atta sedang duduk,di kursi istirahat jadwal yg padat membuat dia harus menyisipkan waktu untuk olah raga,seperti malam ini,dia sedang adu tanding futsal dengan varel salah satu teman baiknya
"Bro,udahhan ya besok aku ada syuting sinetron pagi"kata varel
"Cemen lho der,masak gitu aja nyerah,4 kosong nih,payah"kata atta meminum air mineralnya
"Gue akuain lah der,hari ini team gue kalah,besok gue ada syuting pagi,siangnya ada janji ma aurel,gak enak kalau kesiangan" jelas varel sambil meluruskan kakinya yg terasa pegel.
Entah mengapa mendengar kata Aurel membuat Atta tertarik.
"Aurel hermansyah??"tanya atta,melihat Varel mengganguk membuat Atta semakin penasaran.
"Kamu kenal??" Tanya Atta yg membuat Verel menenggok ke arahnya,dan menatap Atta curiga.
"Kepo ya???" Goda Verel.
"Gak,cuma berapa bulan lalu gue sempat coleb,dengan keluarga Hermansyah,kaget aja lo kenal,soalnya lo gak pernah cerita" jelas Atta
"Gue,itu temenan dari kecil ma Aurel ma Rassa,malah sepet pacaran,dia kan Mantan Gue" kata verel bangga.
"Garep banget sih Lo"cibir Atta
"Eh,ni bocah gak percaya" kata Verel gak terima,akhirnya Verel menceritakan bagaimana kedekatan mereka dulu sampai sekarang,gimana sekarang mereka menjadi teman walau setatusnya mantan pacar.
"Der...der,pacaran SD,seminggu doang aja di banggain"cibir Atta
"Dari pada lho jomblo menahun"ledek Verel
"Aku balikya besok aku mau coleb di youtube Aurel"jelas Verel
"Dia dah punya vlog??"tanya Atta kaget,Atta cukup terkejut ternyata Aurel mendegar saran darinya.
"Iya,baru berapa bulan"Verel beranjak berdiri sebelum suara Atta menahanya.
"Der...boleh gak minta No Aurel..???"Verel menatap curiga sambil menarik turunkan alisnya
"Hem..hem...tertarik lo ya??kata Varel mengoda
" Gak,cuma pengen koleb bareng aja,kemaren kan dengan keluarganya,pengen coba ma Aurelnya kayaknya anaknya seru."Kata Atta menutupi saltingnya.
Sejenak Verel menatap Atta" tar gue kirimin nonya,anaknya memang seru sih, sapa tau lo bisa kasih bayak masukan buat dia,gue pergiya" kata verel menggambil tas nya lalu melangkah menjauh.

Atta masih setia,duduk menatap lapangan luas di depannya,walau team2nya sudah mulai pergi satu persatu. Dia tau dia berkerja sangat keras untuk sampai disini,terkadang ada rasa lelah,tapi demi tujuannya dia harus tetap perusaha untuk hidup yg lebih dan lebih baik lagi.
Notifikasi di hpnya membuyarkan lamunannya.sebuah pesan dari temannya
Ini ya nomer aurel,jangan macem2 ,
Atta tersenyum membaca isi pesannya dan menyimpan no itu di hpnya,Aurel Hermasyah.

Kalau di pikir-pikir kesan pertama yang di dapat saat pertermuan pertama,Aurel adalah wanita yg manis,saat melihat pertama kali,Atta bisa melihat cemberutnya muka Aurel saat itu,walapun dia bisa mekondisikan mukanya saat bersalaman dengannya,Mungkin karena dia cukup terlambat,mau bagaimana ternyata jalan di ibu kota tidak pernah bisa bersahabat.
Dia,wanita yg hambel,Atta baru menemui wanita yg mau di makeupin coreng moreng begitu.Wanita yg menarik pikir Atta.
Tanpa Atta sadari Aurel menjadi wanita sepesial dalam hidupnya...
"Bang,pulang yuk dah malam" teriak thoriq salah satu adiknya.
Atta hanya menggaguk dan bergegas melangkah pergi.

IKATAN TAKDIRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang