Saat ini jam menunjukkan pukul tengah malam, vikram yang mendengar bahwa orang yang ia cemaskan sejak dari tadi akhirnya tersadar yahhh kirananya sadar, kirananya tidak jadi koma , hal itu membuat perasaan vikram lega dan bahagia dengan cepat vikram memacu lajuan motornya kabar ini ia tau dari fany yang menghubunginya tadi.
Vikram berlari menyusuri lorong rumah sakit menuju ruang inap kirana,kini jantungnya berdetak lebih cepat dibandingkan biasanya ada perasaan tak percaya didalam hati vikram saat mendengar kirana telah sadarkan diri,langkah demi langkah ia capai hanya untuk menemui gadisnya.
Gue datang ki. Batin vikram saat sudah didepan kamar inap kirana.
Ceklekk
Suara pintu terbukaSaat hendak masuk kedalam vikram dikejutkan pemandangan yang ada didepannya yang dimana sudah ada rangga disamping kirana dengan membawa sebuket bunga, melihat itu vikram langsung mengepalkan tangannya menahan amarah hingga suara ambar menyadarkan.
"masuk nak "ucap ambar lembut.
"kenalin ini pacar kirana namanya nak rangga nak rangga ini vikram temennya kirana sekaligus yang membawa kirana tadi kesini"jelas ambar .
Bak terkena petir disiang bolong hati vikram menjadi ngilu saat mendengar bundanya kirana memperkenalkan rangga sebagai pacar anaknya, ada rasa tidak senang mendengar ungkapan itu.
" hay gue rangga PACAR KIRANA"sapa rangga sambil menekankan kata pacar kirana kepada vikram.
Vikram yang melihat itupun hanya diam dan tak berniat menjabat tangan rangga.
Melihat reaksi penolakan dari vikram yang tak kunjung membalas jabat tanganya iapun hanya acuh dan tak terlalu mempermasalahkan.
"ekhem sebelumnya gue mau ngucapin terimakasih banyak karna lo udah mau nganterin pacar gue kerumah sakit, mungkin kalo gak ada lo gue gak tau lagi gimana nasib pacar gue sekarang"ucap rangga sok lembut.
Vikram yang mendengar itupun hanya diam seribu bahasa dengan tangan yang sudah terkepal kuat menahan amarah,hatinya sakit saat melihat ada rangga disisi kirana, vikram cemburu sangat cemburu.
Kirana yang melihat raut wajah vikram yang tidak bersahabatpun langsung mengalihkan topik.
"em....rangga gue boleh minta tolong gak ? " tanya kirana.
"boleh dong sayang emang mau minta tolong apa sih? " balas rangga.
"gue mau makan roti bakar yang ada di perempatan jalan deket sekolah, lo mau gak kesana terus beliin gue"jelas kirana.
"emang mau banget ya ?"ucap rangga penuh selidik.
"banget "ucap kirana dengan cepat agar rangga tak curiga apa sebenarnya niatnya.
"yaudah kalo gitu gue beli dulu"ucap rangga mendapat anggukan dari kirana.
Setelah kepergian rangga suasana menjadi hening seketika.
"bun yah"panggil kirana.
"iya" balas ambar.
"boleh keluar sebentar gak ?? kirana mau ngobrol sama vikram dulu sebentar aja"ucap kirana.
"boleh yahh "pinta kirana
"yaudah ayah sama bunda tunggu diluar ya "ucap rama lalu mendapat anggukan dari kirana.
"ekhem"deham kirana saat ayah bundanya sudah diluar.
Vikram yang mendengar kirana berdehampun hanya melirik kirana sekilas.
"gue mau ngomong"ucap kirana.
"hem".
"lo marah ?".

KAMU SEDANG MEMBACA
VIKRAM
Teen Fiction" ikut gue "ucapnya dingin sambil menarik pergelangan tangan kirana "eh... eh... eh lo mau bawa gue kemana, lo mau nyulik gue ya atau jangan-jangan lo mau ngapa-ngapain gue."ucap kirana sambil memberontak Vikram adalah cowok dingin dan cuek,ia juga...