VAMPIRE AND NEPHILIM {End}✔

и!из

Hari ini hari sabtu malam aku ingin mengenakan yang berbeda jadinya aku pakai. Jas kulit coklat ada bulu di bagian lehernya memakai kaus berwarna hitam bertuliskan 'MyAiVampire' memakai celana jeans hitam dan sepatu bots cewek coklat.

Rambutku berwarna merah darah ku gerai dengan pony didepan dan rambut kecul ku kelabang kutarik kebelakang dan kujapit dengan pita mawar emas. Suasana hatiku sedang baik hari ini jadi kuputuskan kemall untuk belanja persediaan.

Aku hanya sendiri karena parsha,layla,dan ketiga adikku sedang jalan jalan. Setelah selesai aku ke bagian foodsmall. Aku hanya pesan CheeseCake dan SodaDrink. Setelah selesai kuputuskan kembali kerumah.

Sesampainya dirumah kulihat gelap sekali. Seperti tak ada penghuni. Memang sih tadi kata bimuna semua minta pulang kampung bentar. Aku mengiyakan saja,toh lagian aku juga bisa urus masalah keluarga. Pekerjaan juga cukup gajinya.

Karena merasa sangat lelah. Aku menyalakan sekrin listrik didepan. Karena kulihat sekrinnya mati. Setelah kunyalakan. Deretan lampu berjajar dihalaman rumahku menyala. Berbagai kertas warna warni bergelantung. Semua dihias dengan rapi seperti ada pesta.

"HAPPY BIRTHDAY VASHA OXIANA C.". Aku masih tertegun melihat pemandangan ini. Keluarga yang selama ini tak pernah mengunjungiku kerumahku. Sahabat lamaku juga kemari. Aku terharu karena mereka mengingat ultahku.

"Kalian ingat?"Tanyaku terharu. "Haha apa  kami bodoh 17th adalah ultah terfavorit sobat"Ucap Reyhan dengan memeluk pundakku. "Haha kupikir gak ingat"Ucapku dengan tertegun.

"Kami akan selalu ingat sayang lagian sudah beberapa tahun terakhir ayahmu ingin merayakan ulang tahunmu"Ucap bi syila ibu reyhan.

Aku merayakan ulang tahunku bersama dengan teman masakecilku. Yaitu Reyhan anak dari Om Vento dan Tante Syila. Parsha anak dari Om Jona dan bibi Prixy. Layla. Myla anak dari Om Metta dan Bibi Lya. Ayahku Raja chan dan istrinya Ratu Olave. Ada Bi muna. Pak jir. Pak sunir. Dan Pak vir.

Mungkin ini kejutan yang bagus karena ada beberapa teman SMA ku yang datang. Yaitu JessyAzr,Atimah,FatihulJnr. Hanya itu teman SMA ku. Teman SMPku?? Hanya parsha hehe karena gak mudah bergaul.

Kue bernuansa mawar emas dan krim merah kesukaanku. Ini sangat pervect apalagi ada petasan bunga sungguh mengingatkanku akan kejutan orang tuaku.

"Emm karena sudah malam gak enak juga kalo pulang dini hari kalian nginap saja dan pulanglah sesukanya lagian barang kalian masih ada kok aku masih simpan dan kamarpun banyak yang tersisa"Jelasku. "Baiklah karena ini spesial untukmu kami akan menginap seminggu"Ucap bibi Prixy "Yeyyy"Sahut anak anak mereka.

Aku mengajak mereka kedalam dan menunjukkan kamar mereka. Yah aku merenovasi rumahku menjadi tingkat tiga. Yang diatas ada 5 kamar dilantai dua 3 kamar dilantai satu kamar semua pegawai dan dapur ruang makan ruang tamu juga.

Keluarga reyhan menempati 2 kamar. Keluarga parsha dan myla menempati 3 kamar. Itu untuk lantai atas. Layla dan ketiga adikku berada dikamarku dan ayah dan ibuku berada disebelahnya. Teman SMPku juga menempati kamar sebelah raja dan ratu. Sedangkan pegawai menempati kamarnya. Karena aku meliburkan mereka.

Aku senang akhirnya mereka akan menginap selama satu minggu dirumahku. Rasanya lebih hidup lagi. Apalagi selama ini hanya tiga adik dan 2 teman saja dirumah. Para pegawaipun hanya menjalankan tugasnya. Jadinya kan bosan.

"Vasha!?". "Ah layla ada apa mari duduklah"Ucapku sambil menepuk tempat disebelahku. Ia duduk disampingku dan memandangku. "Ada apa layla?"Tanyaku tenang. "Kau kan putri vampire kenapa banyak yang mengincar?"Tanya layla membuatku kaget.

"Huftt sepertinya kau akan kuceritakan"Ucapku mendengus panjang. "Jadi aku bukan hanya putri vampire bisa dibilang aku adalah jantung makhluk immortal hanya itu yang kutahu"Jawabku santai. "Apa!? Jantung MI kan sangat kuat kauu?"Jawabnya kaget.

"Aduh aduh enggak gitu aku belum tau semuanya mungkin kalo kamu bertemu alex kamu bisa bicara sama dia"Jawabku sambil menggaruk tengkukku dan tersenyum kikuk. "Hmm yasudahlah aku tidur"Jawabnya lalu ketempat tidur.

"Andai mau memilih aku juga gak akan mau jadi jantungnyaj"Gumamku lalu memandang rembulan. "Hmm purnama masih lama"Gerutuku sambil memejamkan mata. Tap "Kau lagi penguntit!"Celaku. "Santai aku hanya ingin menjenguk layla"Jawabnya.

"Ya tengoklah"Jawabku masih memejamkan mata. "Apa kau tak takut akan takdirmu?"Tanyanya. "Huh takut untuk apa kalau takdir dijalani bukan ditakuti"Jawabku santai.

"Huftt selalu tampang santai"Jawabnya. "Sudahlah lan ada apa kemari?"Tanyaku. "Jenguk layla bodoh!"Umpatnya. "Huh jangan bohongi aku atau kau berakhir di jalanmu"Ancamku. "Yaya santai gpp hanya mengabarkan saat purnama alex akan jadi raja nephilim"Jelasnya.

"Lalu?"Tanyaku. "Gerbang Makhluk Immortal monster akan terbuka"Jawabnya. "Ya terus?"Tanyaku lagi. "Apa kau tak bisa serius?"Tanyanya kesal. "Heh to the point aja deh"Ucapku kikuk.

"Dia meminta agar gerbangnya tertutup"Jelasnya. "Untuk itu aku tak bisa"Jawabku. "Kenapa?"Tanyanya. "Huh apa kau lupa bahwa rubah berekor 7 warna warni itu juga immortal?"Tanyaku. "Iya terus?"Tanyanya balik. "Dia pemegang kuncinya bodoh"Umpatku.

"Hah kenapa bisa bukannya jantung yang yang pegang"Ucapnya kaget. "Dasar bodoh"Ucapku lalu ia berlalu pergi. "Kau pikir dengan mudah membujuk Nue"Ucapku lirih.

"Akan mudah jika aku punya jantungnya". "Hah kau disini"Ucapku santai. "Kau masih tak lupa rupanya"Ucapnya. "Huftt 3 tahun itu lama tapi wajahmu itu masih saja ada dipikiranku"Jawabku. "Haha kau masih seperti dulu"Ucapnya. Cup "Aku akan kembali semoga kau berhasil menghentikan Nue"Jawabnya lalu pergi.

"Dasar!"Geramku. Aku masih rindu padanya tapi statusku tak mungkin sekarang. Jika aku dekat dengan dia tanpa dia menjadi raja maka itu akan mengundang werewolf kemari. Apalagi malaikat itu. Menyebalkan sekali.

Hanya satu kata untuk hari ini Rindu:)

Bayguys:)