Part IV

436 95 30
                                    

Hari ini adalah hari terakhir UTS. Semua siswa-siswi pastinya sudah tidak sabar untuk hari esok. Ya! Pameran antariksa. Banyak pengurus osis,MPK,PBB,PMR,dan pramuka yang sudah berkumpul untuk mempersiapkan hari esok. Meskipun sudah ada petugas yang akan membereskan semua urusan pameran,mereka tetap keukeuh membantu dengan alasan, ''Biar cepet selese.''

Wonyoung yang notabenenya masih duduk di kelas 9 SMP itu,sekarang sudah berada di mobil ayahnya. Dia sudah tidak pulang bersama Yujin lagi. Orang tuanya sudah kembali dari Jeju.

Menurut orang tuanya,sesibuk apapun orang tua Wonyoung di tengah-tengah pekerjaannya,harus menyempatkan waktu untuk Putri semata wayang mereka yang sangat mereka sayangi itu.

''Ini mau ada acara apa Wonny? Kok rame banget?''

''Oh ini acara sekolahnya kak Yujin yah,pameran antariksa. Pameran besar-besaran. Besok Wonny mau datang sama temen-temen. Boleh kan yah?''

''Boleh dong Wonny. Padahal kalo besok ayah ga ada meeting harusnya ayah nemenin kamu ya?''

Wonyoung tersenyum.

''Ayah kan kerja buat Wonny,jadi gapapa kok ayah. Nanti Wonny foto yang banyak biar ayah liat deh!''

Wonyoung memang sangat pengertian. Meskipun dia sedikit sedih. Tidak! Ia harus berusaha menghilangkan rasa sedih nya itu.

.....

''Hitomi-chan! Tungguin Nako!''

Yap! Hitomi sudah sembuh. Gadis imut itu sangat cepat pulih menurut Nako,bahkan sehari setelah pingsan,Hitomi sudah bisa menjalani hari-harinya dengan normal kembali. Kata Hitomi sih, ''Pusing dikit doang kok. Lagipula kalo masih bisa jalan kenapa enggak?''

Sungguh diluar dugaan. Semua orang pasti mengira Hitomi adalah gadis berperawakan mungil yang manja. Padahal tidak sama sekali. Kalian juga salah mengira ya?

''Nako udah ga sabar nunggu besok!''

''Sabar Nakoooo.''

''Tapi ga sabaaaaarrrr....''

''Nako kayak anak SD deh,imut.''

''Bisa aja loh Hitomi pao! Wleee...''

''Ihhh Nako mahhh...''

Berakhir dengan kedua insan yang saling berkejaran dari koridor dan berakhir di gerbang sekolah.

''Nako Capek Tomi...''

.....

Akhirnya persiapan pameran selesai juga. Masih Ada beberapa anak yang tinggal di sekolah untuk membantu persiapan pameran. Tak sedikit juga yang menyerah.

Sakura memandang puas hasil kerja petugas dengan sedikit bantuannya serta teman-temannya.

''Gimana Sakura? Baguskan?''

Suara baritone itu,suara milik Lai Guanlin. Ketua Pramuka disekolahnya. Laki-laki bertubuh atletis itu memang terlihat menyukai Sakura,dari tatapan matanya. Bahkan secara terang-terangan menggombali Sakura. Sakura sih diam saja,kurang paham.

''Iya..''

Sementara gadis kurus dengan rambut bergelombang itu disibukan dengan ponsel yang sejak setengah jam lalu tidak lepas dari tangan mungilnya.

''Aduh bang Felix kenapa ga angkat telpon sihhh. Aduhhh. Angkat dong please...''

''Aishh...''

''Gimana nih??''

''Pulang sama siapa gue aish..''

''Ckckck''

Terus saja menggerutu. Tidak akan ada hasil kecuali...

Spaceship[izone]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang