Winner Love Story

17. Cemiwiw

Terlihat Mino sedang duduk manis dengan senyum merekah dari bibirnya. Johnny yang disampingnya hanya bisa melengos, ia tau tuannya sedang bahagia dan dengan begitu kehadirannya tidak akan dihiraukan.

....

"Jahh kita akan di pasang-pasangkan, yang cowok gendong yang cewek dan yang paling cepat bisa gigit kerupuk itu, itulah pemenangnya"

Begitulah ungkap Kwangsoo, Mino sedang diundang di acara Running Man. Dan siapa sangka, Irene juga.

Mino tak mengharap dipasangkan dengan Irene juga sebenarnya, tapi pasangan ditentukan dengan memilih minuman. Kopi, dan Kecap yang dicampur air.  Kelihatannya hampir sama, dan entah disebut keberuntungan atau bukan, keduanya mengambil cup berisi minuman kecap.

Begitulah akhirnya Mino menggendong Irene,

"Satu dua tiga!!"

"Ayo, mino-yah cepat!!" Irene yang bertengger di punggung Mino menepuk-nepuk pundaknya.

"Wahhhhhh!!!" Mino berlari sempoyongan sambil berteriak.

Mereka pun sampai pada tiang tersebut, tempat kerupuk di gantung.

"Ayo noona, kau pasti bisa" Mino sambil sedikit berjinjit agar Irene bisa lebih mudah meraihnya.

Irene sudah hampir memakannya, namun kemudian tim Kwangsoo-Jihyo datang dan mengganggu mereka.

Mino tak mau kalah tentu saja, langsung dengan sekuat tenaga ia menabrakkan bagian samping tubuhnya ke Kwangsoo hingga terjatuh. Dan Irene pun berhasil memakan kerupuk itu.

"Yeay!!!!!" Irene segera turun dari gendongan Mino, dan keduanya merayakan kemenangan dengan berjingkrak-jingkrak sambil saling menepuk telapak tangan satu sama lain.

Jangan tanya jarak antara muka mereka berdua, tentu saja cukup dekat. Meskipun tak sampai merasakan nafas masing-masing. Namun itu sudah cukup untuk membuat Mino terus terbayang-bayang. Dan Irene juga, mungkin..

Mino senang dan bersyukur, setelah semua yang terjadi, Irene bisa kembali tersenyum dan tertawa. Senyum dan tawa yang ia jumpai 9 bulan yang lalu. Dan Irene, entah kenapa juga senang, setelah sekian lama bisa bertemu manusia lucu bernama Mino itu lagi.

......

"Johnny-ah, aku bahagia" Mino menutup lamunannya dan mengangkat Jhonny lalu menciumnya dengan sumringah.

Ceklek..

Tap.. Tap... Tap..

"Huh!"

Seunghoon yang baru datang melemparkan tubuhnya ke sofa dengan lesu.

"Heran, yang dateng kau terus hyung, Seungyoon kalau jam segini masih ngebo?"

"Tau ah, lagi kasmaran tuh anak"

"Masa sih? Seorang Seungyoon tiap hari kalau gak kerja cuma di studio, yang kalau deket cewek cuma cengegesan gak jelas itu, dia kasmaran sama siapa?" Mino, mentang-mentang udah ada tanda-tanda bisa deket sama Irene lagi, seenak jidat ngatain anak orang.

"Yee, gak kebalik tuh? Bukannya kau sendiri yang cengegesan deket cewek?" Seunghoon

"Lagi kasmaran sama siapa tuh anak?"