12;

3.3K 316 7
                                    


mörk värld

_______________
_______


Ruang makan itu hanya di selingi oleh dentingan sendok dan garpu yang saling bertubrukan dengan piring, hingga seorang wanita berponi datang dan mengakhiri atmosfir kaku yang berada di ruangan.

"dimana dia?"

Yang merasa ditanyapun menjawab

"sudah saya panggilkan my lord, tapi dia bersikeras tidak ingin makan, ia hanya berkata ingin keluar dari sini'

Tak menanggapi apa yang di katakan si wanita berponi, mingyu berdiri dari duduknya, menatap matthew dan memberikan perintah

"Katakan padanya untuk menemuiku di ruanganku"

dengan wajah datar mingyu berjalan
meninggalkan ruang makan yang hanya tersisa ke empat orang

"kenapa dia tak ingin keluar?"

Taehyung yang sedari tadi menyimak mulai bersuara

"Entahlah, dia berkata padaku bahwa kita ini hanya sekumpulan orang menjijikan dan ia ingin keluar dari sini"

Lisa si wanita berponi menjawab dengan jengkel, hei! seumur hidupnya ia paling benci jika di katakan menjijikan, itu membuatnya teringat masala-ahh sudahlah tak usah di bahas, intinya ia paling benci jika mendengar kalimat itu.

Yang mendengarpun hanya menganggukan kepala tanda mengerti.

Kembali makan Dengan tenang ke empat orang itu kini tengah bersantai di ruang tv, sepertinya hanya ketiga dari mereka yang sedang bersantai, sedang yang satunya tengah berjalan kearah kamar tamu untuk melaksanakan perintah sang tuan.

Pintu itu terbuka, menampilkan penghuni kamar yang kini memandang ke arahnya dengan pandangan tak suka, mata sipitnya tak melewatkan gerak-gerik sekecilpun pada pemilik kamar

"Kenapa kau menatapku seperti itu?"

Wonwoo yang risih di perhatikan mulai menyuarakan protesnya.

"Kau harus ikut denganku, tuanku ingin kau berada di ruangannya sekarang"

Si bulldoser aka matthew itu menelisik respon yang akan di berikan si pemuda berwajah dingin

"tuan siapa maksudmu? si pemimpin mörk värld?"

Wonwoo bertanya dengan wajah tak bersahabat miliknya. untuk apa si pemimpin mörk värld itu ingin bertemu dengannya?

merasa tak dijawab dan diabaikan wonwoo lagi-lagi ingin menyeruakan protesnya sbelum-

"HEII?! turunkan aku, dasar sialan..."

Ia tak mendapatkan jawaban melainkan ia merasakan tubuhnya diangkat dan berakhir di pundak pria berbadan besar itu layaknya karung beras.

mulut mecil wonwoo tak henti-hentinya mengucapkan sumpah serapah kepada si bulldoser, ia terus berontak hingga masuk kedalam ruangan yang tak di ketahuinya

MöRK VäRLD [You And Me 'Us']Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang