"Aya sakit apa?" Tanya dewa pada Andrew
Andrew pun yang baru saja mulai membaca berkas-berkas perusahaan terdiam
"Drew, tell me she's my wife and always be" ujar dewa
Andrew menghela nafas berat dan dia membuka email dan menunjukkan data pribadi Hayati terkait kesehatannya
"Dia dari awal masuk ke sini dia udah sakit dia mengalami pendarahan otak karena benturan di kepalanya dan semua itu karena bapaknya yang edan itu dan gw ngak tahu si Hayati di lindungi berapa puluh malaikat karena saat pasien mengalami pendarahan otak pilihannya cuma 2 yaitu, koma atau meninggal" ujar Andrew
Dewa terdiam dan membaca email itu dengan teliti
"Kenapa loe ngak kasih tahu gw?" Tanya dewa
"Alasannya adalah Hayati yang minta biar nggak di kasih tahuin ke loe" ujar Andrew
Dewa masih terdiam
"Dia rusak wa', dalam segala hal. Dari mental maupun fisik" ujar Andrew dan dewa terkekeh
"Lucunya Hayati pernah bilang hal yang sama ke gw sama seperti yang loe bilang tadi" ujar dewa
"Kalo loe mau tahu lebih loe mending baca arsipnya di kepolisian dan rumah sakit di sana semua jelas" ujar Andrew dan dewa mengangguk
"Alfred, telpon Kombespol dan bilang aku mau tahu soal Hayati, ngerti kan?" Ujar dewa dan Alfred mengangguk
Dewa pun mengusap foto Hayati yang duduk di pangkuannya dan dia tersenyum tipis
=======================
"Kasus ini berat tapi akan kami usut hingga tuntas" ujar pak Kombespol
"Aku akan menunggu perkembangan kasus ini" ujar dewa dan Kombespol mengangguk
"kami akan segera mengusut tuntas kasus ini dan sebenarnya beberapa minggu lalu ada yang membuka kembali kasus ini" ujar kombespol
dewa pun bingung siapa yang membuka kembali kasus hayati
"siapa yang membuka kasusnya?" tanya dewa sambil memikirkan segala kemungkinan yang ada
"davidson"
jiaaaaaaaaa
akhirnya, author update lg setelah adanya perubahaan dan gimana nih menurut kalian? kira" siapa ya davidson itu?
