Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Hai Hai kembali lagi dengan Author gaje hehehe
Hari ini Author super duper males, jadi maaf kalau part nya pendek dan gak dapet feel nyaKalau ada typo mohon di maklumin hihihi
Oke langsung ajaHappy reading📖
Saat ini Azwa duduk di sofa merenung, apa benar yang di katakan Denis? Apakah ia sedang mengandung sedangkan dia belum dapet bulan ini masuk akal jika dia mengandung, karena mereka pernah melakukannya, tiba-tiba terdengar suara pintu apartement di buka, menandakan bahwa Azwar datang, setelah mengantarkan Azwa ke Apartemen, Azwar langsung pergi ke Apotek membeli tespeck untuk Azwa
"Gimana Bi ada gak? " Tanya Azwa
"Ada dong sayang" Jawab Azwar, lalu memberikan kepada Azwa, Azwar membeli tespeck lima macam dengan berbeda-beda merk, Azwa mencoba nya ke dalam kamar mandi sebelum itu ia membaca bismillah dulu,
Sedangkan Azwar di luar dengan gelisah menunggu sang istri, menunggu hasil yang tak mengecewakan, cukup lama menunggu Azwa keluar dengan muka yang menurut Azwa menyedihkan, Azwa hanya bersikap untuk kalem karena hamil atau enggaknya itu sudah Allah yang mengatur
Azwa menyerah kan kepada Azwar, saat Azwar melihat ia meluruhkan badan nya ke lantai dengan lemas
•••••••••••••
Azwa duduk merenung di bangku nya, Tania dan Denis memandang Azwa dengan bingung tiba tiba Azwa memeluk Tania lalu terisak, Tania bingung banyak pertanyaan yang akan di lontarkan untuk Azwa namun masih ia tahan melihat sahabatnya sedih
Sedangkan Denis menatap Azwa dengan iba, kenapa sahabanya ini apa yang terjadi dengannya, Denis mengirim kan pesan kepada sahabat sahabat nya mungkin sekarang menunggu mereka keluar untuk pergi ke kantin
Beberapa menit kemudian tiga orang laki laki datang melihat keadaan Azwa yang sedang ada di dekapan Tania, mereka bingung dengan keadaan Azwa sekarang
"Loh Aida kenapa tan? " Tanya Fatur
"Gak tau tur " Jawab Tania
"Da cerita dulu yuk ke kita " Bujuk Farhan, namun Azwa hanya menggelengkan kepala
"Yaudah kita ke kantin aja yuk" Ajak Ervan ke Azwa, namun lagi lagi Azwa menggelengkan kepala
Mereka duduk melihat Azwa sekarang, Farhan dan Fatur membeli makanan untuk Azwa, kelihatan sekali Azwa tidak makan tadi pagi karena muka nya sangat pucat
Tania menatap Azwa dengan heran, pikiran nya berkecamuk ada apa dengan Azwa kemarin ia begitu cerewet sekarang malah menangis, malah sekarang menangis tidak jelas pula namun tangis Azwa begitu memilukan para sahabat nya pun hanya diam melihat Azwa
Azwa hanya bergumam Azwar jahat, Azwar jahat, mereka khawatir dengan Azwa apakah Azwa dan Azwar sekarang bertengkar hebat sehingga membuat Azwa menangis
Mereka menatap Azwa dengan iba kerudung putih Tania yang bersih, basah dadakan gegara air mata dan ingus Azwa, namun Tania sama sekali tidak keberatan dengan kelakuan Azwa
"Udah dong Da, jangan pake kerudung Tania, pake tissue aja nih baru aja gue beli" Fatur menyerahkan kotak tissue untuk Azwa, Azwa pun mengambil
"Sekarang cerita Da" Ujar Ervan, lagi lagi Azwa hanya menggeleng
"Yaudah tenang kan dulu pikiran kamu ya" Kata Denis Azwa hanya mengangguk
Mereka menghela nafas pasrah dengan kelakuan Azwa hari ini, sebenarnya ada apa?,
karena makanan sudah datang Tania menyerahkan roti sama air mineral yang di belikan farhan dan Fatur, namun apa yang mereka dapat Azwa sama sekali tidak mau makan
"Da udah makan dulu rotinya" Bujuk Tania
"Gak mau gak mau gak mau" Azwa menggeleng, namun air matanya masih saja jatuh, bertepatan dengan itu suara bell berbunyi
"Yaudah, abis pulang sekolah kita ke Cafe " Ajak Ervan
"Mau kan" Kata Farhan, Azwa hanya diam menatap mereka
"Mau Aja ya da, cepetan jawab nya udah bell nih" Kata Fatur, Azwa hanya mengangguk
Setelah mendapat kan jawaban dari Azwa, mereka bertiga pergi ke kelas mereka, karena pasalnya kelas mereka yang berbeda
•••••••••••
Mereka sekarang ada ada di cafe, seperti janji mereka, Azwa juga ada yang ingin ia bicarakan kepada teman temannya, namun sebelum itu mereka memesan makanan dulu
Setelah datang makanan Azwa makan sangat banyak membuat semua teman temannya memandang heran kepada Azwa tadinya nangis nangis kejer sekarang makan banyak
"Ya Allah Aida makan banyak bener" Kata Fatur heran
"Hiks hiks" Tiba tiba Azwa menangis, membuat Tania memandang Fatur tajam, sedangkan Fatur meringis
"Maafin gue ya da" Sesal Fatur
"Kamu gak salah tur, aku hanya teringat sama Abi, Abi jahat sama aku, mungkin Abi sudah tidak sayang sama aku" Ujar Azwa menunduk, lalu meneteskan air matanya
"Emang kenapa dengan kak Azwar Da? " Tanya Tania heran
"Aku gak sanggup cerita tan " Ujar Azwa sesegukan
Mereka hanya diam mendengar semua keluh kesah Azwa yang hanya ia katakan hanya kecewa kepada Azwar, mereka tidak tahu alasan kenapa Azwa kecewa dengan Azwar,
Azwa mengusap air matanya lalu mengatur nafasnya setelah nafas nya mulai normal air matanya behenti mengeluarkan Air matanya Azwa melanjutkan makannya yang sempat tertunda, menghabiskan makanan yang ada di piringnya setelah 2 kali nambah, setelah habis Azwa membuka suara mereka menoleh ke arah Azwa
"Oh ya, aku mau cerita sama kalian " Ujar Azwa, tidak ada kesan semangat nya, masih tatapan dengan sendu
"Certain" Jawab mereka bersamaan
"Kemarin setelah mendengar kata kata Denis jangan jangan aku ngidam, aku dan bang Az pun berinisiatif untuk tuk membeli tespeck, bang Az pun membeli nya di Apotek" Azwa melanjutkan cerita nya
"Terus hasilnya apa Da? " Tanya Denis penasaran, menunggu hasil nya apa apakah hasil nya positive atau negative
Azwa hanya membuang nafas kasar, lalu meletakan 5 tespeck di hadapan mereka dengan hasil yang sama, teman temannya hanya memandang Azwa dengan sulit di artikan
"Ini yang buat kak Az, buat lo kecewa da? " Tanya Ervan, Azwa hanya menunduk
Kira kira hasil nya apa ya?
Sorry part ini agak gaje soal nya Author hari ini lagi malesss banget males ngelakuin apa apa
Pendek ya, gak papa kali ya yang penting Author up dapet nggak feel nya
Komen di bawahnya ya, kira kira hasil nya negatif atau positif tergantung kalian komen nya aja kalian mau nya negatif atau positif wkwkwkwk
Ramein lagi yuk kolom komentar nya, aku harap kalian kasih yang respon yang banyak hehe bikin mood Author balik lagi
Alhamdulillah ya banyak yang respon cerita aku di part sebelum nya makasih banyakk buat yang komentar cerita aku dan buat yang vote juga
Aku sangat sangat berterima kasih sama kalian, sudah ikuti cerita aku sejauh ini
Tespeck beneran gitu gak sih tulisan nyaJangan lupa vote ya share juga ke teman teman kalian
Sampai jumpa. Di part selanjutnya yaAssalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
![](https://img.wattpad.com/cover/196495812-288-k612594.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
SMA VS DUDA(TAHAP REVISI)
RandomRank #2 Azwa Menikah dengan seorang duda muda dan tampan gimana kah nasib Azwa menikah tanpa perasaan cinta dan lebih menyedihkan lagi bagi Azwa dia belum lulus sekolah... Jangan lupa di baca ya gaesss