"Sojung-ah, mau sampai kau tidur..."
Suara itu...
Suara yang sangat Sojung rindukan, namun matanya enggan untuk terbuka.
"Sudah berapa hari kau tidur, aku merindukan mu"
Sojung ingin menjawab pertanyaan namun tetap saja tidak bisa.
Apakah ini akhirnya, banyak kata-kata yang belum Sojung katakan.
"Nak, Ayah dan Ibumu sudah ada di sini, apakah aku tidak mau melihat kami"
Suara itu terdengar asing bagi Sojung, namun itu terasa hangat, suara itu...
Dia ingin sekali bangun, namun tubuhnya tidak merespons itu semua.
"Jangan marah pada kami Nak, ada kondisi yang tidak kami harapkan. Apakah kau akan menyiksa kami seperti ini..."
Suara itu terdengar sangat pilu...
Sojung berteriak, bahkan ia menangis meraung-raung namun... Kenapa kesadarannya belum bisa pulih..
"Pasien merespon semua ucapan anda, bisakah anda memanggil nya lagi, beri ia semangat!"
"Sojung-ah, ini Ibu nak.. Kau pasti bisa sayang, Ibu selalu mencari mu Sayang... Kembalilah!!"
Sojung mengepalkan tangannya...
Berusaha, Sojung sudah lama berusaha... Namun tidak ada hasil.
"Kau jangan mengecewakan ku, aku belum menceritakan semuanya..."
"Gadisku, apakah kau akan menyiksa diriku"
Deg...
Sojung langsung membukakan matanya sambil terengah-engah, dan mengedarkan pandangannya.
"Dia bangun" ucap seseorang yang masih samar di pendengaran Sojung.
"Biarkan aku periksa dulu" ucap seseorang lagi.
Dia adalah Kim Seok Jin, mantan kekasih Kim Sojung. Dia dan Wonwoo yang bekerjasama untuk memulihkan lukanya, bahkan bekerjasama mengatasi hidup dan mati.
Sambil memeriksa, tubuh Jin bergetar.
Apakah dia bangun? Sudah hampir 1 Minggu dia tidak bangun.
Ketika melihat matanya Jin merasa bahagia. Awalnya ia tidak di perbolehkan masuk oleh Jeonghan, karena yang Jeonghan inginkan adalah seorang Dokter wanita.
Namun yang menangani Gadisnya adalah dirinya, meskipun dia telah melukai Gadisnya, tapi dia berhasil menyelamatkan nya.
"Apa yang kau rasakan?" tanya Jin.
Namun Sojung masih tidak merespon.
"Jika kau bisa mendengar ku, maka anggukan kepala mu" ujar Jin.
Sojung pun menganggukkan kepalanya.
"Apakah tenggorokan mu sakit?" tanya Jin.
Sojung menganggukkan kepalanya.
"Tenang saja kau tidak perlu kawatir. Karena kau tidak memakan apapun setelah Operasi" jawab Jin.
"Suara mu akan kembali 2 jam kemudian, sekarang aku akan memberikan mu Vitamin, agar badan mu tidak lemas" jelas Jin.
Sojung lagi-lagi menganggukkan kepalanya.
"Baiklah Pasien sudah sadar, tidak usah kawatir, beberapa jam kemudian kondisinya sedikit demi sedikit akan membaik" jelas Jin sambil menatap kedua orang tua Sojung dan Jeonghan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Prince Of Mask [End] ☑️
Novela Juvenil13 pangeran dari Seoul, cucu dari seorang Presiden negara, yang memiliki kepribadian dan watak yang berbeda. Namun dari ke-13 pangeran tersebut, ada anak yang tidak diinginkan lahir, sehingga kelahirannya membuat aib bagi Keluarga mereka. Anak terse...