Prince Of Mask [End] ☑️

Prince of Mask~19

2 hari paska pertemuannya dengan Minghao, Jun dan Jihoon. Mengapa cerita itu selalu membuat Sojung penasaran?

Malam yang sejuk, kini Sojung sedang duduk di tempat lestoran Ayam Yerin. Untung saja mereka mengijinkan Sojung pergi, namun dengan syarat orang terdekat Jeonghan harus ikut dengannya yaitu Mark.

Ya Jeonghan sudah berada di rumah akhir-akhir ini, entahlah Sojung tidak tahu kemana selama 3 hari ia pergi. Begitupun dengan Han sudah 5 hari ia tidak menemui Sojung lagi, entah mengapa Sojung merasa ada yang aneh.

"Sojung-ah.." panggil Yerin sambil berlari ke arahnya dan memeluknya.

"Apa kabar?" tanya Sojung.

"Apakah kau sudah melupakan Saudara mu ini? Mengapa kau tega sekali! Kau bahkan jarang menemui ku" keluh Yerin sambil melepaskan pelukannya.

"Yerin-ah maaf, seperti yang kau tahu aku sibuk!" ujar Sojung sambil tersenyum.

"Huh! Kau sibuk dengan mereka bukan!" kesal Yerin.

"50% benar" jawab Sojung sambil terkekeh geli.

"Yak!! Jangan kau ambil semua pangeran ku, berilah salah satu dari mereka untuk ku satu" ujar Yerin memohon.

"Aku bukan biro jodoh, usaha lah sendiri!" pekik Sojung.

"Hummm..." ucap Yerin sambil menghelan nafasnya.

"Yerin, bisakah aku bertanya?" ucap Sojung sambil menatap Yerin serius.

"Tentu" jawab Yerin sambil bahunya ia tegakkan.

"Jika itu kau, ada seseorang yang dendam pada mu, bahkan membunuh orang tua mu! Apa yang kau lakukan? Mencari tahu dalang di balik itu semua, atau hanya diam saja?" tanya Sojung.

"Tentu saja mencarinya dan membalaskan dendam lagi!" jawab Yerin mantap.

Benar, yang di katakan Yerin benar. Jika Sojung ada di posisi tersebut ia akan melakukannya. Namun di dalam cerita tersebut, Jun tidak menceritakan kondisi anak laki-laki tersebut? Ini aneh bukan.

"Jika kau jadi kerabat yang penuh koneksi, akankah kau tahu rencana pembunuhan tersebut?" tanya Sojung lagi.

"Tentu, itu memungkinkan untuk mengetahuinya, jika lawan kita lemah" jawab Yerin.

"Baiklah terimakasih" ucap Sojung.

"Mengapa kau menanyakan itu? Apakah ini berhubungan dengan kasus mu?" tanya Yerin penasaran.

"Tidak apa-apa, seseorang menceritakan sebuah kisah yang menyakitkan, sehingga aku tidak bisa tidur untuk memecahkan masalah nya" jelas Sojung.

"Itu hanya cerita, mengapa kau terbawa suasana?" pekik Yerin sambil terkekeh geli.

"Benar, mengapa seperti ini?" ujar Sojung ragu.

Tring...

Sebuah pesan masuk dari Phonsel Sojung.

01xxx menambahkan anda di sebuah obrolan "BooSeokSoon"

Kebetulan sekali, entah mengapa Sojung merasa cerita tersebut berkaitan dengan mereka. Berhubung mereka mulut besar, Sojung rasa tidak salahnya menanyakan sesuatu yang membuat pertanyaannya terjawab.

Sojung bergabung kedalam obrolan

Seungkwan: Nunaaa (✷‿✷)

Hoshi: Beruntung sekali kita memiliki No Phonsel Nuna ( ꈍᴗꈍ)

Sojung: Kebetulan sekali (◠‿◕)