Percepat Wildan sudah sampai dirumah Ricis
"Makasih ya kak" kata Ricis
"Iyaa sama-sama" jawab Wildan
"Oh iya nnti lo ada jadwal ga?" Tanya Wildan
"Emm... Ga ada kayanya kak" jawab Ricis
"Emng knp?" Lanjutnya
"Mau ngajak lo jalan, bisa kan?" Tanya Wildan
"Bisa kak" jawab Ricis
"Yaudh lo istirahat aja dlu bentaran, nnti gue jemput" kata Wildan
"Siap kak"
"Yaudh gue pulang dlu, assalamualaikum" ucap Wildan
"Waalaikumsalam" jawab Ricis
Ricis memasuki rumahnya sambil tersenyum-senyum
"Dek ngapain senyum-senyum?" Tanya Aryesh
"Bang, nnti aku diajak jalan sama Wildan" ucap Ricis senang
"Kmu ko kayanya senang bngt, kmu suka ya sama Wildan?" Tanya Aryesh
"Abang ihhh" ucap Ricis sedikit cemberut
"Hahahah ketahuan kmu, udh sana ganti baju, abis itu makan" ucap Aryesh
"Siap Abang" kata Ricis lalu pergi ke kamarnya
.
.
Percepat aja ya👌Kini Wildan sudah sampai didepan rumah Ricis untuk menjemputnya
"Maaf ya kak lama, tdi abis pamit dlu sama abng" ucap Ricis menghampiri Wildan
"Iya gpp" balas Wildan
"Yaudh ayo langsung aja" lanjutnya
"iya kak, ayo" ucap Ricis
Lalu mereka pun msuk ke mobil
"Emm.. btw kita mau kemana ya kak?" Tanya Ricis
"Nnti liat aja" jawab Wildan
Percepat kini mereka pun sampai di suatu tempat
"Wahhh, ini kakak yg buat sndiri?" Tanya Ricis terkagum
"Iya, gue yg buat ini smua" jawab Wildan
"Lo suka?" Tanya Wildan
"Suka kak, suka bnget, pemandangan nya juga indah" ucap Ricis senang
"Bgus deh klo lo suka" ucap Wildan
"Ada apa gerangan kakak bawa aku kesini?" Tanya Ricis
"Lo tau kan? Klo gue tuh jarang banget deket sama cewek" kata Wildan. Ricis mengangguk
"Semenjak ada lo, hidup gue jdi lebih berwarna gtu" lanjutnya
"Jdi mksd kakak?" Tanya Ricis
"Gue langsung to the point aja ya, Lo mau ga jdi pacar gue?" Tanya Wildan sambil mengeluarkan cincin yg cantik di kantong jaketnya
"Kak Wildan nembak aku? Aku harus jawab apa ini" batin Ricis ragu
"Gimana cis? Mau ga?" Tanya Wildan
"Tpi kak..." Ucap Ricis lalu terpotong oleh Wildan
"Terima cis, gue udh terlanjur sayang sama lo" mohon Wildan
Sejenak Ricis berpikir, disatu sisi ia ingin selamanya bersama Wildan, disisi lain ia ingin Wildan kembali menjadi sahabatnya seperti dulu
"Iya kak aku mau" ucap Ricis
"Makasih cis, makasih" ucap Wildan senang seketika ia mulai memasangkan cincin itu ke jari manis Ricis
Cukup lama mereka disana, dan hari semakin sore mereka pun pulang
"Pulang yuk kak" ucap Ricis
"Ayo" balas Wildan
Percepat Wildan sampai dirumah Ricis
"Makasih ya kak" ucap Ricis
"Iya sama-sama, besok kita berangkat bareng ya, nanti aku jemput kmu" kata Wildan
Ricis terkejut dengan ucapan Wildan, sejak kapan Wildan mengganti logatnya menjadi aku-kamu?
"Emm iya kak" ucap Ricis
"Yaudh, assalamualaikum" ucap Wildan lalu melajukan mobilnya
"Waalaikumsalam" jawab Ricis dengan penuh ceria
Ricis pun memasuki rumahnya
Hai hai author comeback wkwk😁
Kli ini temanya tentang pacaran ya ges👌
Mau next ga? Vote & Coment dlu!Oh iye lupa, mau numpang promosi nih, wp temenku, bagus ko ceritanya🤗 mampir ya di wp ini PLk123Hi jngn lupa, sekalian Vote & Coment juga👌 harus mampir si, klo ga author ngambek ni wkwk😂✌️
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodohku Sahabatku (END)
Cerita PendekTak disangka yg dulunya sepasang sahabat, sekarang kini menjadi sepasang kekasih:) Sama hal nya dengan Wildan Alamsyah dan Ria Yunita. Baca yuk ges:) Vote & Coment juga, thankyou 👐