The DOCTORS [JaeYong]

- Chapter 19 -

-+-+-+-+-+-+-+-

NB: Thanks untuk yang sudah berbaik hati mendukung dengan VOTE dan KOMEN nya.. Yang lain.. Yang Mampir doang, ditunggu keringanan jari juga hati kalian yaa..

-+-+-+-+-+-+-+

Mobil Ambulance baru sampai, tak lama pasien diturunkan. Jaehyun yang melihat siapa pasien yang bersangkutan, terkejut terhadap siapa yang ia lihat. "Seonsaengnim?!"

"Hyun-aa... aakk.. Aku.. Aku tidak bisa bernapas.." Tanpa menjawab dan mengulur waktu lagi, semua perawat yang ikut menyambut pasien juga Jaehyun dan Taeyong segera berlari menuju Ruang UGD.

"Aku sudah meminta bantuan Dokter penyakit dalam, tapi dia sedang operasi pemasangan stent dan tidak bisa sekarang. Dokter Jung, kau bisa memeriksanya?" Saat ini, Jaehyun, Taeyong, beberapa perawat, juga Dokter yang tadi membantu Jaehyun, sedang berlari mendorong pasien yang terbaring di ranjang pasien.

"Iya." – Jaehyun.

"Baiklah, Terima kasih. Aku harus menemui pasien lain. Terima kasih!"

Pasien sudah dipindahkan ke UGD.

"Dalam hitungan ketiga, 1.. 2.. 3..!" Jaehyun dibantu perawat pria mengangkat dan memindahkan pasien ke ranjang yang lebih memadai. "Aku.. Uhuk. Aku tidak... bisa bernapas.."

"Tahanlah. Aku akan membuatmu nyaman." – Jaehyun.

"Lakukan EKG." Perintah Jaehyun. *EKG: tes medis untuk mendeteksi kelainan jantung dengan mengukur aktivitas listrik yang dihasilkan oleh jantung.

"Baik, Dok." – Perawat. Taeyong membantu memasang beberapa alat yang terhubung dengan monitor pasien.

"160, diatas 110. Kita tidak bisa mengesampingkan infark miokard." Ujar taeyong setelah melihat monitor pasien. *infark miokard: kondisi terhentinya aliran darah dari arteri koroner pada area yang terkena.

"Mari lakukan tes darah dan ABGA." *Jika di Indonesia, dikenal juga AGDA(Analisa Gas Darah Arteri): untuk mengkaji status oksigensi klien, ventilasi alveolar(penjelasan panjang, bisa di cek di google), dan keseimbangan asam basa.

"Setelah itu, beri pasien nitrogliserin. Buat larut di bawah lidahnya." Lanjut Jaehyun. *nitrogliserin: obat yang memiliki kapasitas luar biasa untuk melebarkan pembuluh darah.

"Baik, Dokter." – Perawat.

"Seonsaengnim, apa dadamu sakit? Bagaimana rasa sakitnya?" pasien tidak menjawab, ia hanya bisa menghembuskan napas dengan boros. Maksudnya, ia bernapas dengan tempo yang sangat cepat, kedua matanya terpejam rapat sejak tadi. "Apa kau pernah seperti ini sebelumnya?" tanya Jaehyun kembali.

Beberapa saat berlalu..

"EKG-nya terlihat bagus. Tes darah dan semuanya kembali normal. Hasil USG juga bagus." Jelas Jaehyun setelah beberapa saat mengalami masa yang cukup menegangkan.