~ Bab 14 ~

683 105 9
                                    

Seminggu kemudian di acara festival sekolah....

Jaehyuk membuka mulutnya lebar ketika melihat orang yang akan menjadi pasangannya di Mate Games. Siapa lagi kalau bukan Asahi? Tapi Jaehyuk yakin bahwa ia sudah mendaftarkan diri dengan benar. Ia menuliskan pasangannya adalah Jeongwoo. Lalu kenapa panitia justru berkata kalau pasangannya adalah Asahi?

"Bagaimana kamu bisa?" Jaehyuk bertanya pada Asahi yang masih berwajah datar.

"Aku diminta Mashiho untuk menjadi pasanganmu."

Jaehyuk semakin terkejut. Ia mengedarkan pandangan dan menemukan Mashiho yang berdiri bersama Junkyu. Mereka menatap ke arahnya dan melambaikan tangan dengan ceria. Seolah-olah pasangan itu tidak melakukan kesalahan apapun. Padahal Jaehyuk tahu seratus persen kalau ini semua pasti kerjaan mereka.

Jaehyuk kembali menatap Asahi yang sedang mengikat tali sepatu. "Kukira kamu akan berpasangan dengan Mashiho."

"Awalnya kukira juga begitu. Tapi kata Mashiho, dia ingin bermain dengan Junkyu karena ini adalah tahun terakhir Junkyu Hyung di sekolah ini." Asahi berdiri setelah selesai mengikat tali sepatu. "Di mana Jeongwoo?"

Jaehyuk tersadar bahwa ia belum menemukan sepupunya itu setelah mereka keluar kamar tadi pagi. Jeongwoo masih ada keperluan di kelas sementara Jaehyuk langsung menuju ke lapangan.

Ketika hendak mencari, seseorang menepuk bahu Jaehyuk. Ia berbalik dan menemukan Jeongwoo dan Haruto di depannya. "Jeongwoo, kamu bermain dengan siapa?"

Jeongwoo tidak menjawab. Ia justru melirik pada Haruto dengan malas. Dari gesture Jeongwoo, Jaehyuk sudah mendapatkan jawaban.

"Bagaimana bisa pasangan kita berubah?"

"Maaf, Hyung. Itu karena ulahku." Haruto menjelaskan, "Aku ingin ikut bermain juga tapi karena Yoshi Hyung akan bermain dengan Yoonbin Hyung, aku jadi tidak punya pasangan. Aku tidak punya pilihan lain selain Jeongwoo. Dan kebetulan salah satu panitia pelaksananya adalah teman sekelasku. Jadi ya...."

Di akhir penjelasannya, Haruto melirik Jeongwoo yang ternyata juga sedang mendengarkan penjelasannya. Sepupu Jaehyuk itu terlihat setengah kesal mendengar penjelasan terlambat Haruto.

"Maaf," kata Haruto lirih. Ia tahu bahwa ia salah tapi ia sungguh-sungguh ingin bermain.

Jaehyuk menghela nafas panjang. Ia melirik Jeongwoo yang sudah mengepalkan tangan seperti hendak memukul Haruto. Tidak mau membuat suasana semakin kacau, Jaehyuk akhirnya berkata, "Ya sudahlah, tidak apa-apa. Yang penting sekarang semuanya bisa ikut bermain kan?"

***

Mungkin seharusnya dari awal Jaehyuk menolak berpasangan dengan Asahi. Mungkin seharusnya ia menuntut panitia untuk mengganti pasangannya seperti semula. Tapi semua telah terjadi. Ia akhirnya mengikuti Mate Games bersama Asahi. Itu adalah pilihan yang baik dan pilihan yang buruk. Baik karena ia akhirnya memiliki momen bersama Asahi setelah mereka resmi berpacaran. Buruk karena meskipun sudah berpacaran, Asahi masih tetap mendiamkannya.

Sejak kejadian di kamar Mashiho, Jaehyuk dan Asahi mulai berpacaran. Asahi juga sudah menunjukkan tempat kerjanya pada Jaehyuk. Tapi rasanya semua itu tidak cukup. Mereka berpacaran tapi dalam keseharian. Mereka tidak terlihat seperti orang berpacaran. Mereka hanya mengobrol jika perlu dan bertemu jika memang ada tugas atau sedang makan siang/malam. Selebihnya, jangankan mengobrol, bertemu saja jarang. Entah karena Asahi yang terlalu dingin atau memang Asahi memang tidak berminat untuk berpacaran dengannya.

Jadi pada kesempatan ini, Jaehyuk akan mencoba meyakinkan diri. Apakah ia dan Asahi akan terus melanjutkan hubungan mereka atau justru berhenti begitu saja? Wow, jika seperti itu, itu akan menjadi rekor tercepat Jaehyuk dalam memutuskan hubungan dengan seseorang.

EMPIRE KNIGHTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang