"Aku mohon, tolong lepaskan aku. Tidak ada lagi yang bisa kita pertahankan, hatiku sudah hancur"
"Aku tidak akan melepaskanmu, apapun yang terjadi, kemanapun kamu pergi, aku akan selalu mendekapmu, karena hati yang kamu cari ada disini"
***
Broken HeartPair: BF! Rei Amayado x GF! Reader
Warning: OOC! AU! Typo(s)
Divisions All Rapp Batlle! Hypnosis Microphone
Plot by: Yuzura1509
Request: _KhonKhon_
***P
agi hari yang cerah, seorang gadis yang mengambil kuliah jurusan design, berjalan menyusuri lorong kampusnya. Sudah banyak mahasiswa yang datang, ada beberapa dari mereka yang sedang belajar bersama, pemandangan yang biasa di kampus ini.
"Ah... [full name]" panggil seseorang pada gadis tadi. Si gadis menoleh, ternyata yang memanggilnya adalah seorang pemuda yang satu jurusan dengannya. Namanya Amayado Rei.
"Ah, Amayado-san, selamat pagi"sapa si gadis dengan senyum manis yang selalu terpatri di wajahnya.
"Selamat pagi, bagaimana kalau kita kekelas bersama? Bolehkah?"tanya Rei dengan senyum khasnya. Wajah tegas dengan mata yang tajam. Tak ada gadis yang tidak akan meleleh dengan wajah rupawannya tersebut. [Name] mengangguk, tanda mengiyakan. Mereka berjalan menuju kelas mereka, sesekali Rei mencomot topik ringan sekedar mencairkan suasana.
Sesampainya di kelas, mereka berpisah, karena sahabat [name] sudah datang lebih dulu. "Amayado-san, aku harus pergi ke tempat dudukku, terimakasih sudah mengajakku ke kelas bersama"ucap [name] berterimakasih, dan sedikit membungkukkan badannya.
Dosen mereka sudah memasuki kelas. Tak ada lagi kesempatan bagi Rei untuk melanjutkan pembicaraan dengan [name].
***
"[Name], pulang nanti, bisakah kita bertemu di taman kampus?"tanya Rei pada [name] di jam peralihan antara satu mata kuliah, dengan mata kuliah selanjutnya. [Name] hanya mengangguk tanda mengiyakan. Sikap [name] yang tak banyak bicara itu, membuat Rei terkekeh pelan sebelum pergi meninggalkan sang gadis pujaan hati, kembali ke bangkunya.Tak terasa, sudah pukul 4 sore, waktu yang dinanti nantikan Rei akhirnya datang juga. Dia langsung berlari ke arah taman kampus. Karena hari ini Rei ingin menyatakan perasaannya pada sang gadis pujaan hati. 30 menit adalah waktu yang cukup bagi Rei untuk mempersiapkan semuanya. Tak lama setelahnya [name] datang ke taman, yang sebelumnya sudah diarahkan teman teman Rei.
Melihat Rei yang berdiri di tengah susunan lilin membentuk hati, dengan sebuah gitar di tangan. Rei mulai melantunkan lagu romantis. Langit senja yang berwarna jingga menambah kesan romantis, ditambah lilin yang berpendar pendar lembut.
"Wajahmu yang selalu bersinar bak cahaya bulan, membuatku selalu tak bisa tidur setiap malam karena teringat wajahmu. Senyum manis bak permen, membuatku selalu merasa bahagia setiap melihatnya. Ingin rasanya aku memelukmu erat, agar semua yang kulihat tak bisa dilihat orang lain. Hanya untukku. Untuk itu, dengan segenap hati, [full name], maukah kamu menjadi kekasih hatiku?"tanya Rei di akhir puisinya. Menyatakan perasaannya yang selama ini ia pendam sendirian.
[Name] yang melihat semua yang terjadi di hadapannya hanya bisa menutup mulutnya, reflek karena terkejut. Dia tak pernah menyangka akan mendapat pernyataan cinta seperti ini. Sederhana, namun mampu membekas di hatinya. Air mata kebahagiaan mengalir di pipinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love trouble (All mem hypmic x reader) [END]
Cerita Pendek"Sayang, kita beli action figure yok"- Ichiiro Yamada "...gue suka sama lo"- Jiro Yamada. "Ga belajar? Ga sadar diri lo kalau lo itu B E G O"- Saburo Yamada. "HAH??? JADI LO SUKA MA GUE?? KHOY PACARAN!!"- Samatoki Aoshitsugi. "Nah, ambil berapa mala...