42. Hidup dan mati

8.6K 372 82
                                    


Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Hai gaes aku kambek

Oke langsung aja ya.  Eh,  iya AWAS TYPO! 
ini langsung up gak ngecek dulu soalnya ini juga nulis gerak cepat karena aku akhir akhir ini sibuk banget
Oke oke

Langsung aja happy Readings 📖📖📖

Delapan bulan kemudian

Azwa mengandung sudah memasuki bulan ke delapan,  tentunya Azwar terus waspada kepada istrinya yang sudah hamil tua, apalagi sekarang Azwa mudah lelah karena kehamilan nya.

Badan Azwa agak gendutan,  perut Azwa begitu besar selama mereka cek up mereka tak pernah USG kandungan,  bukan nya gak mau tetapi Azwa yang melarang katanya biar kejutan ketika lahiran nanti

Azwa sekarang duduk di sofa sambil memijat mijat kaki nya yang pegal akibat ia bebersih-bersih apartemen

Setelah kelulusan beberapa bulan yang lalu,  Azwa kerap tinggal di rumah selain di larang Azwar karena kehamilan nya Azwa juga males katanya

Azwa beberapa bulan terakhir ini tak pernah lagi bertemu dengan sahabat sahabat nya karena mereka sibuk dengan kuliah mereka,  Denis, Tania, Fatur, Farhan dan Ervan mengambil Universitas Terbaik di Indonesia,  sebenarnya mereka mendapat kan Beasiswa di luar negeri seperti Farhan,  Fatur dan Ervan dapat beasiswa di Swiss,  Denis dan Tania dapat beasiswa ke Jepang sedangkan Azwa mendaptkan beasiswa di Belanda namun satu dari mereka pun tak mengambil nya dengan Alasan tak mau jauh jauh dari orang tua dan sahabat mereka, mereka kuliah di Universitas Indonesia di jakarta dan mereka juga satu kampus hanya saja jurusan mereka berbeda-beda namun Azwa tak tau jurusan apa yang mereka ambil,  Azwa yang asyik melamun tiba-tiba di kaget kan dengan suara handphone.

Drtt Drtt Drtt

Azwa langsung mengangkat nya tanpa melihat siapa yang menelpon

"Halo"

"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh da" Sapa orang di sebrang sana

"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh Tania masya Allah" Ujar Azwa antusias mendengar sangat sahabat yang selama ini ia rindukan

"Lu apa kabar Da?,  Debay kapan Brojol nya gak sabar deh?  " Tanya Tania

"Baik Alhamdulillah Tan,  masih sebulan lagi Tan,  kangen sama kamu Tan sama Denis,  Ervan,  Farhan dan Fatur juga mereka apa kabar ya? kalian kapan main main kesini sudah beberapa bulan ini kalian gak ada kabar " Ucap Azwa panjang lebar dengan nada sedih karena Rindu kepada sahabat sahabat nya.

"Baik kok mereka baik baik aja,  maaf ya Da kita gak pernah lagi ke apartemen lo,  lo tau kan sekarang kita bukan Anak sekolah lagi kita udah jadi mahasiswa jadi sibuk sama tugas-tugas,  tapi lo tenang aja dalam waktu dekat Insya Allah kami berkunjung kok Apartemen " Jawab Tania dengan raut sedih juga, karena merasakan hal yang sama dengan Azwa dia merindukan sahabat nya ini juga

"Iya deh,  Ehh Tan Video call sama aku yukk rindu sama wajahmu hehe" Ucap Azwa cengegesan

"Siappp matiin gih " Setelah mengucapkan salam Azwa mematikan Sambungan telepon nya,  menunggu Tania memvideo call nya.

Berberapa menit menunggu akhirnya Tania memvideo call,  Azwa cepat cepat mengangkat nya ternyata Tania juga Memvideo call Denis Dan Ervan

"Hallo Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh" Ujar Azwa tersenyum memperlihatkan gigi gingsul nya

"Waalaikumsalam" Jawab mereka berbarengan

SMA VS DUDA(TAHAP REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang