||Mulai sadar||

567 91 1
                                    

📌 Budayakan Vote dan komen setelah membaca cerita

📌maaf typo dimana-mana:(

Happy reading :)




Aku tau teman wanitamu bukan hanya satu, dan menyukaimu pun bukan hanya aku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku tau teman wanitamu bukan hanya satu, dan menyukaimu pun bukan hanya aku. ~Aurissela

🌸🌸🌸🌸


Hari Minggu adalah hari yang ditunggu tunggu aurissela,Begitu juga dengan teman temannya yang masih stay dirumah Auriss

"Girls,gimana kalau kita jogging" Ajak Lyvia

"Boleh juga nih" Ucap Zara

"Yaudah Ayuk,kita ajak kak Tino ya siapa tau mau?" Ucap aurissela dan disetujui teman temannya

Aurissela mengetok pintu kamar Valentino

"Kak bukain!! Atau aku dobrak nih pintu" Ucap Auris namun tidak ada jawaban dari Valentino akhirnya Auriss memutuskan untuk masuk kedalalam.

Ceklek'

Suara pintu kamar Valentino terbuka dan menampilkan Valentino yang tidak memakai baju.

"Aaaa,,,apa apaan sih kak buat mata orang nggak suci" Ucap Auriss membalikkan badannya

"Eh toa,hadap sini! Ngapain Lo keisni pagi pagi" Tanya Valentino

"Kak yuk jogging,sama zara and via" Ajak Auriss

"Boleh" Jawab Valentino setelah mendengar nama Zara ikut jogging

Mereka berempat berlari kecil menuju taman kota.

"Eh ris ris liat itu ada kak Rafael dkk" Ucap Zara yang membuat mata aurissela,Lyvia dan Valentino tertuju pada mereka.

"RAFAEL" Batin Valentino

Valentino merasa tidak suka dengan keberadaan Rafael disitu apalagi mendengar adiknya pernah di-bully olehnya yang membuat Valentino semakin marah.

"Samperin gih" Ucap lyvia namun ditolak mentah mentah oleh Auriss

"Gak,kita makan aja kesana biar gue yang traktir," Valentino

"Beneran kak?" Tanya Zara

"Iyalah,apa yang nggak buat kamu" jawab Valentino yang membuat Zara blushing.

"Ehemm,langsung aja ya" ucap Auriss.

"Eh bro itu bukannya aurissela?" ucap Gavin

"Eh iya ,gue samperin ajalah daripada sama kalian ngebosenin" Ucap Samuel namun niat Samuel terurungkan karena tangannya dicekal oleh Rafael

"Jangan,Lo nggak lihat ada Valentino disana" ucap Rafael

"Eh iya bener lu tong,dekat banget Valentino sama aurissela, siapanya?" Tanya Samuel pada Rafael dan Gavin

Rafael [TAMAT] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang