The DOCTORS [JaeYong]

Cahpter 16

-+-+-+-+-+-+-+-

Seperti biasa, rutinitas Taeyong jika tidak terlalu sibu. Di pagi hari, ia akan selalu melakukan jogging. Kali ini spot jogging Taeyong adalah pantai, dengan pesisir yang cukup panjang. Tak lama kemudian, Jaehyun dengan kaus singlet, atau tanpa lengan dan celana sport, tiba-tiba ikut jogging di samping Taeyong,

"Apa kau frustasi?" Taeyong hanya menatap Jaehyun sekilas tanpa menjawab, "Kau ingin menyelamatkan nenek itu?" masih tidak menjawab, "Aku tahu solusinya." Taeyong berhenti, tapi Jaehyun tetap berlari.

"Apa solusinya?" tanya Taeyong dengan sedikit berteriak, karena jaraknya dengan Jaehyun cukup jauh sekarang.

Di lain tempat, dan di waktu yang sama. "Apa kita harus pergi pagi buta begini?" Itu Jungwoo yang menggerutu.

"Iya." Dan ini Lucas yang menjawab.

"Kenapa?"

"Aku penasaran."

"Tentang apa?"

"Kapan takdir akan mengirimkanku pasangan?"

"Hahh.. Apa yang kau bicarakan?~"

"Kau tidak mengerti? Johnny yang jahat itu saja, hanya dengan mengambil jarum dan obatnya untuk merawat wanita tua itu, bisa dibaca. Lalu apa artinya?"

"Dia bisa meramal?!"

"Bingo! Dia sangat hebat. Jangan sampai kita melewatkan ini."

"Baiklah." Baru sampai depan pintu sebuah gedung, "Apa ini? Mereka bahkan masih belum buka." Jungwoo sudah berniat kembali ke Asrama,

"Tunggu sebentar." Lucas menahan lengan Jungwoo. Dan berakhir mereka duduk di samping pintu gedung layaknya gelandangan.

-+-+-+-+-+-+-+-

[SD Sumang]

Ingat pria paruh baya yang tadi menjemput muridnya menggunakan Kapal motor?. Jika ingat, saat ini pria paruh baya itu tengah bersantai di ruang kerjanya, membuat puisi. Banyak karya-karyanya yang dipajang di tembok ruang kerjanya. Di Ruangannya sendiri, terdapat banyak macam tanaman herbal yang memiliki aroma menenangkan. Di sela-sela ia menulis, terdengar pintu diketuk beberapa kali,