H-2 ulang tahun sekolah, dan Lia sangat degdeg-an dibuatnya. Besok juga hari terakhir Lia latihan piano bersama Bu Seohyun. Ya, kata Bu Seohyun Lia cukup berbakat dan bagus tanpa latihan. Dan Lia juga menyetujui itu, Lia hanya takut jika lagu yang dilih tidak sesuai selera anak murid SMAN9.
"Lia, gimana latihannya?" tanya Yeji.
"Baik, cuma aja aku takut,"
"Ngga usah takut, do ur best beb," Yeji tersenyum kearah Lia.
"Makasih Ji, Kamu gimana? Udah hafal koreografinya?" tanya Lia balik.
"Udah, itu koreografinya udah lama, untungnya aku udah hafal sebelum dikasih tau," Lia hanya ber-oh ria.
•
Lia lagi rebahan dirumah, PR matematika nya udah selesai. Tiba-tiba Lia kepikiran untuk beli es krim di kedai dekat rumahnya. Lia mengambil dompet serta memakai mantelnya lagi.
"Mas, yang vanilla nya satu ya!"
"Medium atau Large Mba?"
"Large,"
Setelah mendapatkan es krim, Lia segera keluar dari kedai dan jalan kaki menuju rumah nya.
Saat ingin keluar Lia berpasan dengan- Soobin- Iya Soobin.
"Lia," lirih Soobin.
"K-Kak Soo-Soobin?" Lia tak menyangka.
"Kamu udah balik? dari kapan? sekarang sekolah dimana?" tanya Soobin penasaran.
"Eoh, udah dari 2 minggu yang lalu, aku sekolah di SMAN9," jawab Lia.
"SMAN9? kamu disana?" tanya Soobin kaget.
"Iya, Kakak dimana?" tanya Lia balik.
"S-SMAN 7," jawab Soobin. Lia tak menyangka, Soobin sekolah dimana sekolah itu bersaing kuat dengan sekolahnya. Iya-maksudnya sekolah sebrang.
"Gitu ya, yaudah aku duluan ya Kak!" Tak ingin menjadi canggung, Lia memutuskan untuk meninggalkan Soobin.
Sambil berjalan pulang, Lia terus berfikir. Bagaimana mungkin ia bertemu dengan pujaan hatinya saat masih SMP? dan sekarang menjadi musuh bebuyutan sekolahnya.
Dunia begitu sempit,
Dan Lia juga tau itu.
•
Sekarang Lia sedang berada di koridor, koridor kelas 12.
Lia berencana untuk mengembalikan hoodie milik Kak Lino.
"Eh, Lia, ngapain lo disini?" tanya Chanwoo, setau Lia dia mantan ketos tahun lalu.
"Oh, itu, mau, mau itu, mau-" Lia terbata-bata, pasalnya ia takut jika ia memberi tahu bahwa tujuannya untuk bertemu dengan Lino.
"Lia!"
Pas sekali, ada Lino.
Eh, tapi bukannya bisa menjadi bahan gossip baru.
Astaga..."Eh Ka, ini hoodie nya" Lia mengasih paperbag yang berisikan hoodie.
"Makasi,"
"Udah? gitu doang?"
Lia kaget, pasalnya Lino menjadi begitu cuek. Tanpa berfikir panjang, Lia langsung kembali ke kelasnya dan mengikuti jam pelajaran.
•
"Kak Lino!" panggil Felix.
"Paan?"
"Lia di jemput Soobin brngsk itu loh!"
Deg,
Apa? ga salah dengerkan Lino?
"Maksud Lo?"
"Tadi gw keluar kelas, terus ngeliat Soobin udah ada di gerbang, terus Lia ditarik gitu terus-"
"Stop, ga mau denger gw," Lino memotong penjelasan Felix.
"Kalau Lia di apa-apain gimana Kak?" tanya Felix.
"Bener juga, eh mungkin aja mereka pacaran," batin Lino.
"Engga lah, udah ah gw ga mau berantem dulu, belum nanti malam gw ada balap motor, lagi pula, kenapa lo ngasih tau ke gw? apa urusan nya?" tanya Lino sambil meminum susu strawberry kesukaannya.
"Kan gw kira lu naksir sama Lia Kak, salah server gw wkwkw," Lino hanya diam dan menyuruh Felix untuk kembali ke kelasnya.
•
"Kenapa sih Kak? kok tiba-tiba nyamper ke sekolah? gimana kalau aku dikira deket sama Kakak, terus murid sekolahku pada salah paham," omel Lia.
"Nanti aku maju Lia," jawab Soobin santai.
"Ga segampang itu Kak Soobin, ada Kak Lino loh," Lia menegaskan kata terakhir, toh semua orang juga habis ditangan Lino.
"Kamu deket sama Lino?" tanya Soobin.
"Engga lah, ngapain banget," Lia memutarkan bola matanya.
"Ga peduli, aku juga udah biasa ngadepin Lino,"
Namanya juga Soobin, tetap aja keras kepala.
Dan Lia pasrah, lagi pula Lia gadis yang cepat mengalah.
Hari sudah malam, dan Lia sudah sampai dirumah dengan selamat setelah Soobin mengajaknya untuk makan dan berkeliling-liling kota.
Lia sudah bersih-bersih, dan lanjut rebahan dan memainkan handphonenya. Tiba-tiba,
@linooarsenioo started following you
"Ngakak banget sih, pasti ngestalk dia tuh," batin Lia.
Lia segera mem-followback Lino. Lia juga melihat instagramnya yang jelas kosong, tidak ada postan, followers yang lumayan banyak, serta satu highlight yang hanya berisi semua minuman s'bucks. Ya, Lino menyukai s'bucks dan Lia tau dari Yeji karena hampir setiap minggu ia membawa s'bucks serta— susu strawberry. Lia ingat itu,
"Beneran bastard boy ga sih? kok minum susu strawberry :v" Lia hanya terkekeh sendiri, ternyata ia berhati hello kitty.
•
Selesai juga.
Aku lagi Ulangan Harian nih!
Maaf ya kalau ga konsisten hehe
Keep Voting 💪