Waktu berlalu begitu cepat. Hari ini BTS akan pergi ke suatu negara untuk konser selama beberapa hari. Sepulangnya dari negara itu juga, mereka harus berlatih untuk konser terakhir tahun ini di akhir bulan Oktober, di Seoul. Konser itu akan digelar selama tiga hari.
Selama Jungkook sibuk dengan latihannya, Alice juga sibuk dengan beberapa tugasnya. Dia juga sering bertemu Harry dan Naila. Harry bertanya beberapa tugas yang ia dapat, juga Naila yang terus bercerita banyak hal termasuk tentang gosip kampus yang sedang menyebar, termasuk cerita tentang Lana.
"Kenapa dia?" Alice penasaran, sementara Harry sibuk mengetik beberapa tugasnya.
"Aku dengar tugas dia yang berhasil tampil di Billboard. Iya?" Naila juga penasaran.
"Iya," kata Alice dengan nada yang biasa saja.
"Berkat video itu banyak orang yang penasaran," kata Naila.
"Ah sudahlah. Lupakan saja," kata Alice.
Harry tersenyum melihat respon Alice karena dia tahu pasti Alice kecewa dengan hasilnya. "Apa kamu kecewa?" tanyanya. Alice kemudian menatap sinis Harry, "iya lah!" Jawabannya juga begitu sinis. Harry malah tertawa merespon jawaban Alice, "ah seharusnya kamu diskusi dulu denganku," kata Harry. "Telat," kata Alice.
Pertemuan ketiga orang itu terus berlanjut hingga teman Harry yang juga akrab dengan Alice dan Naila, datang. Mereka seperti sedang reunian. Alice merasa terhibur dengan kehadiran Nico diantara mereka bertiga karena memang Nico adalah orang yang suka membuat lelucon dan Harry selalu cocok dengan Nico.
Akhir bulan Oktober tiba, dimana konser BTS terakhir untuk seri mereka yang terbaru akan segera berakhir. Alice dan Harry benar-benar tidak mengambil andil untuk encore concert BTS kali ini. Alasan Alice karena dia ingin fokus kuliah, begitu juga dengan Harry yang sudah lama kuliahnya terbengkalai. Tetapi beberapa hari yang lalu, Harry dan Alice diberi tiket konser BTS di hari terakhir oleh Haru. Haru bilang Bang PD ingin mengundang kalian. "Tapi itu di festival." Haru menelepon Alice hari ini. Alice bilang tidak apa-apa, dia akan memastikan dirinya dan Harry akan datang.
Beberapa hari sebelum Haru menelepon Alice hari ini, Jungkook sempat menelepon Alice. Dia bilang kalau dia punya tiket untuk Alice, agar pacarnya bisa menonton konser mereka. Tetapi Alice bilang dia tidak bisa menjamin dia akan datang, karena tepat di hari terakhir BTS konser, dia punya acara sendiri. Jungkook sedikit kecewa tapi Alice berhasil menghiburnya. "Aku akan menemuimu besoknya saja," kata Alice. "Baiklah," sahut Jungkook. Alice meminta untuk Jungkook dan yang lainnya agar tetap menjaga diri mereka.
Konser di hari pertama dan kedua berjalan dengan baik. Hari terakhir pun tiba, Alice pergi ke acara yang harus ia datangi sebagai pengganti Mom Emily. Acara itu berlangsung hingga pukul 3 sore. Dia terus melihat jam karena dia takut dia akan telat. Harry dan Alice janjian ketemu di arena konser karena jika Harry menjemputnya, dia tak menjamin mereka akan tiba tepat waktu itu.
Jalan cukup ramai menuju jalan arena konser BTS. Alice mulai gugup, dia terus mengirim pesan pada Harry, yang juga belum tiba di arena konser karena lalu lintas begitu ramai. Dia bahkan tidak sempat mengganti baju dan hanya mengganti sepatunya saja. Harry berhasil tiba tepat saat semua penonton sudah masuk arena konser. Harry terus menghubungi Alice tapi sepertinya sinyal tidak mendukung. Harry berhasil masuk ke dalam arena konser.
Alice mulai cemas karena dia belum tiba. Sebenarnya dia sudah sangat dekat tapi karena macet, dia menjadi panik. Supir taksinya bilang kalau arenanya sudah ada di depan mereka. Sang supir menyarankan Alice untuk berjalan ke dalam karena jalan masuk ke dalam masih cukupp padat. "Ah, baiklah." Akhirnya Alice berjalan masuk ke dalam. Saat dia masuk arena luar konser, dia melihat ada beberapa penggemar BTS yang tidak masuk, mungkin saja mereka tidak punya tiket atau tidak bisa masuk. Beberapa dari mereka tak sengaja melihat Alice masuk.
YOU ARE READING
When Summer Met Winter #6
Fiksi RemajaThe 6TH series of DECEMBER IS COMING! "Alice dan Jungkook belajar banyak dari setiap masalah yang datang ke dalam hubungan mereka. Mereka mulai mengerti fase dari setiap hidup di dalam hidup dan juga pondasi untuk hubungan mereka. Ada banyak hal ya...