31.tampan datang

2.4K 134 12
                                    

Dentuman musik mengalun dengan keras,kirana dengan lihainya  meliyuk-liyukkan badannya dikerumunan semua orang yang sedang berjoget.

"duhhh ki jangan disini yuk"cemas vania sambil berusaha menarik kirana menjauh dari kerumunan.

"Aaaaa gue gak mau,gue maunya disini enak"rengek kirana.

"gue kayak ngerasa lagi melayang-layang deh wiuuuuu eh...gue terbang hahahh"racau kirana.

Vania yang melihat itupun hanya mampu menggelengkan kepalanya dan berdoa agar fany dan sekar cepat menyusulnya.

Sedangkan disisi lain ada fany dan sekar yang terlihat sedang mencari seseorang.

"lo mau bawa gue kemana sih fan ?"protes sekar.

"lo nanti tau sendiri"ucap fany.

"em....itu dia yuk"tunjuk fany.

"bentar-bentar itu bukannya anak-anak akhza ya"heran sekar.

"iya ayok buruan"ucap fany mendorong sekar menuju ketempat kerumunan itu.

"permisi gue nyari yang namanya vikram"ucap fany.

Seketika semuanya hening untungnya satya,aldo,dan dimas mengetahui mereka.

"ada perlu apa lo ?"ucap satya.

"em...itu anu .....em....."gugup sekar.

"gue ada perlu"ucap fany dingin.

"sayangnya pak bos gak pernah ikut kalo acara-acara kayak gini"jelas aldo.

"duhhh fan terus gimana nih nasib kirana"bisik sekar yang masih bisa didengar oleh satya.

"kirana ? Dia kenapa ?"tanya satya penasaran.

"jadi gini tadi ada yang ngasih dia minum dan ternyata minuman itu beralkohol sekarang tuh anak lagi mabuk gak mau diajak pulang,gue butuh bantuan vikram "jelas fany.

"bentar gue telfon dulu orangnya"ucap satya.

"orangnya langsung nuju kesini mending kita samperin aja kirana karna takutnya dia ngelakuin yang aneh-aneh " jelas satya lalu mendapat anggukan dari fany dan sejar.

Merekapun berjalan mencari sosok kirana.

"itu dia"tunjuk sekar.

"yaudah yuk"ucao aldo.

Merekapun menghampiri vania.

"van kirana mana ?"tanya fany saat melihat vania hanya sendiri.

"i-itu an-anu em...."ucap vania sambil menggaruk telengkuknya yang tidak gatal.

"van ?"tegur fany.

"dia....dia .....la-lagi"ucap vania terpotong-potong.

"dia dimana vania ?"kini giliran satya yang berbicara.

"dia lagi disana"ucap vania sambil menunjukkan arah.

Merekapun sontak mengikuti telunjuk vania,dan betapa terkejutnya mereka saat melihat kirana sedang berjoget liar dengan seorang lelaki yang sama sekali tidak mereka kenal .

"ASTAGA KIRANA"pekik sekar.

"bisa gawat nih kalo vikram liat"guman dimas.

"kita samperin sekarang dia"ucap satya mendapat anggukan lainya.

"ya ampun ki pulang yuk"ucap sekar sambil berusaha menarik kirana.

"EH....SIAPA SIH NARIK-NARIK"ketus kirana.

"eh..lo minggir gak gue tonjok lo"tegas satya kepada seorang laki-laki yang berjoget dengan kirana.

"tau tuh berani-berani nya lo joget sama ibu boss kita"timpal dimas.

VIKRAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang