IKATAN TAKDIR

21.JANTUNGKU

Aku baru saja selesai membuat vidio konten tentang cara membuat tiramisu,sebenarnya arsy arsa minta di bikinin,trus kata teamku sekalian aja buat konten di youtube.

"Kok banyak banget bikinnya kak"kata bunda yg melihat ada 3 loyang.

"Iya bun tadi kebanyakan masukin bahannya,taruh kulkas aja 3 hari masih enak kok"kataku.

Bikin kue adalah salah satu kegemaranku,aku suka bereksperimen dengan resep-resep baru,biasanya teamku dan keluaraga menjadi kelinci percobaan buat nyicipin masakanku

Aku sedang memanggil adik-adikku saat hp menyala menujukan ada notifikasi masuk.

"Jam 18"aku bingung melihat pesan dari Atta,apanya yg jam 18 pikirku.

"Salah kirim kamu"balasku.

"Gak"

"Trus???"kataku bingung.

"Katanya kita mau noton"jawabnya

"Mang jadi??"kataku bingung,setauku kemaren gak ada omogan lebih lanjut,ku pikir juga sebatas omogan doang.

"Mang kamu gak bisa?kok kamu gak bilang kemaren"terangnya.

Dia kan yg ngajakin ,harusnya dia dong yg tanya bisa gak akunya,mau jam berapa,emang dia laki-laki yg aneh.

"Kirain kemaren cuma bercanda"jawabku.

"Gimana sih,aku dah kosongin jadwal nih,padahal harusnya ada syuting,kenapa kemaren kamu gak bilang kalau gak bisa"

"Kemaren,kenapa kamu gak nanya??"kataku gak terima.

"Kemaren kamu diam aja,aku pikir kamu bisa,harusnya kamu bilang besok gak bisa ta,gitu"saran Atta.

"Kok,jadi aku yg salah"kataku gak terima

"Ya,emang kamu yg salah"balasnya.

"Jadi gimana hin,aku dah bela-belain batalin suting"tambah Atta.

Mendegar Atta bilang dia membatalkan suting hanya untuk noton membuatku tidak tega.

"Iya deh,"jawabku akhirnya.

"Gitu dong"

"Awas aja kalau telat jemputnya,kita batal noton"Acamku.

"Assiiappp"balasnya.

Aku pun mengakhiri chat,lalu bersiap masih ada waktu beberapa

Atta sedang ngobrol dengan orang tuaku saat aku turun dari kamar,kelihatan mereka cukup akrab,jarang banget lho aku lihat pipi gobrol dengan temanku.

"Ngomongin apa sih"kataku mendekat.

"Wah,jago baget lho Atta ini,bisnis kamu banyak juga ya" tanya pipi.

"Gak lah om,banyakan om lagi"balas Atta merendah.

"Kamu tuh,banyak belajar ma Atta,jangan males malesan melulu,kayak gini kok mau nikah"ucap pipi.

"Apaan sih pi"kataku sebel.

"Aurel mau nikah??,mang udah ada calonnya om??"tanya Atta sedikit kaget.

"Tau nih,belum juga ada calon,pengennya nikah muda,mana ada yg mau males gini"ledek pipi.

"Aku dah rajin tau pi,bunda tolongin dong"kataku kesal.

"Udah-udah,kamu juga yank sukanya gledekin anaknya,mang beneran mau Aurel nikah muda"tanya bunda.

"Ya gak papa di kampungku anak umur 18,dah nikah punya anak lagi" balas pipi.

"Beda,ini di kota jangan samain di kampung"bela bunda .

"Sebenarnya kalian mau kemana??"tanya bunda.

"Mau noton bun"jawabku

"Bukannya kemaren kamu habis noton"tanya bunda.

"Gara-gara Atta bun,kemaren gagal noton,makanya hari ini baru bisa noton"terangku.

"Kok gara-gara aku"protes Atta.

"Emang gara -gara kamu"jawabku.

"Udah-udah,kamu pergi di temenin sapa??kia"tanya bunda mengakhiri perdebatan kami.

"Kia aja bun,vidika lagi pulang ke rumah"jawabku

"Ya udah,suruh Kia bawa tiramisunya sekalian buat Atta"terang bunda.

"Cobain ta enak buatan loly"terang bunda.

"Iya bun makasih"

Kamipun pamit ku lihat Atta mencium kedua tangan ortuku,hal yg jarang di lakukan oleh temanku,mukin juga mantanku,mereka lebih suka hanya bersalaman biasa.

Kami sedang di mobil,aku lihat tumben Atta gak bawa banyak pasukan seperti biasanya,cuma ada panji dan bang Ale supir pribadi Atta.

"Tumben yg laen kemana"tanyaku

"Pulang"jawabnya

"Gak ikut"tanyaku lagi.

"Gak"

"Kok aneh"habisnya aku gak pernah lihat Atta tanpa pasukannya,aneh aja menurutku.

"Kita harus hemat ini kan akhir bulan"jawabnya Asal

"Oh...gitu,tapi kan kalau rame lebih seru"saranku.

Atta menengok ke samping,dan melihat ke arahku.

"Mang kamu gak mau cuma noton berdua sama aku"kata Atta membuatku terpaku,ya tuhan aku pengen sekali melepar kaca mata hitam dari wajahnya.

Aku pengen lihat seperti apa dia menatapku.

Tuhan Ada yg aneh dengan jatungku

Maaf temen2 buat minggu2 ini,aku lumayan sibuk jadi gak bisa up tiap hari.
Semoga senang dengan ceritanya.
Salam cinta diajeng