47. restu

1.4K 178 8
                                    

Work gaje dateng lagi!!
Maapin ya. Jangan lupa tinggalin jejak support!!
Happy reading luvss!!
Enjoy.





Jessi itu udah lama pacaran sama Virzha, bukan pacaran cinta-cinta monyet lagi tapi udah serius. Jessi udah lulus kuliah dan sekarang udah jadi karyawan tetap bank. Jessi bukan terlahir dari keluarga berada. Tapi Alhamdulillah cukup.

Berbeda dengan pacarnya, Virzha anak dari seorang pemilik perusahaan sawit terbesar di Indonesia. Hidupnya bergelimang harta. Itulah yang menyebabkan ayah Jessi belum juga memberikan restu untuk mereka melanjutkan hubungan ke pernikahan.

Jessi merupakan gadis yang cantik juga pintar, entah mengapa cowok-cowok yang mendekati nya semua berasal dari keluarga berada. Beberapa dari mereka, keluarga nya mendatangi rumah Jessi dan mencaci makinya, bahkan mengancam Jessi jika tidak menjauhi mantan-mantan nya dulu. Itulah mengapa ayahnya berat memberi restu.

" Ayah, Virzha izin bawa Jessi kerumah ya yah."

Jessi memang sudah akrab dengan keluarga Virzha, dan alhamdulilah tak ada yang menolak kehadirannya diantara keluarga kaya pacarnya itu. Bahkan kedua orang tua Virzha sudah menanyakan kapan mereka menikah.

" Ayah-ayah. Saya bukan ayah kamu. Panggil om aja." Ucap ayah Jessi ketus, tapi tak membuat Virzha mundur. Sudah sering begini jadi santuy.

" Alah yah yah.. orang bentar lagi juga anak ayah bakal nikah sama aku. Ya berarti ayah juga ayah aku."

Ibu Jessi yang melihat pertengkaran suami dan calon menantunya itu hanya tersenyum kecil. Dia senang melihat Virzha tak juga lelah menarik perhatian calon mertua nya yang batu itu.

" Enak aja siapa bilang, sorry gue belum ngasih restu bos." Ucap Ayah Jessi yang membuat Virzha tertawa terpingkal-pingkal. Ayah mertua nya ini benar-benar sok gaul.

" Aku tebak beberapa menit lagi ayah bakal ngerestuin aku." Ucap Virzha yang sudah mengeluarkan smirk jahat.

" Hmm emangnya apa yang bisa kamu lakuin buat dapat restuku hei anak muda."

" Ayahh.. boleh ya aku nikahin Jessi putri ayah-----.

Brakk

" Eh ayam ayam boleh boleh boleh---

" Yeayyyyy sayaaanggg. Ayah kamu udah ngasih restu ayo beli cincin." Teriak Virzha sambil berselebrasi melompat-lompat kegirangan mengabaikan calon ayah mertua nya yang melotot emosi karena dikerjai calon menantunya.

" Kurang ajar ya kamu. Eh sini sini sini."

Jessi yang baru selesai bersiap melihat ayah dan pacarnya kejar-kejaran langsung saja terkekeh. Dia senang melihat kegigihan Virzha dalam meyakinkan ayahnya dan ayahnya yang selalu menjadi bahan kejahilan pacarnya.

" Ayahhh, Virzha udah.. kaya anak kecil banget nggak bisa akur." Ucap Jessi yang udah berdiri di dekat mobil menunggu selesainya acara kejar-kejaran ayah dan pacarnya di halaman rumahnya.

" Nggak yang ini tanda keakraban mertua dan menantu. Yakan ayah.. kita dapat restu kita dapat restu."

" Ibuuu pergi dulu yaa. Nanti malam Virzha dateng lamaran." Ucap Virzha sambil berlari menuju mobil menghindari ayah mertuanya yang masih saja kuat berlari mengejar nya.

" Daaa ayaahhh. Makasih ya ayah. Virzha seneng. Tunggu ya nanti malam lamaran."

Ayah Jessi hanya melotot kan matanya mendengar ucapan calon menantu nya itu yang kemudian berlalu bersama anaknya dengan mobilnya.

" Udah ayah... Biarin mereka nikah. Mau sampai kapan mereka pacaran hmm?"

" Daripada lari-larian sama Virzha mending sama cucu hihihi."

🌻🌻

Jessi
Lagi dandan mau ketemu camer

VirzhaWaktu masih bingung cara meluluhkan hati camer

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Virzha
Waktu masih bingung cara meluluhkan hati camer

VirzhaWaktu masih bingung cara meluluhkan hati camer

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ayah Jessi
Menantu gue sialan banget

Ayah JessiMenantu gue sialan banget

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The story of lisa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang