"Sayang maaf ya aku bangun kesiangan" ucap lisa sembari memakai kan dasi jungkook.Jungkook membalas ucapan lisa dengan memberi kecupan di dahinya.
"Hariini kau pulang kerumah lagi? " tanya jungkook dengan nada sedikit kesal. Sebenarnya ia tak mau membiarkan istrinya pulang kerumah, yah tapi bagaimana lagi.
"Iya sayang.. Masa jennie mau nikah, aku tidak ada disana sih. "
"Benar tidak ada taehyung kan? "
Astaga ternyata masih mempersalahkan taehyung! Padahal yg ia cemburui sudah mau menikah.
"Tidak ada sayang.. Hariini hanya ritual sederhana untuk jennie. "
Jungkook memicingkan matanya menatap lisa.
"Aku akan baik baik saja sayang. Tidak bertemu pria lain, tidak terluka. Aku disana hanya membantu sedikit saja kok"
"Apa! Membantu?! Habis mereka semua kalau berani berani nya membuat mu jadi pembantu disana! Jangan sampai kau memakai celemek kotor lagi. Kau itu bodoh ya? Kamu kan istriku, gunakan namaku agar mereka segan ! " jungkook marah mengingat bagaimana ia pernah melihat istrinya menggunakan celemek.
"Membantu sayang.. Bukan jadi pembantu "
"apalah itu Sama saja. Tidak boleh! "
"Iya iyaa baiklah"
"Awas kau ya kalau sampai berinisiatif memakai celemek lagi ! "
"Iya sayang... "
" bilang jika ada yg mengganggu mu disana atau jika ada yg berani menyuruh nyuruh mu! "
"Hufftt. Iyaa sayangkuuu" ucap lisa jengah.
"Sini cium dulu " ucap jungkook, masih dengan wajah kesalnya. Namun menggemaskan karna ia mengetuk mengetuk bibirnya menggunakan telunjuknya.
Lisa tertawa geli sembari menggelengkan kepalanya.
"Wahh kau semakin berani menolaku yaa. Hmmmhh" jungkook menarik pinggang lisa merapat padanya, mengecupi pipi tembam istrinya itu.
"Haha sudah sayangg, berangkat kerja sana"
Karna lisa tak kunjung menciumnya, maka tentu saja jungkook yg akan mengambil alih.
Setelah lisa mencubit pelan perutnya, barulah ia melepaskan ciuman itu.
Tangannya bergerak merangkum wajah mungil istrinya.
"kau tau, semenjak tinggal dengan mu aku jadi malas berangkat kerja. Padahal dulunya aku hampir selalu tepat waktu dan lebih nyaman diperusahaanku dari pada dikamar ini "
Lisa hanya tersenyum manis mendengarkan suaminya.
"ckckckk Kau benar benar merubahku ya.. " jungkook mencubit gemas pipi istrinya.
"Sudah sudah, ayo sana bekerja " lisa mendorong pelan dada jungkook.
"Wah lihat ini.. Apa hanya aku disini yang sulit saat sedang berjauhan?" jungkook cemberut
"ahaha bukan begitu sayang. Tapi kau memang harus pergi kerja sekarang" lisa menepuk nepuk pelan pipi suaminya itu
Namun yang jungkook lakukan malah menarik lisa kedalam pelukan nya.
"Hahh gilaa. Aku benar benar tidak bisa berjauhan dari mu ternyata. Bagaimana jika kau ikut aku kekantor saja hariini? " jungkook melontarkan ide gilanya
Lisa hanya memukul pelan pundak suaminya, memberi isyarat.
"Huftttt. Apa aku harus memindahkan kantorku di tanah sebelah saja ya agar tak berjauhan dari mu? " Ucap jungkook yg semakin melantur bucinnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lizkook Story
القصة القصيرةBaca aja, semua nya Happy Ending ☺ Aku terlalu bucin, sehingga tak tega bikin Sad End untuk lizkook 😅 Daftar isi : -Penantian (end) -Bucin (end) -My Cold boyfriend (end) -Idol Love story (End) -My Love story (End) -ILY Oppa (End) -You Hur...