"Gimana gue bisa di sini ya..",ucap Irene seraya tersenyum miring. Perlahan dia berjalan menghampiri Jisoo.
Jisoo yang entah kenapa nafasnya menggebu-gebu. Seperti sangat terkejut melihat kehadiran Irene.
Irene hanya mendatangi kantornya saja, memang kenapa?
"Lo, lo tanya kenapa gue bisa di sini kan?",tanya Irene dengan nada dingin. Jisoo mengangguk pelan.
"Gue tau lo bohong",tegas Irene.
"Gue, tau."
"Aku gak bohong Ren, aku gak bohong apa-apa",Jisoo membela dirinya.
Irene mendecih. "Gak usah gaya-gayaan lo, gak usah pake aku-aku an segala, jijik gue",Irene merotasikan bola matanya.
"Orang yang kerja di restoran itu aja gak tau, masa lo tau?"
"Emang lo pemilik restoran itu apa hah?"
Jisoo yang tadinya terlihat ketakutan, sekarang menunjukkan senyuman miringnya.
"Yah, udah tau? Gak seru dong",ujar Jisoo. Irene memandang Jisoo bingung.
Jisoo bersedekap dada. "Kalo gue emang bohong, emang kenapa? Ke php-in ya lu? Haha kasian",ucap Jisoo mengejek Irene.
Irene menatap Jisoo tidak percaya. "Gue udah duga lo orangnya kaya gitu",ujar Irene dengan nada tidak percaya. "Pengecut",lanjut Irene.
Jisoo mendecih. Dia mengendikkan bahunya acuh. Lalu berjalan santai melewati Irene.
"Walau tanpa bukti, gue tau lo yang nyembunyiin suami gue selama ini",ucapan Irene membuat langkah Jisoo berhenti.
"Terserah",Jisoo pun menghilang dari pandangan Irene.
Irene menghela nafasnya kasar. Irene berusaha berpikir bagaimana cara agar dapat membuktikan Jisoo yang telah menyembunyikan Suho selama ini.
Irene tahu dari mana? Dari siapa? Entahlah, itu hanya feeling.
Karena memang Irene sudah merasa ada yang janggal pada Jisoo. Sikap Jisoo yang tiba-tiba ketus padanya tadi salah satunya.
Tiba-tiba muncul dua nama seseorang di otaknya. Irene tersenyum miring.
"Mereka pasti tau sesuatu!"
| S U R E N E , S I N G L E M O M |
"Ada apa ya mau ketemu gue?"
"Dia juga mau ketemu gue anjir, gosah sok-sokan",Chanyeol menatap tajam ke arah Kai. Sedangkan Kai hanya memasang wajah tanpa dosa.
Irene mendengus kesal. "Tolong ya, jangan berantem kali ini aja",pinta Irene.
Chanyeol dan Kai kompak mengangguk. "Siap."
"Kalian berdua, pasti tau sesuatu tentang Suho kan? Secara lo kan sohibnya, pasti tau."
Mendengar perkataan Irene, Chanyeol dan Kai saling tatap. Seperti, 'beritau kaga?' Mereka sama-sama menggeleng.
Irene yang melihat keanehan sikap mereka mengerutkan keningnya. "Heh! Jawab!",Irene pun menggebrak meja.
Pandangan kedua lelaki itu pun kembali fokus pada Irene. "Ya kan, kalian pasti tau sesuatu, pasti",Irene menyesap americano yang di pesannya tadi.
Di bawah sana, kaki Kai menyenggol-nyenggol kaki Chanyeol. Namun tak lama teriakan dari Kai keluar. "Aww! Sakit bangsat!"
Chanyeol tersenyum puas. "Rasain lo."
Kai menatap tajam pada Chanyeol sambil membungkuk, untuk mengelus-elus punggung kakinya yang diinjak Chanyeol.
"Kalian kenapa sih?",tanya Irene heran.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝓢𝓲𝓷𝓰𝓵𝓮 𝓜𝓸𝓶 - Surene✓
أدب الهواة[ END / SELESAI ] Irene sendiri dengan ketiga anaknya. Suaminya yang tidak kembali selama bertahun-tahun adalah penyebabnya. Dan nyatanya ada orang ketiga dan keempat yang berusaha mencelakakannya. ®Atalina, istri NCT ot21