Prolog

4.1K 225 34
                                    

Ayah Suzy yang merupakan koki istana selama ini, hari ini memutuskan untuk berhenti karena akan pindah ke Jepang bersama kedua anak dan istrinya. Ayah Suzy pindah untuk mengurusi usaha orangtua istrinya yang telah meninggal sebulan lalu.

"Bae Sungjong kenapa kau harus berhenti bekerja? Apa tidak bisa usaha keluarga istrimu dipindahkan kesini saja" ucap permaisuri kerajaan.

"Benar, kau dan aku berteman sejak ayahnu bekerja disini. Apa kau yakin meninggalkan pekerjaan yang kau sukai?" tanya raja Daejoon.

"Mohon ampun yangmulia. Hamba sebenarnya juga tidak ingin pergi namun istri hamba memutuskan untuk kesana jadi hamba tidak bisa meninggalkannya sendiri disana" jawab ayah Suzy.

"Lihatlah, anak kita bahkan bersahabat dan aku ingin dia menjadi menantuku sejak melihatnya lahir dan Myungsoo juga setuju saat itu"

"Mama, mereka masih kecil. Suatu hari pemikiran mereka akan berubah, biarkan mereka menemukan cinta mereka. Jika berjodoh mereka akan bersama"

"Tidak-tidak, aku hanya mau putrimu yang menjadi menantuku"

"Permaisuri jangan memaksakan itu, mereka hanya anak kecil"

"Aku ada ide. Kita nikahkan mereka sebelum Suzy pergi, ayo kita siapkan segera"

"Apa kau yakin, permaisuri?"

"Tentu saja."

"Mereka hanya anak-anak dan ketika dewasa mereka akan lupa satu sama lain. Belum tentu Bae Sungjong akan kembali dalam waktu dekat"

"Takdir yang akan membawa mereka untuk kembali bertemu dimasa depan, saat itulah kita akan melakukan resepsi pernikahan mereka dan ritual malam pertama untuk mereka"

"Baiklah. Hamba akan menuruti mau kalian? Tapi jika dewasa mereka memiliki orang yang dicinta masing-masing harap yangmulia mengerti" ucap ayah Suzy pada akhirnya.

"Ok. Kami akan menyiapkan semuanya mulai sekarang"

Berbeda dengan ketiga orang tersebut, kedua anak kecil yang akan dinikahkan sibuk bermain di taman istana.

"Suzy, aku dengar kau akan pergi ke Jepang?"

"Iya pangeran, kami akan pindah ke Jepang karena haraboji baru meninggal jadi kami akan meneruskan usahanya"

"Kau akan meninggalkan aku? Bukankah kau sudah berjanji akan menjadi temanku dan disampingku selamanya"

"Maaf pangeran. Tapi aku janji tidak akan melupakanmu, aku akan kembali saat aku sudah dewasa nanti. Kau juga harus ingat janjimu bahwa hanya aku yang boleh menjadi istrimi dimasa depan"

"Tentu saja. Bae Suzy hanya untuk Kim Myungsoo begitupun sebaliknya. Janji" ucap Myungsoo mengulurkan kelingkingnya.

"Janji" ucap Suzy menautkan kelingking mereka berdua.

Itulah janji yang diucapkan oleh kedua bocah yang berusia 7 tahun dan 9 tahun.



Seminggu kemudian seperti yang dikatakan permaisuri. Myungsoo dan Suzy dinikahkan karena permaisuri takut jika mereka tidak bisa bersama ketika besar jadi dia memutuskan melakukan ini. Pernikahan mereka tentu saja dilaksanakan secara sederhana yang hanya dihadiri pendeta, keluarga Suzy dan keluarga istana karena pernikahannya dilaksanakan di istana.

"Yeobo, apakah yang kita lakukan ini sudah benar? Aku takut jika mereka tidak bersama, ini akan menambah dosa kita semua karena mengorbankan mereka yang masih kecil" ucap Ibu Suzy yang melihat upacara sederhana pernikahan putrinya yang masih kecil.

"Aku sebenarnya tidak setuju, namun aku tidak kuasa menolak keinginan raja dan permaisuri yang begitu menginginkan putri kita menjadi menantunya" balas ayah Suzy.

"Semoga saja dimasa depan tidak timbul hal yang tidak kita inginkan?"

"Nde"

Suzy dan Myungsoo selesai melakukan prosesi pernikahan sederhana mereka. Ibu suri mendekat kepada kedua bocah itu setelah prosesi pernikahan selesai. Ibu suri meminta dayang setia untuk membuka kotak yang dia bawa ke gereja istana siang ini.

"Ini adalah cincin pernikahan kami dari mendiang raja saat dia ingin menikah denganku. Aku sengaja membuatnya menjadi liontin kalung karena kalian masih kecil dan belum bisa menggunakannya"

"Kenapa tidak memberikan pada kami saat dewasa yangmulia?" tanya Suzy kecil ketika kalung itu dipasangkan ke lehernya.

"Karena aku ingin kau menggunakannya agar kau ingat bahwa kau sudah menikah dan menjadi bagian dari istana ini. Mengerti" jawab ibu suri.

"Mengerti yangmulia"

"Pangeran Myungsoo, kau sudah menjadi milik putri Suzy mulai hari inu jadi aku harap kelak kau bisa menjaga dirimu dan hatimu hanya untuk putri Suzy dimasa depan" kini ibu suri berbicara pada cucunya.

"Baik yangmulia"

"Bae Sungjong terima kasih telah menerima kami untuk meminang putrimu. Aku tahu ini berat untukmu dan istrimu, aku harap dijepang kau menjaganya dengan baik dan dapat segera kembali ke Korea" ucap raja Daejoon pada sahabatnya.

"Nde yangmulia. Terima kasih telah memilih putri hamba untuk menjadi istri pangeran" balas ayah Suzy.

"Pengawal dan sopir istana akan mengantar kalian ke bandara. Jaga diri kalian baik-baik disana"

"Nde yangmulia"

"Suzy, ayo kita pergi" ucap ibu Suzy mengajak putrinya untuk segera pergi.

"Suzy, kau tidak boleh melupakanku"

"Baik pangeran, kau juga jangan lupa jika kau milikku"

"Iya"










Aloha,
Ini karya baru yang bakal rilis juga karena terinspirasi dari dongeng Cinderella tapi versiku bakal beda dari kisah-kisah diTV ataupun dongeng karena ini versiku 😆😆

Aku mau tamatin Sincerely Love sebelum ke FFku yang lainnya. Mumpung lockdown pandemi corona aku lumayan bisa menulis banyak jadi bisa menghibur kalian.

Makasih yang masih jadi reader setia dimanapun, kapanpun dan smoga tetap suka dengan karya-karyaku. Karena dukungan kalian adalah semangatku dalam menulis. Love U all 😘😘

I Miss You, My Bride - Myungzy √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang