- [07] -

506 58 3
                                    

"Kau lebih menyesal setelah mengetahui kematian orang tua mu nona cantik, hahaha",ucap taehyung sambil tertawa iblis. Tawa yang sangat menyeramkan bagi sejeong.

Sejeong berhenti sebentar lalu mengabaikan pria itu dan memasuki sehun kedalam mobil kemudian dirinya. Wanita itu melajukan mobil nya meninggalkan mereka semua.

Taehyung memasang wajah yang sulit di artikan lalu menoleh kearah Jin dan mengatakan..

"Kau tangkap wanita itu..dia akan ku jadikan makan malam ku.",ucap taehyung pada jin.

__________________


"Kau seorang agen ? Identitas mu ditutup ? Kau mengenal pria tadi ? Bagaimana bisa kau mengetahui pria yang bernama taehyung tadi ? Bisa kah kau menjelaskannya ? Kenapa kau bekerja disana ? Siapa diri mu sebenar ? Apa—",pertanyaan demi pertanyaan sehun berikan pada sejeong sehingga wanita itu tidak bisa menjawabnya karena sedari tadi sehun terus menerus memberikan pertanyaan tanpa jeda.

Sejeong hanya bisa diam menutup mulutnya rapat sesekali mengusap kasar wajahnya. Wanita itu sedari tadi memikirkan bagaimana menjelaskan semua ini pada sehun. Apa pria itu masih bisa menerimanya menjadi supir pribadi nya setelah semua nya nanti terbongkar, ia tidak takut jika sehun mengetahui identitasnya hanya saja ia khawatir akan kah sehun masih bisa mencerna baik-baik kenapa Yeon seok mengirimi seorang agen untuk nya demi keselamatan pria itu.

Apa sehun bisa mengerti nanti ?

"Bisa kah kau diam saja dan tidak usah menanyakan hal yang tidak harus kau tau !",ucap sejeong membuka pembicaraannya karena ia risih dengan semua pertanyaan pria itu.

"Bagaimana aku bisa diam jika pertanyaan ku saja belum kau jawab.",jawab sehun.

"Pertanyaan mu terlalu banyak, jadi aku tidak bisa menjawab nya !",kesal sejeong. Wanita itu harus lebih banyak belajar bersabar karena kedepan nya ia akan menghadapi sehun yang terbilang dingin tapi sekarang apa ? Malah mengoceh tidak jelas.

"Arraseo, aku akan menanyakan nya satu persatu—",ucapan sehun lagi-lagi terpotong oleh sejeong.

"Aniya !, tidak usah. Turun, kita sudah sampai.",ucap sejeong lalu menyuruh sehun turun dari mobil karena mereka sudah sampai di depan perusahaan OIC dan juga..jaehyun, sekretaris nya itu sudah menunggu nya.

Mendengar itu, sehun langsung melihat kearah jendela mobilnya dan benar saja ia sudah sampai, lalu ia menghembus napas kasar. Sehun pun turun begitu saja tanpa pamit pada sejeong.

Suasana dalam mobil begitu hening, hanya suara AC mobil dan hembusan napas kasar sejeong yang menandakan wanita itu merasa lega atau pun hembusan menandakan diri nya benar-benar sudah dalam zona bahaya. Entah lah, sejeong juga tidak tau apa yang akan berlaku kedepannya yang harus ia perhatikan keselamatan pria itu, pria yang bernama oh sehun.

Hari ini ia tidak berniat untuk meninggalkan perusahaan OIC karena jika ia meninggalkan kawasan ini takutnya nanti akan terjadi sesuatu, jadi ia hanya bisa duduk didalam mobil lalu keluar dan kembali lagi masuk mobil menikmati dingin nya AC mobil milik sehun atau tidak jika ia merasa bosen wanita itu akan mendengar lagu kesukaannya.

Drt..drt..

Dalam hening yang sedari tadi menyelimuti nya, getaran ponsel miliknya menandakan pesan dari seseorang yang baru saja sampai kepadanya. Tidak ingin berlama-lama, sejeong langsung mengambil ponselnya lalu membuka dan menampakkan nama seseorang disana.

Park chanyeol

Chanyeol menanyakan dimana sejeong sekarang, jika pria itu sudah menanyakan dimana dirinya pasti salah satu dari agen atau chanyeol mahupun SeoJoon sudah mengetahui hal tadi atau pun hal lain lagi.

My Driver [Complete ☑]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang