Violet Entertainment, Januari 2018.
Soyun tidak bisa menahan laju air matanya saat tanggal perilisan video musiknya dimajukan. Pihak agensi yang awalnya menetapkan tanggal debut-nya jatuh pada sebelas Januari, kini menjadi tanggal tiga Januari-hari ini.
Lagu pertamanya yang berjudul Dream mendapat respon positif dari warganet. Baru dua jam dirilis, musik videonya telah ditonton sebanyak lima juta kali di youtube dan dari komentar-komentar yang Soyun baca, belum ia temukan satu pun kalimat negatif. Sebuah keberuntungan bagi soloist pendatang baru seperti dirinya.
"Hya, uljima," ujar manajer Go In Ha disertai gelak tawa, manajer pria berusia dua puluh sembilan tahun itu ditunjuk menjadi manajer Soyun selama gadis itu berkarir. "Lagumu diterima dengan sangat baik. Harusnya kau senang."
Soyun menghapus air matanya. Ia yang siang ini berada di studio rekaman bersama manajer Go, Produser dan beberapa orang staff untuk menonton musik videonya tidak bisa menahan tangis bahagianya.
Manajer Go mengusap puncak kepala Soyun. Gadis ini sudah ia anggap seperti adiknya sendiri. Melihat kesuksesan awal yang Soyun raih membuat manajer Go bangga. Ia tahu seberapa keras perjuangan Soyun untuk bisa debut. Gadis ini berlatih vokal dan dance setiap hari hingga pukul tiga dini hari. Padahal guru vokal dan dance gadis itu sudah berulang kali mengingatkan agar Soyun tidak memforsir tenaganya. Sayangnya Ahn Soyun terlalu batu dan tetap berusaha keras meski kelelahan.
"Soyun-ah!"
Pintu ruang studio dibuka seseorang yang baru saja meneriakkan nama Soyun-ternyata AYU.
"Eonnie," air mata Soyun jatuh lagi. Ia segera berhambur ke dalam pelukan AYU dan menangis di sana.
"Uljima ..." AYU terbahak. "Tidakkah kau senang, huh? Merayakan keberhasilanmu bukan dengan air mata. Setidaknya traktir kami semua makan malam."
Soyun tertawa di sela tangisnya. Ia melepas pelukannya pada AYU, menghapus pipinya yang basah kemudian tersenyum. "Eonnie sudah menontonnya?"
"Tentu saja sudah. Ah, sepertinya kita harus menyiapkan duet project kita. Aku yakin itu akan semakin melejitkan namamu."
"Ya, aku rasa itu ide bagus," ujar Jang Gil Suk, produser sekaligus pemilik Violet Entertainment. "Tapi kita harus fokus dulu pada lagu pertama ini. Bagaimana pun juga lagu ini adalah pijakan utamanya."
"PD-nim, sebelum kemari, tadi pihak Chennil menghubungiku," ujar AYU. "Kau tahu kan tanggal sebelas Januari nanti aku akan menghadiri acara Chennil fashion show? Mereka meminta nomor Manajer Go untuk mengundang Soyun juga di acara tersebut."
"Aku?" Soyun menunjuk dirinya sendiri dengan mata membola sempurna.
"Geure. Mungkin sebentar lagi mereka akan menelepon manajer-"
Belum sampai AYU menyelesaikan ucapannya, ponsel manajer Go berdering. Pria dua puluh sembilan tahun itu segera menjawabnya dan setelah mengetahui siapa yang menelepon, manajer Go menatap AYU-membenarkan ucapan wanita itu tadi. Pihak Chennil benar-benar menelepon untuk mengundang Soyun pada acara fashion show sebelas Januari nanti.
Tok ... tok!
Pintu ruang studio dibuka, seorang staff wanita segera membungkuk dan langsung menatap Jang Gil Suk. "PD-nim, ada telepon dari D&T. Mereka menawari Soyun bermain dalam drama terbaru mereka."
Soyun yang mendengarnya segera menutup mulutnya dengan kedua telapak tangan. Merasa tidak percaya dengan apa yang barusan ia dengar.
"Ah, mungkin karena mereka telah melihat kemampuan acting dalam video klip-mu," Jang Gil Suk berdiri dan bergegas keluar dari studio untuk menjawab telepon dari pihak rumah produksi drama terbesar di Korea itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
NOAH (new version) ✔
Fanfiction"Tamvan Sonyeondan. Chukkahamnida." Setelah MC menyebut nama pemenang Artist of The Year pada acara penghargaan Watermelon Music Award 2019, sontak suara para penggemar membahana memekakkan telinga. Mereka menyambut riuh kemenangan boy band idola me...