Sebelum baca voment dulu ya kk *_* ,supaya aku tambah semangat nulisnya :).Ya meskipun ceritanya jelek
******
Sepanjang perjalanan Billa menuju ke kelas dia terus mendapat tatapan memuji dari laki laki dan mendapat tatapan iri dari murid perempuan karena mereka iri dengan Billa yang cantik dan badan bagus seperti model papan atas.
"Murid baru itu ya?kok gue baru liat? "
"Astagfirullah bidadari tanpa sayap ternyata emang ada ya "
"Gue ajak dia main ahh siapa tau cantiknya nular ke gue "
"Calon pacar baru gue ini mah "
"Tia kayaknya ada saingan baru nih "
Jerit mereka ketika Billa lewat didepannya dan masang fake smile untuk Billa.
"Kemana aja mereka ?sekalinya gue tampil cantik dipuji -puji giliran gue tampil nerd? Dilirik aja kagak apalagi muji? "Batin Billa dan mengangkat sebelah ujung bibirnya sinis
Billa terus saja melewati mereka dengan muka datar. tapi ,segala pujian dilontarkan untuk Billa, dan Billa hanya menganggap itu semua hanya angin lalu sambil terus melangkah dengan percaya diri, ketika dia tidak sengaja mendengar salah satu murid perempuan yang berbicara tapi seperti berbisik dia memberhentikan langkah nya dan menghampiri perempuan itu dengan senyum merekah dibibir cantiknya
Setelah sampai tepat di depan perempuan tadi dia langsung menjambak rambutnya dengan kuat dan berteriak di depan mukanya.
"Lepasin sakit "ujar perempuan tersebut sambil merintih kesakitan.
"Lepasin lo bilang? Nggak akan !!!katakan siapa nama lo "teriak Billa didepan perempuan tadi
"Viona carlote "ujar Perempuan tadi terbata bata karena jambakan Billa yang semakin kuat.
"Bagus, dan siap -siap lo besok angkat kaki dari sekolah ini "
"Mak. ....maksud kamu apa? "
"Nggak usah sok bego deh lo,gue nggak tuli, tadi lo bilang gue sok cantik? Maaf gue emang cantik ,lo bilang gue nggak taat peraturan? Ya terserah gue lah sekolah juga punya bokap gue kenapa elo yang ribet? ,lo bilang kenapa nggak sekalian pake seragam anak TK supaya lekuk tubuh gue kelihatan semua kan? Kayak nya boleh dicoba mungkin besok gue pake seragam ponakan gue supaya tambah seksi, lo nggak mau muji gue? Ya terserah lo gue juga nggak nyuruh elo buat muji gue dan tadi lo bilang mending muji nenek ompong dirumah lo?oke nanti pulang sekolah gue akan nyuruh suruhan gue buat maksa lo cium kaki nenek ompong itu, lo banyak dosakan?ngaku aja deh lo, gue sering ketemu lo keluar masuk club malam sambil gandeng om -om kan? ,jadi sebelum lo ngurusin hidup gue, lebih baik lo urus kehidupan lo dulu ,makanya NGACA, dan satu lagi, lo nggak akan diterima sekolah mana pun setelah lo di keluarin dari sini dan sekarang perusahaan orang tua lo udah bangkrut dan selamat jadi gelandangan TANTE "ujar Billa santai sambil melepas jambakan nya sedangkan Vio hanya bengong mendengar itu semua dan merasa harga dirinya sudah diinjak -injak oleh Billa apalagi di tonton hampir seluruh penghuni sekolah (murid loh ya bukan hantu)
Vio cuma pasrah dan memutar tubuhnya berjalan ke toilet untuk membasuh mukanya agar rileks ,mau melawan? Nggak bisa aibnya udah terbongkar. Tapi, baru 2 langkah Vio berjalan dia berhenti karena dipanggil oleh Billa lagi dan dia memutar tubuhnya kembali untuk melihat Billa.
Dengan tangan mengepal Billa mengayunkan tangannya ke kepala Vio.
"Mau pukul?pukul aja gue nggak papa, lo mau nyebar aib gue lagi kesemua orang silahkan. gue nggak peduli "ujar Vio sambil menutup mukanya dengan tangan untuk jaga jaga siapa tau nanti pukulan Billa keras .
"Yee siapa juga yang mau mukul, orang gue mau balikin rambut lo yang rontok karena jambakan gue, nih rambut lo, gue kasian ngeliat lo nanti gundul dan tidak ada om- om yang nyewa lo lagi."ujar Billa sambil menaruh rontokan rambut Vio di kepala Vio namun dia tidak sampai disitu saja .Billa sengaja menaruh rambutnya sambil memukul kepala Vio dengan keras.
Argghh
"Upss nggak sengaja, itu bonus buat lo dan selamat bersenang senang nanti malam dengan pacar eh maksudnya selamat menikmati malam panjang lo nanti dengan om-om kisut.dan kalau perlu kirimin ke gue ya momen romantis kalian. Gue janji akan nyebar momen itu ke akun sosmed gue yang pengikutnyab udah milyaran orang hahhahaha "ujar Billa puas dan tertawa udah seperti orang gila
Muka Vio sudah merah padam menahan marah, kesal, malu dan entahlah yang Vio inginkan sekarang hanya menghilang sekarang juga dari tempat dirinya berdiri.
part pendek/^^\ gue lagi males;(