14

1.6K 68 0
                                    

Waktu menunjukkan pukul 20.00 WIB!

Kini tim Ricis (Wildan,Aryesh,Vazo,Derry, dan Ella) sudah sampai dirumah membawa banyak makanan

Ella kekamar mencari Ricis tpi tidak ada ia disana, lalu mereka ke atas dan menemukan sosok wanita yg sedang duduk seperti frustasi

"Assalamualaikum" ucap tim Ricis

"Eh waalaikumsalam, kalian udh pulang" kata Ricis sambil mengelap air matanya. Ternyata ia sedang menangis

"Ricis kenapa nangis? Sembab bngt tuh mata" ucap Wildan mendekati Ricis

Wildan memanggil Ricis? Ya, karena mereka sudah menjalani ta'arufan, Ricis melarang Wildan memanggil dengan sebutan umi, tapi Ricis.

"Aku gpp ko, ga nangis hehehe" ucap Ricis berbohong

"Yun, jangan bohong sama kita, kita tau klo kmu matanya sembab bgtu pasti habis nangis" kata Aryesh

"Kmu udh ga percaya sama kita lgi cis?" Tanya Vazo

"Nggk ko, aku percaya sama kalian, hanya kalian yg mengerti aku" ucap Ricis. Tiba-tiba sebutir air dari matanya terjatuh

Ella langsung menghampirinya dan memeluknya

"Kenapa cis cerita dong" kata Ella menenangkan Ricis

"Rio resign dari Ricis Official dan Tim Ricis" ucap Ricis menangis dipelukan Ella

Setelah mendengar perkataan Ricis, tim Ricis awalnya tidak percaya, tetapi Ricis menyuruh mereka membaca pesan grup WhatsApp Ricis Official

Ricis Official 😍

Rio Ardhilah
"Assalamualaikum temen-temen, aku pamit yah. Jaga diri kalian baik-baik. Sukses untuk tim semuanya. Harus sukses🙏"

Rio Ardhilah left

Lalu setelah Ricis tenang, ia menceritakan semuanya apa yg Rio katakan tadi. Jujur semuanya msih tidak percaya dengan apa yg terjadi, tapi yasudah lah.

Keesokan harinya!

"Dan" panggil Ricis yg melihat Wildan sedang memainkan hpnya

"Knp cis?" Tanya Wildan

"Kmu ga ada niatan buat ngomong sama papah aku?" Ucap Ricis bertanya

"Tunggu waktu yg tepat cis, aku msih nervous" jawab Wildan

"Ayolah kita udh saling jaga komitmen, dipercepat lebih baik dan" ucap Ricis manja

"Cieee pngn cpet² jdi istriku yah" kata Wildan. Terlihat noda merah di pipinya Ricis

"Kmu mau kemana cis? Pke blush on segala" goda Wildan

"Ihh jahat bngt kmu" ucap Ricis cemberut

"Udh sono ngedit, kan harus ditayangin skrng juga" lanjut Ricis

"Hah sayang? Hahaha" lgi-lgi Wildan membuat Ricis salting

"Tayangg.... Wildan Alamsyah Sultan Akbar Subhanallah" ucap Ricis gemes

"Gemes bngt kayanya nya" ucap Wildan

"Iya gemes pngn cubit ginjalnya" kata Ricis

Engkaulah Takdirku (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang