part 24

27 0 0
                                    

Sebelum baca voment dulu ya kk *_* ,supaya aku tambah semangat nulisnya :).Ya meskipun ceritanya jelek.

**********

Senin, pukul 06:05

     Nabilla sudah bangun dari jam 05 :00 namun sampai sekarang belum keluar juga dari kamarnya, biasanya dia cuma membutuhkan waktu 25 menit untuk bersiap pergi ke sekolah.

     Ntahlah mungkin dia lagi sibuk mencari kacamata bundar tebal miliknya atau mungkin sedang mencari seragam kebesaran yang biasanya dia pakai.

Nabilla pov

     Sekarang gue lagi siap -siap untuk kesekolah tapi gue bingung untuk ngilangin kantong mata yang warnanya udah kayak pantat panci yang nggak pernah dicuci.

"Gara -gara Nando nih gue jadi nggak bisa tidur semaleman huh "gerutu Billa dalam hati

  Kalian nggak usah heran kalau gue sekarang sudah nggak pake kosakata 'aku -kamu 'karena yaa gue pengen aja pake 'lo -gue'

      Dan soal penampilan? sekarang gue udah nggak menggunakan kacamata tebal dan nggak pake seragam kebesaran lagi.sekarang gue udah seperti Billa waktu smp lagi.

    Rambut dicat merah, seragam kekecilan kayak punya anak sd,baju gue keluarin dan lihatlah gue sekarang pakai sepatu putih.

"Perfect "ujar gue ketika melihat bayangan gue dicermin.

     Soal hukuman sekolah karena gue nggak taat peraturan? Kenapa takut? Toh itu sekolah milik bokap gue. Jadi ya terserah gue lah mau ngapain.

     Gue akan merubah segalanya dan kembali seperti saat gue smp dulu yang mendapat gelar 'Queen of buliyying' .karena kemarin gue sempat berpikir apa yang membuat gue bahagia dan tertawa lepas dan itu dengan menyiksa orang.

     Gue udah nggak mikirin lagi tentang kata -kata gue yang ingin memberantas kasus buli di sekolah dan sekarang gue udah nggak mau ditindas oleh mereka dan malah sebaliknya, gue yang akan menindas mereka.

"Billa cepat turun "teriak mama dari bawah

"Iya mah bentar"sahut gue dan segera mengambil tas sekolah sambil berjalan menuju ke ruang makan

Nabilla pov end

"Good morning pah mah "ujar Billa langsung duduk didepan mama dan papanya.

"Biasanya cium pipi dulu kok sekarang langsung duduk "batin Lia dan Alex serempak

"Papa sama mama kenapa? Kok bengong? "Tanya Billa heran

"Nggak apa- apa kok sayang, yaudah cepat makan keburu telat nanti "ujar Lia tersenyum

"Masih pagi mah, nggak mungkin telat "ujar Billa cengengesan sambil mengunyah sandwich

"Kamu mau sekolah apa mau ke club sih?"ujar Alex yang tidak suka cara berpenampilan anak gadisnya itu.

"Papa apaan sih ngomong gitu, ya mau sekolah lah "ujar Billa cemberut

"Yaudah sana ganti seragam yang layak dipake "ujar Alex

"Maksud papa apa? Seragam ini layak dipake kok "ujar Billa menahan emosi

"Kamu kalau marahan sama Nando jangan sampai merubah penampilan kamu gini nak ,penampilan mu itu nggak layak disebut murid, jangan cuma mau dapat perhatian Nando kamu malah berpenampilan kayak gini"ujar Alex melembut

"Cukup ya pah,!!!!! aku kayak gini bukan untuk dapat perhatian Nando!!!!buat apa coba dandan secantik gini cuma untuk dapat perhatian cowok brengsek kaya Nando "

NabillaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang