Hayy ..hayy .. hayyy ...
Kalian Dqri kota mana aja nihhh yang Baca .. ?? Yukk Jangan Ragu komen nya Ya :)
"Apa Lu Bilang !!!" Teriak raga Kaget
Baru Saja Ia Memakan satu suapan sarapannya, Raga dengan cepat berlari menuju Kamar Nya Tanpa Melirik lamia Yang masih kebingungan.
"ia Rasya Sampe tadi Dini Hari ,Sekarang Dia Lagi Mandi " jelas Nadia
Raga Memegangi Kepalanya ,Rasanya ia Ingin Bunuh Diri saja Saat Ini.
"gue Kesana Tapi Lo gausah ngomong sama Rasya " Ucap raga Sambil Meraih helm Nya
"Oh .. Oke ,,di sini ada Bayu Sama Tian Juga Ko" Ucap Nadia Lagi
Raga Menghela Nafas panjang ,Artinya Saat Rasya Menghubunginya Dengan Vidio Call Semalam Memang ada Yang ingin Ia katakan.
Raga Mematikan Ponsel Nya lalu pergi berlari menuju ruang senjata yang ada Di ruang gym ,meraih Pistol dengan satu amunisi Pluru .
"ma ,Raga Buru Buru mau ke Kontrakan " Ucap Raga dingin sambil memakai Helm Nya Dan berlari keluar .
Alina Yang Sedari tadi Bertanya Sama Sekali tak di dengar dan Hanya Memilih mengikuti raga.
Sampai di depan Rumah sewa Rasya Dan nadia ,Pintu Cream itu terbuka beserta jendela Nya Ada Bayu yang sedang menyesap Roko di depan rumah itu .
"Eh broo Baru samp--"bayu menggantung ucapannya saat melihat sosok basah di Belakang raga Menatapnya Kaget .
"syaa " Panggil Raga Tak memedulikan ucapan Bayu
Keringat Dingin bercucuran di Kening raga.
Bisa Bisanya Ia Mengacuhkan Rasya Semalam ,Tidak Menelfon balik Atau Menghubungi Nya .
"Rragaa "Ucap rasya Perlahan Sambil Mengeringkan rambut nya .
Raga Mengeluarkan pistol Yang Ia Bawa ,memberikan nya Langsung ke Lengan Rasya .
"ga ,Lu kenapa ?" Tanya Tian yang sedang Memakan makanan Yang ada Di meja
"Kalo lo ga maafin Gue ,Tembak aja Kepala Gue Sya " Ucap Raga Serius sambil Mengarahkan pistol Di lengan rasya ke kening nya.
"Lo serius ?"Tanya Rasya Santai sambil Melempar Anduk yang ada Di lengan kirinya
"Oke " Rasya Menarik pelatuk pistol Itu lalu menatap raga Yang kaget
"Lo ga Lupa Kan ?Gue juga Masuk akademi militer selama 1 Tahun?" ucap rasya dingin
"Iya Gue Tau " Ucap raga Menunduk Menatap Ujung sepatu nya
"lo gak kangen sama Gue " Celetuk rasya Tiba Tiba
Raga Mendongkakkan Kepalanya Menatap Wajah Rasya Yang semula Dingin Kini Tersenyum Hangat Padanya .
gerakan Tak terduka Dan Cepat ,Raga Memeluk Rasya Erat "Lo masih Tanya Itu sama gue ?"Tanya Raga
Tian Dan Nadia Yang sedang makan Kini Mengendus Sebal Melihat apa yang di hadapannya .
"maafin Gue semalem " ucap Raga Lagi
"Lo kaya Baru kenal Gue aja " rasya Melepas Pelukan Itu dan menatap Raga Tajam
"Masa Gue Marah Cuman Karna Cewek yang Pake Baju Ungu Itu " Ucap Rasya Kini berubah dingin
Rasya Memberikan Beberapa Makanan Khas Bandung Pada Raga Bayu Juga Tian ,Hari Ini mereka Berkumpul untuk melepas Rindu Pada Rasya Juga sedikit berdiskusi tentang Pencurian Yang ada di kantor makanan Itu .
"Itu emang Di tugasin Ke tim kita " tanya Rasya Sambil Membuka Kotak Berisi Dodol yang Ia bawa
KAMU SEDANG MEMBACA
i Cant See Ghost (END) REVISI
RomanceYukk di Budidayakan Follow sebelum baca :) karna Follow itu geratiss ❤👻 Like Jika Kalian suka part Nya ,karna satu Bintang dari kalian sangat berarti Buat penulis :) cerita Ini tentang hantu ,Kasus kematian Yang Berhubungan dengan Mahluk lain sela...
