Pagi ini Clara akan mengeluarkan jati dirinya disekolah. Jika ia selalu pergi kesekolah menggunakan mobil dan terlihat anggun dengan rok pendeknya kini ia memakai celana jeans panjang berwarna hitam. Baju seragamnya ia balut dengan jaket kulit hitam.
Rok abu-abu nya ia simpan diranselnya. Ia keluar kamar dengan membawa helm hitamnya. Ia berjalan menuju ruang makan. Lalu menaruh helm kesayangannya dimeja kecil. Ia duduk disamping Rayhan,semuanya menatap penampilan Clara yang kembali menjadi gadis nakal.
"Kamu serius bakal ngeluarin jati diri kamu disekolah?"tanya sang ayah memastikan keputusan anaknya benar.
"Iya yah,gak papa lah lagian aku gak sendiri ketiga sahabat aku juga pada ngeluarin jati diri mereka"
"Iya udah kamu hati-hati bawa motornya"ujur sang bunda menatap gadis satu-satunya khawatir.
"Bang jaki yang baik hati dan tidak sombong-
"Kita tukeran lagi ya motornya"potong jaki dengan meniru gaya bicara Clara.
"Udah hapal ternyata sama dialog gue"sahut Clara dengan terkekeh.
"Bodo dek! Ni kunci motor gue"balas jaki melemparkan kunci motornya kepada Clara dan ditangkap oleh Clara.
"Makasih abangku sayang"Clara melemparkan kunci motor milik nya kepada jaki dan ditangkap oleh jaki.
Sebenarnya motor ninja Clara ada tiga hitam, putih dan orange. ia selalu membawa yang berwarna putih dan yang hitam selalu dibawa oleh jaki. Sekarang mereka akan menukar motor nya lagi. Jaki memakai motor Clara yang berwarna orange dan Clara memakai yang berwarna hitam.
"Sarapan nya habisin jangan banyak bicara"ujur Roni menatap ketiga anaknya jengah.
"Yah Ray hari ini mau lomba basket jadi pulang nya agak malam" ya,begitu lah keluarga mereka walaupun terlihat nakal semua tetapi selalu meminta izin sebelum bertindak.
"Iya sudah tapi jangan terlalu malam"
"Untuk ara langsung pulang jangan balap-balapan lagi!"lanjut sang ayah menatap Clara serius dan dibalas kekehan oleh Clara.
"Tenang aja yah Ara gak akan balapan lagi kok tapi kalo kepepet gak papa"clara segera pergi membawa helm hitamnya.
"Dasar gadis nakal"teriak sang bunda.
"Copy'an kamu tuh yah" lanjut Alice karena memang benar Clara lebih nakal dari kedua kakak laki-laki nya dan itu sudah keturunan dari sang ayah.
"Cetakan aku juga kan yang buat kita berdua"sahut Roni dengan terkekeh diikuti kedua putranya.
"Malam ini tidur diluar"sarkas Alice dan meninggalkan putra dan suaminya.
©©©
Brummm brummm brummm
Keempat motor ninja dengan warna yang sama memasuki area sekolah Trisakti. Semua siswa-siswi menatap keempat motor tersebut. Revan cs yang baru saja datang juga tidak membuang kesempatan untuk melihat siapa dibalik helm hitam.
Keempat motor ninja hitam sudah terparkir rapih diarea parkir SMA Trisakti. Mereka turun secara bersamaan. Dalam hitungan beberapa detik keempat orang tersebut membuka helm mereka secara bersamaan. Hal itu membuat semua yang melihat terkejut. Empat gadis yang terbilang cukup cupu dan tidak pandai bergaul kini memakai motor ninja yang sama warnanya.
Ya,gadis itu adalah clara,Jeje,Siska dan Reva. Empat gadis itu tersenyum miris menatap seluruh penghuni sekolah. Mereka berjalan kearah dengan terus tersenyum kepada semuanya. Begitupun dengan Clara yang selalu mengeluarkan senyumannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Clara
Fiksi RemajaCover by: adinda putri cerita ini saya terinspirasi dengan kebiasaan anak remaja jaman sekarang. Kehidupannya tenang-tenang saja, dengan memiliki banyak pacar itu pun seminggu bisa dihitung. Adeline Clara putri, gadis cantik,body goals, kulit putih...