[12] friend zone

3.1K 324 20
                                    

[bahasa non baku]
Happy Reading guys 🌼😁

•••

Tau apa arti Friend Zone?

Sebuah hubungan yang di bangun dengan perasaan berupa cinta, namun terjebak dalam pertemanan. Korban friendzone, rata-rata akan terjebak, hingga salah satunya menyerah, atau bahkan nekat merusak pertemanan mereka, demi mendapatkan cinta sang sahabat.

Itu yang di rasakan Lisa saat ini, bersahabat dengan Jaehyun selama 12 tahun, dan merasakan cinta di waktu selama itu pula, selama 12 tahun, ia memendam, tanpa bisa merasakan.

Dari zaman SMP, Lisa menyukai Jaehyun, sempat ingin melupakan melalui cara berpacaran bersama orang lain, dengan dalil 'pelampiasan'.

Namun, hasilnya nol besar, selama Lisa berpacaran, malah yang ia dapatkan adalah sakit hati, karena makin lama, cinta yang ia pupuk selama 12 tahun itu, semakin dalam.

Lisa tidak ingin merusak hubungan pertemanannya dengan Jaehyun, ia rasa itu egois, mengingat gadis itu juga tidak sepenuhnya mengetahui tentang perasaan Jaehyun padanya, jadi ia pendam saja, daripada harus merusak persahabatan mereka.

Jaehyun yang berada di kelas kedokteran, dan Lisa yang mengambil jurusan arsitek, malah membuat keduanya jarang bertemu, namun sekalinya bertemu, keduanya akan berbincang akrab.

Seperti saat ini, Lisa dan Jaehyun, sedang lunch di cafe dekat kampus, Lisa memesan paket ayam jumbo, karena entah kenapa, perutnya meronta-ronta ingin di masuki banyak makanan hingga kenyang.

"Yakin nih habisin semuanya?" Jaehyun yang melihat saja sudah eneg, bertanya pada Lisa, ya siapa tau nanti di tengah perjalanan Lisa akan berhenti makan karena kekenyangan, dan Jaehyun tidak suka jika ada pembuangan makanan.

"Lo ngeraguin kemampuan gue dalam hal makan-memakan?" tanya Lisa balik.

Jaehyun menggeleng, ya, pasalnya sahabatnya ini memiliki kemampuan, yaitu memakan makanan dengan porsi yang banyak, namun tidak akan memengaruhi berat badannya. Karena jika Lisa suka makan, sudah dari dulu bobot tubuhnya itu akan bertambah, tapi hingga saat ini, gadis itu masih terlihat langsing.

"Nih ya, walaupun lo kasih gue selusin ayam pun, gue jabanin. Abis dan ludes!" Jaehyun terkekeh mendengar penuturan sahabatnya itu, dengan santai ia menyandarkan tubuhnya pada kursi, dan menyesap minuman yang ia pesan.

"Gue nggak nyangka punya sahabat sekocak dan secantik lo Lis."

"Uhuk uhuk!" Lisa terbatuk seketika, sesaat setelah mendengar ujaran dari Jaehyun.

Apa katanya tadi? Cantik ya? Apa Jaehyun baru sadar, ck, dasar!

"Dih, baru nyadar ya lo!" ujarnya dengan kekesalan.

Jaehyun terkekeh pelan, lalu kembali menenggak minumannya. Sedangkan Lisa mati-matian menahan gejolak dalam dadanya, ia berdebar, ingin rasanya berteriak pada Jaehyun yang selali membuatnya seperti ini, namun apa daya, gadis itu hanya bisa diam dan mengelak dengan wajah memerah.

"Lis,"

"Hm."

"Gue mau ngomong."

"Ngomong aja."

"Menurut lo, gue cocok nggak sama Chaeyeon."

"Uhuk uhuk!"

Lisa kembali tersedak untuk yang kedua kalinya, bahkan ini lebih parah karena gumpalan nasi yang ia telan cukup banyak, sehingga tenggorokannya terasa sangat sempit.

 Story Of LalisaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang