Tuan Muda Jeon Jk 5

9.2K 785 303
                                    

Baca pelan ya, jangan ada yg terlewat. Hehe nabur banyak gula nih. 

HappyReading!


"Malam Jung"sapa nancy ramah

Jungkook hanya diam

"Ibu mengundang nancy kerumah,  tidak apa kan?  " sang ibu memandang jk penuh harap .

Jungkook tiba tiba membalikan badan nya, membuat wajahnya dan lisa sangat berdekatan.  Lisa shock tentu saja, mereka hampir berciuman.

"Kamu mau cari kesempatan lagi ya,  hm?"bisik jungkook pelan sa

HEH KAN KAMU YG BALIK BADAN, KENAPA AKU LAGI!

"dasar istri modus"Bisik nya lagi sambil menyeringai. Sedangkan lisa sudah melotot kesal.

Melihat wajah kesal lisa jungkook pun tertawa kecil lalu menyingkir dari hadapan nya.

"Nancy,  bawa keranjang buah itu ke ruang kerja ku" ucap jungkook sambil menaiki tangga kembali tanpa memandang nancy dan menyahut omongan ibunya.

Nancy yang mendengar ucapan jungkook pun matanya langsung berbinar,  tersenyum senang. dengan semangat ia mengambil buah yang ada di depan nya.

Ntah kenapa aku kok merasa sedih ya.  Padahal seharusnya aku senang,kan ini yang ku inginkan.

"Maaf ya lisa. "

"tidak papa nancy" jawab lisa dengan senyum palsunya, nancy pun bergegas menuju ruang kerja jungkook.

Lisa menatap setiap langkah kaki nancy dengan dada yang berkecamuk. 

"kasian sekali kamu kaka ipar, sebentar lagi kamu pasti di tendang haha" ejek yeri yang di dukung oleh saeron dan ibunya

"bersiap siap lah untuk segera keluar dari rumah ini. Karna posisi mu akan di ganti kan oleh kak nancy" -saeron

"adik ipar kalau kau sebenci itu padaku,katakan pada kakakmu untuk menceraikanku.  Tapi kalo kamu berani sih. Hehe. " tawa lisa menentang sang adik "gak berani kan?  Kalau tidak,  Berhenti menggangguku."

"KAU! " saeron menggebrak meja dengan kesal. Namun tak di pedulikan oleh lisa,  ia memilih kehalaman belakang. Menunggu di ruang makan hanya membuatnya sesak nafas. 

"segarnyaa"-gumamnya pelan menghirup udara

Apa yang mereka lakukan diruang kerja ya?Mengobrol, berciuman atauu...... Ah kenapa hati ku sakit ya memikirkan apa yang mereka lakukan. Seharusnya ini adalah kesempatan ku agar bisa lepas dari iblis itu.  Iya lisa! Semangat, kau pasti bisa segera bebas dari neraka ini. 

"nona,  sedang apa disini? "pelayan perempuan menegur lisa

"duduklah,temani aku" ucap lisa yang memang pernah mengobrol dengan maya sebelum nya

"eh tapi bukan kah ini jam makan malam? "

"hmm.. Tapi suami ku sedang ada urusan"

"eh ia, apakah ini krn ada nona nancy? Ah nona sedang galau ya hehee.  Nona anda tidak perlu risau, nona nancy hanya masalalu tuan dan sekarang tuan sudah punya nona" maya mencoba menghibur lisa

"bukankah nancy sangat cantik?

"Nona, anda juga sangat cantik dan baik"

Lisa hanya tertawa membalasnya

"bukankah mereka pasangan yang serasi? "

"Nona dan tuan juga sangat serasi"

"haha. Apasi kamu ini"

Lizkook Story Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang