29

2.2K 78 10
                                    

Percepat !!

Setelah berbulan-bulan, kini perut Ricis semakin membuncit. Sedangkan Aryesh dan Nadia baru saja anak pertamanya lahir ke dunia

(Jdi smua teman dan keluarga WilCis udh tau ya ges klo Ricis hamil)

"Bang, kerumah sakit yuk, liat debay nya bang Aryesh" ajak Ricis

"Kmu yakin, usia kehamilan kmu ini 8, bulan cis, udh besar" kata Wildan

"Aku gpp bang, ayolah aku pengen liat debay, mungkin ini permintaan anak kita, kmu mau anak kita ileran" ucap Ricis

"Iya deh, yuk kita ke rumah sakit" ucap Wildan

"Horeee" Ricis senang. Wildan hanya terkekeh melihat istrinya itu

Kini mereka sampai dirumah sakit, diruang Aryesh dan Nadia sudah ada teman-temannya

"Assalamualaikum" ucap WilCis hendak masuk keruangan itu

"Waalaikumsalam" jawab smuanya

"Loh cis, ko kesini, kmu kan lgi hamil besar cis" ucap Nadia

"Gpp Mba, aku pengen liat debay nya Mba" ucap Ricis

"Nih cis" ucap Nadia yg memperlihatkan debaynya kpda Ricis

(Oh iya, Derry msih diluar negeri ya ges)

"Lucunya, cantik kaya ibunya" kata Ricis sambil menggendong debay itu

"Namanya siapa bang, mba?" Tanya Wildan

"Jessica Shafira" ucap Aryesh

"Bgus namanya kaya Dede nya" ucap Wildan yg kini sedang memegang lembut pipi Jessica

"Kayanya kalian udh ga sabar nih" ucap Nidya

"Iya nih nid, nah kmu kapan?" Tanya Ricis

"Udh ada ko, baru 2 Minggu" ucap Nidya

"Alhamdulillah, oh iya Mba Riri gimana kabarnya?" Tanya Ricis

"Dia lgi diluar kota cis, anaknya minta ketemu neneknya" ucap Vazo

Ricis hanya ber"oh" ria

Tiba-tiba Jessica nangis digendongan Ricis

"Eh ko nangis, sayang... Jngn nangis dong" kata Ricis

"Coba sini aku gendong" ucap Wildan. Wildan pun menggendongnya

Aneh, setelah Wildan menggendongnya, Jessica berhenti menangis

"Ih ko ga nangis digendong Wildan?" Tanya Ella

"Wahh Wildan udh ada aura-aura ayah nih" ucap Aryesh

"Lucu bngt sihh, kmu sama ayah kmu yah" ucap Wildan dan kini Jessica beralih ke gendongan Aryesh

"Oh iya cis, anak kmu cewek apa cowok?" Tanya Nadia

"Cowok Mba" ucap Ricis

"Wah jagoan nih" ucap Nidya

"Heheh iya" kata Ricis

Mereka pun ngobrol dan bermain-main bersama Dede Jessica. Dan tiba-tiba

"Awhhhh... Perut aku sakit" ucap Ricis merintih kesakitan

"Cis knp?" tanya Wildan panik

"Sakit bang, perut aku sakit" kata Ricis

"Kayanya mau lahiran deh dan, mas panggilin dokter" ucap Nidya kpda Vazo

Vazo pun memanggil dokter, dan dokter menyuruh Wildan untuk membawa Ricis keruang persalinan

Dan kini Wildan menggendong Ricis ala bridal style ke ruangan itu

"Awhhhh sakit bang" kata Ricis merintih kesakitan

"Tahan sayang tahan, kmu pasti kuat, demi anak kita" ucap Wildan, ia menangis melihat istrinya sangat kesakitan

"Sakit" ucap Ricis sambil menggenggam tangan Wildan

"Sabar ya sayang" kata Wildan sambil mengecup kening ricis

"Oke pak, bu ini saatnya, ikuti aba-aba saya yah" ucap dokter

"1, 2, 3 dorong" ujar dokter

Ricis mengikuti perintah dokter. Wildan masih setia disamping Ricis sambil menggenggam tangannya

"Tarik nafas... Dan dorong" ujar dokter lgi

"Ayo sayang kmu pasti kuat" ucap Wildan yg tidak tega melihat istrinya kesakitan

"Ayo bu sedikit lgi, 1,2,3 dorong!" Instruksi dokter

Oeeee... Oeeee...



Alhamdulillah 😘
Lanjut ga nih??
Vote & Coment ges!!!

Next part 30⬇️

Engkaulah Takdirku (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang