Hari-hari kulalui sendiri disini(g) hari-hari telah berlalu Bara juga sudah sembuh dari luka-lukanya Luna senantiasa merawat dan menjaga Bara sepenuh hati seperti anak sendiri (maaf garing)
Mereka saat ini berada dikantin sekolah makan seperti biasa yailah makanan yakali main futsal di kantin
"Turnamen basket udah dekat yah Bar?"Tanya Raga ke Bara dan Bara nganguk
"Bakal sibuk-sibuknya latihan dong"Sila
"Yang anak basket siapa emang?"Rara
"Gue,Surya,sama sikapten Bara"Jawab Raga
"Bertiga doang?"Luna
"Yoi,yang lain ikut futsal"Luna nganguk
"Ihh kan latihan basket samaan dengan latihan anak cheers ada sinenek ulet dong nanti"Cibir Sila
"Tenang kali Sil gue yakin kak surya gak demen cabe 5kgan kaya gitu"Kata Alin
"Lo gak sebel Lun?"
"Sebel kenapa coba si sandra-sandra itu bukan saingan gue dibandingin gue dia gak ada apa-apanya"Luna membangkan diri "Aluna"Bara menengur Luna
"Emang bener kan kak Bar"Bara diam doang lagi malas berdebat pikirnya
"Sandra dibandingin sama Luna bagaikan pop ice dan starbuck"Luna mengajak Yogi tos-tosan
"Lo mau makan apa yog biar gue yang bayar"Luna
"Baik banget sih ibu negara"
"Udah dikatain tuan putri dikatain ibu negara"Yogi cengegesan "Hehe maap Lun,jadi ini jadi gak traktirannya?"
"Ambil aja cepetan sebelum gue berubah pikiran"Luna mengambil dompet Bara dan memberikan uang berwarna biru ke yogi
"Itukan dompet Bara Lun"
"Gak papa duit gue juga, kak kak bar?"Luna menatap Bara "Hmm"Bara cuman berdehem dan melanjutkan makanannya
"Kak Raga dapat salam dari windy anak 10 mipa 2"Sila
"Gila Raga haha"Satria ngetawain Raga dan dilempar kacang yang dimakan Raga
"Yang manasih orangnya?"Luna
"Masa lo gak tau Lun?"Luna geleng-geleng "Bego lo sil kan Luna anak pindahan mana tau dia"
"Jadi sih Windy itu waktu mos dulu pernah nembak Kak Raga sampai beritanya tuh viral terus Windy itu banyak yang bully langsung"Jelas Alin
"Ahh malas nih gue pakai di ingetin"Raga
"Terima nasib aja bro"Kompor Satria
"Orangnya yang mana?"Kepo Luna "tunggu yah gue kepoin dulu"Sila
"Rese banget lo Sil mau gue cincang lo"Kata Raga sebel "Berani emang?"Tanya Surya dan Raga nyengir sambil geleng-geleng bertanda bahwa dia tidak berani
"Nih nih Lun mukanya"Sila memperlihatkan foto anak yang minta salam ke Raga hasil bakat ngestalknya cewek emang jago banget masalah stalk-stalkan
"HAHA BURIQ AMAT"Ketawa Luna tuh besar banget samai dia jadi pusat perhatian dikantin dan lebihnya lagi Windy lewat di depan mereka semua
"Eh"Kata Luna memanggil windy
"Lo windy anak mipa2 kan?"Tanya Luna dan Windy hanya menundukkan kepalanya
"Kak Raga suruh gue salamin dia ke lo"Muka Windy kaya kepiting rebus karena malu dan langsung pergi
"HAHAHA"
"ALUNA"Tegur Bara dengan tatapan gak enak
"Mampus gue mampus"
Bara berdiri dari duduknya "Habisin makanan lo gue mau kelapangan"Muka Bara udah gak bersahabat