09. Elsa?

66 21 0
                                    

Setelah lama perjalanan, akhirnya bus yang ditumpangi Bulan telah sampai.

"Huffftt, akhirnya sampai juga," ujar Bulan.

"Sekarang kalian dirikan tenda ya, cari teman sesama jenis juga biar gak sendirian," kata pak Didit.

"Siap pak!"

Brukkk..

"Aduh! sorry,"

"Elsa?" ujar Bintang.

"Eh Bintang. Sorry ya gue ribet banget nih bawa lipetan tenda sendirian." Kata Elsa sambil menenteng tenda yang masih dilipat.

"Iya gapapa, emang pada kemana temen lo?" tanya Bintang.

"Gue baru punya satu temen dan temen gue udah ninggalin gue ke sono noh." Tunjuk Elsa menggunakan kepalanya.

"Ohh, emang kenapa pada gak mau temenan sama lo?"

"Entahlah, ada yang bilang gue kecentilan, caper, ya jadi gue dibenci sama anak-anak cewe di kelas gue. Takut pacar mereka direbut katanya." Gerutu Elsa.

"Cihh, lebay amat! Sini gue bantu," tawar Bintang.

"Ah gak usah, lo urus tenda lo aja!" tolak Elsa.

"Udah tenang aja! Gue males, udah ada temen-temen gue yang urus tenda,"

"Mmm tapi-"

"Udah." Bintang menyambar tenda yang ditengteng Elsa.

Mereka berjalan menerobos para siswa-siswi yang sibuk dengan aktifitasnya. Hingga mereka berjalan di depan tenda yang sedang Bulan dan Alin buat.

"Waduh, waduh!! Gilakkk! Udah dapet pengganti aja." Sindir Alin dengan menggelengkan kepalanya.

Sementara itu Bulan menatap Bintang dan perempuan di sampingnya yang berambut panjang keriting gantung, dengan mata coklat dan kulit putih bergantian. Bulan mengernyitkan keningnya karena dia tidak kenal dan tidak paham dengan si Elsa itu.

"Maksud lo apa sih?" tanya Bintang kepada Alin.

"Apa? Lo ngerasa?" sewot Alin.

"Ya jelas lah, orang di depan lo cuma gue sama Elsa!"

"Ohh, namanya Elsa? Cih!" batin Bulan.

"Udah sono pergi! Ganggu aja!" Bentak Alin yang geram dengan Bintang.

Sementara itu Elsa hanya menyimak perbincangan mereka kemudian Bintang menariknya pergi dari sana.

"Bintang?"

"Hm."

"Mereka siapa?"

"Orang gila."

"Ih, gak sopan banget lo!"

Bintang menghela nafasnya. "Yang tadi ngomong sama aku namanya Alin, dan di sebelahnya itu Bulan mantan aku."

Elsa terbelalak. "What? Ooo iya iya gue paham. Yang kemaren lo galauin itu 'kan?"

"Yaa."

"Kenapa bisa putus sih? Dia cantik, walau kelihatannya tomboy,"

"Dia gak suka sama gue!"

"Lah kenapa bisa pacaran?"

"AHHH, UDAH LAH KEPO BANGET SI LO!"

"Heee, sorry." Elsa merenges gugup.

•••

Hari ke 2.

"Selamat pagi anak-anak?" sapa Bu Sri.

Bulan Vs Bintang [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang