Chapter 17 : Ternyata

89 12 1
                                    

Bradford

"Pangeran Zayn apa kabar?" tanya seorang pria paruh baya.

"Xavier, aku butuh bantuanmu!" kata Zayn.

"Ada apa yang mulia?" tanya guardian tua bernama Xavier itu.

"Sekitar beberapa bulan yang lalu ada yang melintasi Wisteria, Putri Allegra dari Inggris. Dia tak sengaja melintasi Wisteria, aku ingin tau dimana dia meluncur" kata Zayn.

"Dia sudah aman bersama pangeran Irlandia" kata Xavier.

"Siapa maksudmu?" tanya Violet.

"Pohon nya sudah dihancurkan dan dia terjebak di abad 20, kalian pasti melupakannya." kata Xavier.

"Siapa dia?" tanya Zayn.

"Kau mengenalnya pangeran, dia Pangeran Niall, teman satu band mu" kata Xavier.

"Niall? Niall Horan?" tanya Zayn.

"Ya, Pangeran Niall James Horan. Saat usianya 10 tahun ibu tirinya Mengetahui tentang pohon Wisteria. Dia menjebak pangeran Niall dengan menyuruhnya bernyanyi di sekitar pohon Wisteria. Setelah pangeran Niall tiba di abad 20, itu tirinya menghancurkan pohon itu dan membiarkan anak semata wayangnya menjadi satu-satunya pangeran mahkota" kata Xavier.

"Itu tidak mungkin" kata Zayn.

"Itu mungkin terjadi pangeran, kau tau kan resiko kalau pohon itu hancur?" kata Xavier.

"Apakah kaka ku bersama dengan pangeran Niall? Dimana mereka" tanya Violet.

"Aku hanya bisa melihat putri Allegra mendarat di salah satu gang kecil London, dia hampir dilecehkan dan pangeran Niall menolongnya" kata Xavier.

"Kakaku hampir dilecehkan?" tanya Violet.

"Ya, telanjang di tempat umum memancing para PK untuk melecehkannya" kata Xavier.

"Ya tuhan, dia pasti ketakutan. Ini semua gara-gara aku, seharusnya aku bisa menjaga perasaannya" kata Violet sambil menutup wajahnya dengan kedua tangannya.

"Violet, itu bukan salahmu, itu salahku. Seharusnya dari awal aku memilihmu" kata Zayn.

"Ini salahku juga Zayn, karena aku mencintai tunangan kakaku" kata Violet.

"Tenanglah, putri Allegra akan baik-baik saja bersama Niall. Niall adalah pria baik, aku akan menghubungi Niall untuk menanyakan posisi mereka sekarang" kata Zayn.

"Pangeran, kau tau kan kalau pangeran Niall tak akan pernah bisa balik ke abad 17, akses dia sudah tertutup. Aku rasa pangeran Niall, Harry dan putri Allegra sudah menebarkan benih-benih cinta. Lihatlah berita ini" kata Xavier sambil menunjukkan berita Cinta segitiga antara Niall, Harry dan Allegra.

"Kita harus cepat-cepat membawa putri Allegra pulang ke abad 17, sebelum semuanya terlambat" kata Zayn.

"Xavier, Aku membuat kesalahan saat hendak kemari, dan kesalahan itu membuat aku tak bisa jauh dari Zayn. Kau tau kita punya privasi masing-masing, bisakah kau bantu aku?" tanya Violet.

The Princess Story [1D X Barbara Palvin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang