35.JATUH

1.8K 86 22
                                    

Atta ,sedang mengisi acara, salah satu kartu perdana yg dirinya menjadi brand ambassadornya

Fokusnya teralihkan saat tanpa sengaja Atta mendegar obrolan panji dengan wahyu,kalau Vidika sedang melakukan ig live menemani Aurel di salon.

Atta akui kemaren bener- bener prank terparah,dia tidak pernah melakukan prank yg parah baget kepada orang lain kecuali ke keluarga,tapi kemaren benar- benar di luar kuasanya.

Melihat rambut indah Aurel menjadi warna warni,membuat dirinya sangat menyesal walau tak terucap dari bibirnya,gak salah kalau Aurel marah padanya.

devi aja bilang dirinya keterlaluan,dan bisa-bisa Aurel beneran gak mau kenal lagi dengan Atta,hal itu membuat Atta sedikit cemas.

Atta sempat menghubungi Aurel sekali,tapi telponnya tidak di Angkat oleh gadis itu.
Atta betpikir Aurel masih marah kepadanya,Atta tipe cowok yg akan membiarkan ceweknya marah terlebih dulu,dia akan mendiamkan dan menunggu sampai reda amarah ceweknya baru menghubunginya lagi

Dia bukan tipe cowok yg menye-menye,yg akan memohon-mohon,kepada ceweknya.

gengsinya terlalu tinggi,di tambah lagi dia di didik oleh kehidupan sangat keras.
makanya dia tidak begitu tau caranya memperlakukann wanita dengan romatis,dengan rayuan-rayuan manis penuh bualan dan janji-janji manis,Atta pantang sekali menebar janji-janji manis

itu bukan dirinya banget.
Mungkin itu salah satu kenapa dirinya di tinggalkan dan diselingkuhi dulu.

Tapi Membayangkan dirinya di tinggalkan dan tidak bisa melihat Aurel lagi membuat hatinya terasa nyeri

"Ji,bilang Aurel suruh cet warna ungu" kata Atta tiba-tiba yg membuat kaget kedua orang yg sedang asik melihat handponenya

"Maksudnya bang??" Kata panji gak ngerti.

Atta hanya menarik napas,menghilangkan sedikit kekesalan di hatinya

"Kamu bilang cici lagi live kan,nemenin Aurel ,bilangin ke cici Aurel suruh cat warna ungu"kata Atta menjelaskan

Panji hanya mangut-mangut dan menulis sesuatu di hp nya.

"Kata Aurel mau cat warna coklat bang" kata panji kemudian.

"Bilangin,harus cat warna ungu"kata Atta tegas.

" Dia bilang Gak mau bang"kata panji lagi.

"Pokoknya harus ungu"entahlah tiba-tiba Atta jadi kesal.

"Abang aja deh yg bilang,tinggal buka live doang,mana mau Aurel dengerin berbi" kata panji ikut kesal

"Mang cat dimana dia"tanya Atta kemudian.

Panji agak berpikir sebentar
"Aku perhatiin kayaknya sama deh tempatnya sama salon yg abang cat tempo hari"jelas panji.

Atta melihat jam di tangannya setegah jam lagi acaranya akan selesai

"Dev,setelah ini gak ada acara lagi kan" kata Atta kepada mengernya.

"Gak sih bang,cuma ada rapat,membahas disen baju AHHA terbaru"kata devi melihat jadwal di ipadnya.

" Suruh sinta aja yg datang,lalu kirim disainnya dan hasil rapat ke email ku nanti Aku yg pilih mau yg mana??kata Atta

"Mang abang,mau kemana??" Kata devi penasaran.

Memang gak masalah sih mau abang datang pa gak biasanya kalau gak dirinya,sinta atau bunga yg mewakili ,hanya melihat beberapa disain dan mendegar pemaparan tentang bahan dan makna dari disain tersebut.

"Ketemu Aurel"kata Atta singkat.

"Hah...ketemu Aurel"kata devi kaget.
Sepertinya devi mencium aroma-aroma yg gak biasa nih dari bos yg satu ini .

IKATAN TAKDIRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang