10#.perjanjian

71 21 0
                                    

Langit Pagi Yang Sangat cerah ,Udara sejuk Karna Semalam Hujan di tambah Dengan Matahari yang mulai naik Itu menyirami Wajah Tampan Milik laki laki 17 taun Yang kini sedang berdiam Di Atap Sekolahnya.

raga menikmati saat Saat seperti ini ,sesekali ia perlu Menatap sesuatu yang Indah .setidaknya di tempatnya Ini raga tidak Melihat Hantu Hantu Yang berkeliaran.

Stretttt .... raga melirik Pintu Rooftop Yang Di buka Paksa Dan Seseorang sedang Berlari Mencoba Bersembunyi Di balik Penampung Air .
"Rasyaaaaa!!!" 5 orang Perempuan Mengikuti Nya Sambil Berteriak marah.

Sepertinya Rasya Baru saja Melawan Mereka Hingga Mereka Bisa sangat Marah seperti itu ,Biasanya raga Tak melihat Kemarahan Di wajah abel saat Mengganggu rasya.Tapi saat Ini raga Melihat wajah perempuan Rambut ayam Itu sangat merah .
"oii bell" panggil Raga Santai sambil Mengangkat lengannya Keatas.

Sebenarnya Raga Malas Menyapa Si rambut ayam Itu,Namun sepertinya Rasya sedang ketakutan.
"Rraga" perempuan Bernama Abel itu mendekat Ke arah raga yang Berdiri di Ujung rooftop di ikuti teman temannya Yang Juga Berrambut Ayam.
"Ngapain pagi pagi kesini Marah marah Lagi" celetuk raga Santai Menatap Abel Yang menjadi salah Tingkah.

"kamu sendiri Ngapain ?" Tanya abel balik,Sepertinya Abel Mengalihkan Pembicaraan mengenai Tujuannya Kesini
"Aku disini cuman diem aja " Raga Melipat lengannya di dada sementara Abel hanya Ber oh ria sambil tersenyum Cantik pada Raga .

Raga Bingung ,Kenapa Abel Selalu mendekati raga dengan Berbagai cara ,padahal Abel Terkenal di sekolah Karna Cantik dan sexy.banyak pria yang Mengejarnya ,Tapi Kenapa Harus Raga ? Raga Memang Laki laki Populer di sekolah ,Karna raga Tampan,jago beladiri, dan anggota Band sekolah .tapi Masih ada bayu ,Bayu juga Tampan ,dan populer di Club Marcing band nya kenapa Harus Raga .

"Jadii .." raga Mengendus malas,Lengan Raga Menepuk bahu abel Pelan sambil bertanya "Kamu ngapain Di sini?" Tanya Raga lagi

"perasaan aku bilang kamu Disini ,Jadi aku kesini?" jawab abel dengan nada yang terkesan Manja
"OH ... Kamu kesini Mau ketemu atau marah Sama aku ? kamu bawa temen Segala ,Terus Tadi kamu keliatan Marah banget" celetuk raga Ketus dengan Tatapan Tajam Yang sama Sekali Tak bisa di lihat oleh abel yang Kepalang ketakutan

"engga Gituu ga " Abel Menggigit Bibir bawah nya Gugup

"turun .. Udah Bell " Ketus Raga sambil Membalikkan Badannya Dari abel Yang Sepertinya nyaris Menangis .
Beberapa saat raga Diam Menunggu abel dan semua Temannya Turun meninggalan rooftop tanpa berbalik.
Raga Melirik Pintu Rooftop Melihat semua sudah tak Di sana ,Namun Raga Tak melihat Rasya Keluar Dati balik Penampung Air.

Langkah Perlaham Tapi pasti raga Menuju Tempat Penampungan air ,Mata raga Membulat Melihat rasya Yang Sudah Tak ada Di sana.
tapi tadi Jelas Jelas raga perhatikan Rasya ada di sana bersembunyi dari abel.

"Woiii" Raga tersentak kaget Saat Tiba Tiba Raga Melihat Rasya Yang ada Di samping nya Sedang Tersenyum karna melihat raga Kaget .

"Lo bukannya Makasih Sama Gue ,malah Ngagetin"Raga Menjentikkan jarinya Di Jidat Rasya Yang kini sedang meringis Sebal
"Gue kan Ga minta Bantuan lo" rasya Mengikuti Raga Yang berjalan menuju Ujung rooftop Tempat Nya Menatap Matahari terbit

"makasih "Ucap Rasya pelan Hingga Nyaris Tak terdengar Oleh raga.

mata Hitam Milik Raga Menatap Rasya Yang sedang Menatap Lurus ke bawah melihat Aktifitas Siswa yang terlambat Masuk sekolah
Rambut Rasya Yang Di ikat Rapih Dengan Pita Berwarna kuning Cerah Sangat Lucu di rambutnya

"kok abel Bisa Marah gitu sama Lo" Tanya Raga dengan nada Datar
"Hmm .. "rasya Tertawa Mengingat Kejadian saat di koridor

"Tadi pagi gue kesel Banget ,Karna bang gilang gak nganterin gue dan Lebih milih nemenin mba Asri rapat Di bandung ,Jadi gue berangkat Naik Angkot .. terus Pas sampe Abel Resein gue .
Ngomel ngomel ,ngatain gue ,Dan Gue Di dorong ampe Jatuh dong "
Rasya Menatap Mata Tajam Raga Yang sedang menatap nya Dengan perasaan Kesal

"pas Gue Jatuh Gue tarik deh kaki Dia ,Eh dia Jatuh Ke becekan sampe Jaket mahalnya Itu kotor ,Rambut Ayam nya Kotor dan Muka nya kena cipratan air " Rasya Tertawa lepas Di hadapan Raga Yang sedikit pun Tak mengalihkan Pandangannya pada Rasya
"Lo harus Liat Ekspresi Muka dia " ucap Rasya Di sela Tawanya Sebelum Tiba Tiba Pintu Rooftop Di buka Kembali.

Rasya Menepuk Bahu raga kaget Melihat Sosok yang Keluar dari balik pintu Itu.
"ga.. " rasya Membulatkan matanya memberi kode pada Raga Yang Tak tau apa apa
"Kenap--"

"Kaliannnnnnnn"

belum sempat raga bertanya Pada Rasya ,Raga Sudah di kagetkan dengan suara Nyaring Milik Wanita Tua Dengan Seragam pns nya Yang Kini Berada Di samping Raga.

"Kalian Gak denger Bell ? Malah asik berduaan Di sinii!!" Bentak dea ,Guru bahasa ingris Dengan Jabatan Bk itu Menatap Raga Dan rasya Bergantian dengan tatapan menyeramkan,Tak ada yang berani menjawab Dan berkutik padanya karna Wanita 45 tahun Itu terkenal Dengan Ke galakan Dan ucapan pedas nya Yang Sangat Menusuk .

Mata Coklat Terang rasya semakin Indah saat di sorot Matahari ,Warnanya Semakin Terang dengan Bulu mata Lentik Yang Menyipit Karna Silau .
"pusing ga ? Kita Udah 2 jam Berdiri Disini" Tanya Raga Sambil beranjak Duduk di tengah lapang Upacara
"Hehh ... berdiri Hormat Benderaaaa !!" Celetuk rasya mengerutkan alis Nya
Raga Tersenyum Miring melihat Lengan rasya Yang Menutupi Jiat nya ,Lengan Itu tak pantas Di sebut Hormat Bendera.

"Gue pusing ,Darah gue rendah Tau"Raga Menunduk dengan Wajah Yang Di buat Buat
"Gak Percaya " Rasya Beranjak Menarik Lengan Raga Supaya Berdiri di samping Nya.

"gakk mauuuuu" Raga Tak sedikitpun beranjak dari duduknya ,Begitupun Rasya Yang sama Sekali tak Bisa Membuat raga Berdiri .

"Arrkhhhh" Rasya Menarik raga sekuat tenaga Hingga akhirnya Ia Yang terjatuh Menimpa Tubuh Raga.
"gitu doang??" Raga Tertawa Saat rasya Sudah menjauh dan Duduk di samping raga Sambil Membenarkan seragam Nya
"lo Berattt dodoll" rasya tertawa Begitupun Raga.Terik matahari Sama Sekali tak mengganggu kesenangan Mereka Saat sedang bersama.
"Sya.." raga menatap Rasya lembut tanpa senyum di bibirnya
"Janji Sama Gue " Rasya Mengerutkan alisnya Bingung
"Jangan Ngejauh dari gue ,Apapun alasannya "ucap Raga serius ,Raga tak pernah seserius ini Mengatakan ucapannya.rasya diam Menatap Manik Mata gelap Milik raga ,Mencari sebab Laki laki Absurd di hadapannya ini berkata Seperti itu.

"Ko Tiba Tiba " Tanya Rasya Bingung
"gue takut ,Suatu saat lo Bakal Cape Ngadepin Gangguan cewe cewe yang suka gangguin lo karna Gue " Rasya menghela Nafas Panjang ,LenganNya Meraih Lengan raga perlahan.

Mata Rasya Membulat Sambil mengerjap kaget bak melihat Musuh musuh yang akan Menghabisinya
"gaa!! ,Gue harus pingsan" rasya Membulatkan Matanya kaget lalu Menjatuhkan Diri ke tanah

"Syaa" raga  menepuk bahu Rasya sambil terus memanggil namanya

"Raga!!! Itu rasya Kenapa " raga Melirik sosok di belakang nya ,Sungguh kali ini Bu dea sangat mengganggu Momen rasya dengannya .Raga Tau rasya Pura Pura pinsan sekarang.
"Pinsan bu ,Saya Bawa ke Uks ya " raga bergerak dan berlutut diharapan Rasya ,Perlahan Mengangkat Kepala Rasya Lalu menyandarkan nya Di dada raga lalu Mengangkatnya Menunu Uks ,Di ikuti oleh Bu dea Yang Panik Di belakang Raga .
"ga.." Raga melambatkan langkahnya Saat mendengar suara Rasya Yang bersembunyi Di dada nya
"Gue Gak bakal jauhin Atau Ninggalin Lo ,Gue janji" Raga Menghentikan langkahnya Mendengarkan Ucapan rasya yang pelan itu ,Raga merasakan lengan rasya Memeluknya erat Saat Mengatakan Itu
"Ragaaa.. kok berhenti"bu dea tiba tiba Ada Di samping Raga saat raga Sedang tersenyum Mendengar Ucapan rasya Tadi.
"Eh .. ia bu" Raga berjalan setengah berlari membawa Rasya menuju Uks .

Ruangan Minimalis dengan Dua Ranjang Yang di batasi tirai dan di hiasi Dengan rak Berisi Obat Obatan Yang Cukup Banyak .
Raga Merebahkan Tubuh Rasya Yang Terpejam Di sana ,Bu dea Sibuk Mencari Penjaga Uks Yang entah kemana
"saya Cari Dulu penjaga Uks ya ,Kamu jaga Dia Dulu sebentar" ucap bu dea lalu pergi meninggalkan Raga Dan Rasya Di Dalam uks
Raga tersenyum menatap rasya Yang masih pura Pura Terlelap
"Aman ga ?" Bisik rasya Perlahan
" amannn Amann" jawab raga Sambil tertawa
Rasya Membuka Matanya Dan Langaung Tertawa lepas Memenuhi Uks Karna Tingkah Mereka Berdua.

Dan besoknya ,Rasya mendengar kabar kepindahan raga Dati sekolah ini .
***

Tbc
Part ini isi nya Flashback Masa Sma mereka Yaa :)
Jangan lupa vote ,Dan Follow akun wp aku nyuakkk😍😍😍

Aku Butuh saran Juga ,Aku mau bikin cerita fantasi .. Enaknya Sekarang sekarang atau nanti ajaa ?

i Cant See Ghost (END) REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang