Tiga hari berlalu setelah kasus pencemaran nama baik dari akun lambe itu membuncah. Pelakunya sudah ditangkap dengan segala bukti yang menjurus padanya. Meski pelaku tersebut termasuk dari golongan keluarga berpengaruh, Saga tidak peduli.
Saga akan tetap menuntut orang itu, sekalipun pelakunya masih seumuran dengan Ailee.
Dia Ilona. Mantan pacar Holga. Menurut keterangan yang didapatkan, Ilona mengaku jika ia memang ada dendam pada Ailee dan Sheva. Hingga ia memilih untuk mengadu domba hubungan keduanya. Alasan itu dilontarkannya secara gamblang. Seolah tak memiliki rasa bersalah sama sekali.
"Gue ga sebaik itu buat maafin Ilona gitu aja." Kata Ailee.
Kalau Ilona bisa sejahat itu pada Ailee, maka Ailee juga bisa. Tapi bukan berarti hal itu digunakan tombak untuk balas dendam. Ailee tidak memilih damai karena Ailee ingin Ilona tau dampak apa saja dari kelakuannya.
"Ditahan dua hari." Holga membaca pesan dari Sheva. "Orang tuanya kepalang malu, jadi nggak mau bantu banyak. Malah ngedukung pihak om Saga sih,"
"Emang anjir," Balas Ailee. Gadis itu ikut duduk di samping Holga. Melirik ponsel Holga yang masih menyala. "Terus Sheva gimana?"
"Dia cuma dapet wejangan aja sih, terus akun lambenya dihapus. Papahnya ngebela banget soalnya."
"Jelaslah, om Charlie sayang banget sama Sheva."
"Kayak bokap lo," Sahut Holga.
Ailee mengangguk. "Bener, papah sayang banget sama gue."
"Berarti sama dong, gue juga."
"Oh, jelas." Kata Ailee bangga. Sedetik kemudian terdiam. Melirik heran kearah Holga. "Sus banget muka lo..."
"Tapi bener," Kata Holga lagi. "Gue emang say--"
"Eh bentar, lo denger gasih si Helga manggil?"
"Hah?" Holga menautkan alisnya bingung.
"Iyaa itu Helga manggilin nama lo, ga denger? Budek emang lo tuh, buruan samperin, takutnya ada apa-apa."
Holga langsung loncat kearah balkon kamarnya. Kemudian Ailee masuk ke dalam kamar dan mengunci pintu balkon. Tak lupa menutup gorden untuk menghalangi akses bagi Holga.
Diam diam memegang dadanya yang bergemuruh. Sedikit meringis saat mendengar teriakan Holga bahwa ia baru sadar dibohongi Ailee.
"Tuh orang gila banget, anjir." Decak Ailee. Ailee bukannya tidak peka dengan pernyataan Holga tadi. Ailee hanya... belum siap? ah, lebih tepatnya kaget.
"Bisa gila gue ntar lama-lama."
•°•°•°•°•°°•°•°•°°•°•
"Kak Ailee!"
Ditengah lautan manusia yang berkerumun dilapangan, Ailee bisa mendengar seseorang yang memanggil namanya. Gadis itu mengibaskan rambutnya sombong. Lalu menggandeng tangan Sheva yang berjalan bersamanya.
Setelah orang-orang tau dalang dibalik postingan akun lambe itu, tidak ada yang menghujat Sheva. Kasus bullying juga seolah lenyap tertelan bumi begitu saja. Bagaimana tidak, dalang dibalik ini semua sudah kepalang malu. Akhirnya Ilona memutuskan untuk pindah ke luar kota. Setelah meminta maaf dengan tidak ada rasa penyesalan dalam dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Neighbor Enemy [end]
Teen FictionKarena masalah gaun terbang milik mamahnya, Holga harus berurusan dengan gadis menyebalkan yang tak lain adalah tetangganya sendiri, Ailee. Mau tak mau, Holga harus bisa mengambil hati Ailee agar gadis itu dengan suka rela mau mengembalikan gaun ma...