Perlahan Auriss membuka jendela kamarnya yang membuat sinar Matahari menyorot ruang kamarnya.
Hari ini Aurisssela akan kembali pulang ke Indonesia dengan tujuan menyelesaikan permasalahannya dengan Rafael sekaligus kesalahpahaman teman temannya."Dek,cepetan siap siap jam 10 udah terbang" Ucap Valentino
"Eum,oma dimana?" Tanya Aurisssela
Aurissela memang keturunan blesteran London-Indonesia yang membuat wajahnya mirip bule dan di London dia ikut dengan Oma nya.
"Oma lagi nginep di rumah aunty" Ucap Valentino
"Yaudah bang berhubung udah jam 9 gue berangkat dulu entar pas di bandara,Oh iya titip salam buat oma.Cucunya yang cantik ini mau balik ke Indonesia." Jelas Aurissela
"Idih cantik dari bolongan sedotan" Ucap Valentino
Tok...tok....tok.......
"Masuk aja gue didalam kamar" Ucap Aurissela
"Ris,berangkat sekarang?" Tanya Revan
"Sekarang aja,daripada telat" Ucap Aurissela
Aurissela dan Revan segera menuju bandara.Di dalam perjalanan hanya ada keheningan.Aurissela yang bergelut dengan pikiranya sendiri begitu juga dengan Revan.
"Oke,gue udah tau keputusan mana yang terbaik" batin Aurissela
"Ehem" Revan berdehem
"What is wrong with you?" tanya Revan khawatir
"It's okay, don't worry" Jawab Aurissela
"Mikirin Mantan yang ada di Indonesia?" Tanya Revan
"Ssstttt mantan?" Tanya Aurissela
"Yess,Mantan!Kan lu punya mantan tersayang disana" sindir Revan
"Oh no,lupa kalau punya manatan hahahaha" Ucap Aurissela seolah olah tidak ada apa apa dengannya.
"Bahagia banget yang mau pulang ke Indonesia" Ucap Revan
"Iyalah,Kan mau ketemu mama sama papa gw kangen" Ucap Aurissela
"Kangen mantan apa Parents " Tanya Revan
"Dahla males"
Tak lama kemudian mereka sampai dibandar tepat jam 10 pagi,Sudah beberapa jam Aurissela dan Revan berada di pesawat dan setelah sekian lamanya perjalanan akhirnya mereka sampai juga di Indonesia"
"Huaaaa nggak nyangka banget bakalan bisa kesini lagi" Ucap Aurissela penuh kesenangan
"Yaudah kita cari makan dulu, sepertinya gw lapar" Ucap Revan
"Ayuk"
Mereka berdua memilih restoran didekat bandara yang terkenal ellite.
Tiba-Tiba
Drtdrtdrdtdrtdrtdrt
Handphone Aurissela berbunyiAurissela segera merogoh ponsel yang ada didalam tasnya
Zara is calling
Aurissela terdiam sejenak,bingung kenapa Zara menelfonnya
"Loh kok ga diangkat?" Tanya Revan bingung
Dengan perasaan bingung akhirnya Auriss mengangkat telepon dari Zara
"Hal-o" Sapa Auriss
"Halo ris,hiks hiks hiks" Jawab Zara diseberang sana
"Ada apa?" Tanya Auriss dengan datar
"Gue mohon Lo balik sini ris,gue kangen sama Lo" Ucap Zara seolah olah nggak ada apa apa
"Sorry gue masih belum bisa" Ucap Auriss
Tut Tut....
Aurissela memutuskan sambungan teleponnyaJujur Aurissela merasa kecewa dengan para sahabat sahabatnya terutama pada MANTAN PACARNYA.
"Kenapa?" Tanya Revan
"Nggak ada,yuk langsung balik ke rumah gue aja" jawab Auriss yang mengalihkan pembicaraan
"Oh,iyaudah" Jawab Revan.
Aurissela dan Revan sedang dalam perjalanan pulang.Setelah menempuh sekitar setengah jam akhirnya sampai juga di perumahan ellite Aurissela
"Ting tong"
Aurissela menekan tombol bel yang ada dirumahnya"Auriss" Teriak histeris Mama Aurissela
"Mama" Ucap Auriss histeris dan memeluk mamanya dengan penuh ketulusan dan kerinduan.
"Auriss kangen banget sama mama" Ucap Auriss
"Mama juga kangen sama kamu, Oh iya ini Revan sahabat kecil Kamu dulu?" Tanya Mama Aurissela
"Iya Tante,Ini Revan.Tante masih ingat kan?" Tanya Revan
"Yaampun,masih ingatlah.Tambah ganteng aja" Ucap mama Aurissela
"Hehehe engga Tan"
"Ayo masuk dulu, sampai lupa ga disuruh masuk,Oh iya Revan nginep disini aja gimana?" Tanya Mama Aurissela
"Engga tan,soalnya Revan mau ke rumah Oma aja" jawab Revan
"Oh,beneran nih?" tanya Mama Aurissela
"Iya tan, Oh iya Revan mau langsung pulang dulu.Udah malam ntar dikunciim lagi pintunya" Ucap Revan
"Iya nak ,hati hati ya" Ucap mama Aurissela
"Hati-hati Van,makasih ya :) " Ucap Aurissela sambil tersenyum hangat pada Revan.
"Loh Papa dari tadi kok ga ada mah?" Tanya Aurissela
"Papamu lagi ke rumah papa Rafael" Jawab Mama Aurissela
"Oh" Jawab singkat Aurissela
"Yaudah mah Auriss capek mau istirahat dulu" Ucap Auriss dan dibalas anggukan mamanya.
See u :)))
Kira kira gimana ya kelanjutannya?
Jangan lupa vote dan komen :)
Tidak mudah untuk membuat sebuah karya :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Rafael [TAMAT]
Novela Juvenil"oke sekarang Lo jadi pacar gue." Ucap Rafael No copas, thank you 🙏✨