IKATAN TAKDIR

53.LDR

ℎ𝑎𝑙𝑙𝑜 𝑠𝑒𝑚𝑢𝑎....𝑠𝑎𝑦𝑎 𝑑𝑎𝑡𝑎𝑛𝑔 𝑙𝑎𝑔𝑖....
𝑠𝑒𝑚𝑜𝑔𝑎 𝑔𝑎𝑘 𝑏𝑜𝑠𝑒𝑛 𝑚𝑎 𝑐𝑒𝑟𝑖𝑡𝑎𝑛𝑦𝑎....
𝑗𝑎𝑔𝑎𝑛 𝑙𝑢𝑝𝑎 𝑣𝑜𝑡𝑒 𝑚𝑎 𝑘𝑜𝑚𝑒𝑛𝑛𝑦𝑎 𝑦𝑎...
𝑠𝑒𝑙𝑎𝑚𝑎𝑡 𝑚𝑒𝑚𝑏𝑎𝑐𝑎 𝑒𝑛𝑗𝑜𝑦......

LDR adalah momok tersendiri bagi seorang Atta Halilitar,karena saat jauh akan muncul kecurigaan yg berlebih,dulu dia sangat posesif sampai-sampai yg sedang dekat dengannya harus me share lock lokasi dia berada karena ketakutan yg berlebihan,dan hasilnya dia di hianati dengan perselingkuhan yg membuatnya cukup sakit hati.

Dengan Aurel dia melakukan hal yg berbeda dia ingin memberikan ruang dan kenyamanan untuk Aurel,dia tidak ingin Aurel tertekan dengan keposesipan dirinya,bukan berati dia tidak sayang,karena Atta terlalu sayang dengan Aurel,dia tidak ingin gadisnya tertekan dan tidak bahagia selama di sisinya

Seperti sekarang ini,seharian dia belum mendapat kabar dari Aurel,bayak pikiran negatif  berseliweran di kepalanya apalagi sekarang Aurel sedang di singapour di mana seseorang yg pernah dekat dengan Aurel tinggal di sana,tapi Atta selalu mencoba untuk bersikap positip thingking dan  membuang rasa curiga.

Aurel sedang berlibur dengan keluarganya pikir Atta dan kemanapun Aurel selalu di kawal oleh Asprinya membuat Atta lebih tenang.

ꨄ︎ꨄ︎ꨄ︎ꨄ︎

"Bang,gapain sih galamun aja,di panggil umi tuh"teriak thoriq yg melihat Atta tak lepas dari melihat hpnya.

"Hah...apa"kata Atta bingung

"Makanya jangan bengong,kesambet baru tau rasa,itu di panggil umi"kata thoriq

Ya Atta dan kedua Adiknya,thoriq dan saih sedang mengujungi orang tuanya di malasiya.
Atta kemaren sudah mengabari Aurel waktu mereka telponan,Ada apa dengan gadisnya seharian ini belum ada pesan dari Aurel sama sekali.

"Elah malah bengong,bang di panggil itu"kata thoriq kesal dan melempar bukus makanan ke arah Atta.

"Iya..iya..."kata Atta pada Akhirnya.

ꨄ︎ꨄ︎ꨄ︎ꨄ︎

"

Umi manggil ada apa umi??"Tanya Atta lalu duduk di samping uminya.

"Gimana kabar kamu"kata umi basa basi.

"Sehat lah umi,kalau sakit ya kerumah sakit"jawab Atta setengah bercanda.

"Kamu itu bisa aja jawabnya"Kata Umi menjewer sayang telinga Atta.

"Aduh,umi sakit"kata Atta manja.

"Gimana hubungan kamu sama Aurel"kata umi ingin tau.

Sepertinya Atta tau kemana arah pembicaraannya.

"Baik umi"jawab Atta sekenanya

"Trus kapan kira-kira"tanya umi lagi.

"Apanya umi"tanya Atta pura-pura bodoh.

"Kamu tau kan kalau sudah cocok di segerakan,jangan di tunda-tunda takut dosa"wejangan umi.

"Ya ampun umi,kita masih tahap pengenalan,masih banyak hal yg perlu di dalami satu sama lain "jelas Atta.

Walapun orang tua Atta menikah di usia yg sangat muda,Atta tidak ingin mencotohnya,banyak hal yg harus mereka siapkan gak cuma materi tapi kesiapan mental itu yg paling utama,Atta ingin menikah sekali seumur hidup tidak ingin ada perceraian,jadi Atta ingin mereka mengenal dan memperbaiki kekurangan masing-masing dan masih banyak hal yg harus mereka persiapkan untuk menuju kesana.